Di sebuah rumah sederhana namun indah,terdapat sebuah keluarga harmonis yang sedang sarapan bersama terkadang diselingi dengan percakapan antara satu sama lainnya dan saling bersenda gurau.Walaupun hanya di meja kayu yang sederhana,serta lauk pauk yang tak mewah,namun mereka tetap bersyukur kepada Allah atas apa yang telah diberikannya.
"Umi,Abi sebentar lagi kan Aisyah mau ikut tes Olimpiade Ipa,do'akan Aisyah ya semoga diberi kelancaran."Ucap Aisyah memecah keheningan
Umi Khadijah tersenyum"Tak perlu kau minta sayang,kami selalu mendoakan yang terbaik untukmu setiap harinya."
"Nak,yang terpenting itu do'a dan ikhtiar,percayakan semuanya pada Allah pasti akan mudah,jaga pergaulanmu ya jangan sampai kamu terlena dengan keindahan dunia yang fana."ucap Abi Hamzah menasehati putri kesayangannya
"Makasih Umi,Abi"Aisyah tersenyum bahagia"Aisyah akan selalu ingat nasehat yang umi dan abi berikan."
Tak lama kemudian,mereka menyudahi sarapannya lantas bergegas untuk beraktifitas memulai hari masing-masing
"Assalammualaikum Umi."Aisyah mencium tangan uminya dan bergantian umi Khadijah mencium tangan sang suami
"Jaga rumah baik-baik,Humaira."ucap Abi Hamzah
"Iya,abi."
Aisyah pun pergi menuju motor untuk berangkat sekolah bersama abinya
****
Aisyah berjalan di koridor sekolahnya dengan pelan.MTS Al Huda memang tidak terlalu elite,namun suasananya sangat nyaman dan asri.Walaupun demikian, banyak prestasi serta menjadi pilihan banyak orang karena disini siswa siswi dibimbing belajar bukan hanya untuk kepentingan dunia saja,namun juga ilmu agama yang lebih diutamakan di sekolah ini."Aisyah,tungguin.."ucap Nadira,sahabat Aisyah dari belakang
"Ada apa?,tumben kamu berangkat pagi"tanya Aisyah
"Hehe,,kemaren kan pak Abdul ngasih pr bahasa arab,liat dong,,,"pintanya memelas
"Kamu ini kebiasaan nyontek,bisanya kapan?"Ucap Aisyah jengah
"Yee,,kan semalem aku liat drakor hehe."menyengir lebar
"Yaudah deh,nanti dikelas ya."
"Makasih,kamu sahabat yang paling baik,makin sayang deh."ucap Nadira sambil merangkul Aisyah
Setelah sampai di kelas,Aisyah memberikan bukunya pada Nadira,namun yang terjadi malah hampir sekelas yang menyalin tugas milik Aisyah.Yah resiko orang pintar memang begitu.
"Eh Dira bagi dong."ucap Sarah,warga kelas VIII-C
"Bilang dulu sana sama yang punya."
"Aisyahhh..aku liat tugas kamu ya."Sarah berteriak di dekat telinga Nadira
"Iya boleh."jawab Aisyah
"Aduhh,,,kalo teriak tuh jangan dekat telinga orang juga kali,sakit tau."Nadira mendumel sambil mengusap Telinganya
"Ya maaf maaf."mengacungkan tangan membentuk peace
"Woy,ini pr bahasa arab kok susah banget astagfirullahaladzim."ucap Khairil frustasi
"Kasian,ayo sini aku punya salinan tugas Aisyah."ucap Sarah menunjukan bukunya sombong
"Wah,,enak lah kalo kayak gitu."
Dan akhirnya hampir sebagian anggota kelas menyalin tugas Aisyah
*****
Tett...tett..tett ..
🔔🔔🔔Akhirnya waktu istirahat,para siswa pun bergegas menuju kantin untuk memenuhi panggilan perut mereka yang dari tadi sudah misscall
"Yuk,Syah ke kantin."ajak Nadira menarik tangan Aisyah
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA SURGA
SpiritualCinta adalah takdir yang sudah Allah tentukan.Bagaimana pun caranya,sejauh apapun jaraknya.Jika sudah jodoh,pasti akan bertemu.Meskipun harus melewati banyak rintangan demi mencapai Ridha-Nya. Ini adalah kisah Aisyah Putri,seorang akhwat akhir jaman...