part 1

2.8K 100 3
                                    

Namaku Aisyah Aqilah . Aku masih kelas 3 SMA. Entah kenapa sejak pulang sekolah firasatku tudak begitu nyaman kira kira ada apa ya...

Sesampainya di rumah.
" assalammualaikum ... ayahh bundaa " teriakku
" waalaikum salam ais jangan teriak teriak dong nak ada tamu " kata bunda
" siapa bunda?" Kataku
" nantik kamu juga tau ... yasudah sana ganti baju dulu " kata bunda
" siap bunda " kataku

Aku langsung masuk ke kamarku dan segera mandi lalu mengganti bajuku. Setelah itu aku turun.

" ini anakku namanya aisyah " kata ayah pada temannya itu
"Cantik sekali.. pasti cocok dengan putraku" kata papa herlan
" aisyah salim sana sama calon mertua kamu" kata bunda

Aku segera bersalaman dengan om herlan dan istrinya tante uchi.

" maksud ayah apa calon mertua siapa " kataku bingung.
" ya calon mertuamu lah syah " kata ayah
" tapi ais belum siap nikah yah . Ais masih kelas 3 SMA " kataku menolak
" lagian sebentar lagi luluskan ... " kata om herlan
" aisyah gak mau yah ... " kataku sambil berlari ke kamarku
" maafkan anak saya ya pak " kata ayah
" gak papa dia pasti syok biarin dia sendiri dulu" kata papa herlan
" yasudah kalau bergitu kami pulang dulu" kata mama uchi
" hati2 dijalan bak " kata bunda

Setelah kepergian om herlan dan istrinya . Bunda mengetok pintu kamarku.

" ais buka pintunya nak bunda mau bicara " kata bunda
Aku membuka pintu dan memluk bunda.

" bunda... ais gak mau nikah " kata ku merengek
" iya syah bunda ngerti tapi pak herlan dan istrinya itu berjasa besar buat perusahaan ayah kamu .. kalau gak ada pak herlan mungkin ayah kamu akan bangkrut " kata bunda
" tapi bunda... ais.." ucapan aisyah terpotong
" bunda gak mau tau ais harus menikah smaa anaknya pak herlan " kata bunda

Drngan berat hati aku pun setuju dengan perjodohan itu.

Disisi lain seorang dokter tampan bernama ari irham.. sedang duduk di ruangannya setelah selesai mengoprasi pasiennya.

Terdengar suara telfon di mejanya. Ari pun segera mengangkat telfon tersebut.

" hallo " ucap ari
" ari mama sudah menemukan calon istri buat kamu " kata mama uchi
" tapi mah ari sudah bilang ari gak mau nikah sekarang" kata ari
" mama gak mau tau pokonya kamu harus nikah sama gadis pilihan mama " kata mama uchi
" tapi mah" kata ari
" kamu sayang kan sama mama " kata mama uchi
" iya ari sayang sama mama " kata ari
" yaudah kamu turutin apa kata mama" kata mama uchi

Gimana kisah selanjutnya...
Next or stop

He Is My HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang