Sebelum Masuk Ke dalam Cerita aku akan jelaskan makna kenapa aku harus beri judul " SAMPAI KAPAN " Karna kalimat Sampai Kapan kita tidak pernah tau dia akan berujung dimana dan sampai membuat kalian harus menunggu. Dan menunggu itu Adalah Hal yang mungkin saya akan merasakan Sabar Atau Tidak, Berikut Dibawah ini penjelasannya.
Menunggu adalah menguji kesetiaan kita. Pada umumnya semua orang tidak suka menunggu, karena menunggu adalah suatu pekerjaan yang sangat membosankan, sangat melelahkan. Padahal tidak melakukan apa-apa. Menunggu dapat menyebabkan seseorang mengalami stres. Bahkan sampai menjadi frustrasi.
Tetapi, tahukah Anda bahwa dibalik semua itu ada hal yang paling berharga yang akan Anda peroleh yaitu Anda telah melatih diri Anda untuk menjadi seorang yang sabar dan setia. Bersabar dalam segala sesuatu. Bersabar untuk mencapai apa yang Anda inginkan di dalam hidup ini. Menunggu bukan hanya sesuatu yang mesti Anda lakukan saat Anda mendapatkan apa yang Anda inginkan, namun lebih dari itu menunggu adalah sebuah proses hidup menjadi apa yang Tuhan ingin kita jadi.
Disaat-saat Anda menunggu, Anda dituntut untuk taat, setia, dan percaya bahwa tidak ada yang sia-sia menyerahkan total hidup Anda kepada Tuhan. Oke itu tadi penjelasan Dari saya Sekarang masuk kedalam Cerita.
SAMPAI KAPAN
Awal nya semua kelihatan biasa saja, karna aku meyakini Semua itu akan indah pada waktunya. Dengan usahaku mungkin aku beranggapan itu pasti berhasil , Ketika itu aku berkenalan dengan seorang wanita, awal nya aku cuma ajak kenalan aja dan selepas itu aku jadi merasa penasaran dengan wanita ini karna dia cantik dan baik, sampai akhirnya aku bisa dapatkan nomor kontak dia, dan hari-hari berikutnya kami sering berkomunikasi melalui WhatsApp, kami saling bercerita , menanyakan kabar, ketawa bareng, bahkan bertanya hal yang enggak penting sekali pun. Setelah itu aku merasa ingin dekat dengan dia sampai aku pernah meniru kata-kata dilan kepada milea, " Aku Juga Tau hari ulang tahunmu, Aku juga tau siapa tuhanmu ". Hal yang membuat ku bahagia ketika dia ku ajak pergi kuliah bareng, Disitu Semangatku drastis meningkat padahal semalamnya kami telponan sampai jam 4 pagi, saat itu aku tidak tidur sampai menunggukan esok pagi kuliah dan menjemputnya di rumahnya. Dia menjanjikan sama ku agar aku tidak telat menjemputnya, Dengan perasaan penuh semangat tadi aku pun bergegas menjemput dia pukul 05.40 padahal suasana masih gelap, tapi mau bagaimana lagi nama nya juga pertama kali kerumah dia dan menjemputnya pergi kuliah, pada hari itu juga aku merasakan mulai suka sama dia, dan di kelas aku cuma memikirkan kok bisa iya aku telponan sampai 4 jam lebih tadi malam. Setelah dia pulang kuliah aku ingin antar kan dia pulang kerumah, tapi posisiku aku belum pulang kuliah dan masih ada dosen, disitu la otak ku berpikir keras bagaimana aku bisa antarkan dia sedangkan aku masih ada dosen, terakhir aku ambil keputusan aku harus permisi, tapi enggak ku jelaskan sama dosen permisi kemana, akhirnya aku keluar dan antar kan dia pulang kerumah, untung nya pas aku kembali ke kelas dosen tidak ada di kelas jadi agak merasa tidak bersalah karna sudah permisi hingga setengah jam , Hari demi hari terlewati aku pun sempat menuliskan puisi di belakang buku dia yg aku pinjam , sampai akhir nya aku pun aku mengatakan suka sama dia. Dan jawaban dia Cuma bilang Jangan, Aku bertanya Kenapa? Karna aku belum bisa buka perasaan buat orang. Di situ aku enggak langsung menyerah begitu aja , karna kembali dari awal Semua itu akan indah pada waktunya. Pernah aku berpikiran untuk mundur, tapi hanya orang lemah yang mundur hanya sekali mencoba. Seiring waktu berlalu , semakin lama aku kenal dia, dan semakin dekat kami berkomunikasi , enggak ada perubahan, dari awal seperti itu dan sampai sekarang seperti itu juga, Terlintas di pikiran ku SAMPAI KAPAN aku harus menunggu, Karna Sekuat-kuatnya niat orang pasti ada waktu nya dia capek menunggu jawaban, Disaat-saat aku menunggu, disitulah saatnya kesabaran ku di uji, terkadang banyak orang gagal itu karna kurang nya rasa kesabaran dalam dirinya, tapi semoga aja aku tidak seperti itu. Nikmati aja proses nya, sampai aku menemukan hasilnya walaupun itu berujung kegagalan. Pesan dariku jangan cepat mengambil keputusan dan jangan terlalu lama juga mengambil keputusan, SAMPAI KAPAN pun keputusan terbaik itu tidak menunggu waktu yang lama, karna menunggu waktu yang lama mau SAMPAI KAPAN??
Sampai sini aja la ceritanya, banyak-banyak kali pun capek nanti kalian bacanya, orang indonesia itu paling malas membaca , ini cerita bukan karna aku galau, tapi hanya ingin ku tuliskan aja agar jadi inspirasi buat kalian yang membacanya, Sekali lagi ini ku buat bukan karna galau, tapi hanya ingin ku tuliskan.Terima Kasih aku ucapkan jika kalian sudah membaca nya sampai selesai.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAMPAI KAPAN?
Short StoryLelaki itu hanya menunggu, terus bersabar, dan SAMPAI KAPAN ?