Penangkapan {E.N.D}

157 14 0
                                    

-Baekhyun POV-

Lama kelamaan hubunganku dan Chanyeol semakin dekat. Aku merasa ada yang mengganjal dihatiku ketika aku bersama Chanyeol.

"Baek, mau ke cafe hm?"

"Ehm, boleh Chan"
~~~~~~~~~~~~~~~

"Baek, sudah lama kita dekat hm?"

"Ahh ne.."

"Aku ingin hubungan kita lebih dari CEO dengan Asisten"

"M-Maksudmu? Jadi teman?"

"Enghh, tidak. Maksudku bisa kita menjadi pacar"

Refleks aku menyemburkan 'Latte' yang aku minum..

"M-Mian.. Aku tidak dengar?"

"Ya, bisakah kita menjadi.. emm.. pacar?"

'Tapi bagaimana dengan rencana penangkapanmu?' Batinku

"Buatlah aku, dan keluargaku bahagia.. kita sudah confirm hubungan kita bukan? Aku ingin lebih, Baek"

"Ta-tapi"

"Oh ayolah Baby Byun"

"Hmm, b-baiklah Yeollie~"

"Ahh, gomawo Chagi"

'Arghh, dasar Baekhyun brengsek! Kau adalah agent! Tapi kenapa kau malah terjebak cinta orang yang ingin kau tangkap! Bodoh! Payah!' Batinku
~~~~~~~~~~~~~~~

Hari ini Chanyeol mengunjungi apartemenku pagi pagi sekali..

"Chagi! Ireonna! Ppalli!" Teriak lelaki bersuara bass diluar kamarku

"Eoh? Masih pagi begini.. ada apa dia datang pukul segini eumm" gumamku

Jam masih menunjukkan pukul 5 pagi. Dengan malas kubukakan pintu apartemenku, dan terlihatlah namja tinggi berkuping lebar membawa sebuah karangan bunga ditangannya. Ya tak lain itu Chanyeol, namjachinguku sendiri..

"Eoh? Chan? Waeyo? Kenapa pagi sekali datang kesini eumm?"

"Aku ingin memberi yeojachinguku ini"

Chanyeol memberikan karangan bunga tersebut padaku. Mataku yang setengah membuka, menjadi melotot karena ulah namjachinguku ini.

"Aigoo~ kau datang sepagi ini, hanya untuk ini eoh?"

"Surprise, baby~"

"Ini tidak terdengar kejutan"

"Ya, kali ini gagal. Kupastikan lain kali tak akan!"

"Eoh? Percaya diri sekali kau Park!"

"Ohh ya. Bagaimana rencanamu untuk pergi ke Tebing Gwaenjang? Jadi?"

Aku tersentak menerima pertanyaan Chanyeol.. Mana mungkin kita kesana? Yang ada aku akan kehilanganmu Park!

"Ehmm.. ani! Ki-kita ke tempat lain saja.. masih banyak tempat yang lebih indah dari itu eoh"

"Aigoo, aku ingin kesana.. itu tempat yang sangat indah dari apapun.. aku terpesona!"

"Ja-jangan Chagi!"

"Eoh? Kenapa kau gugup emm?"

"Ti tidak, pokoknya jangan kesana!"

"Aah, aku akan merajuk!"

"Aish, manja kau ya? Baiklah hanya sebentar, ne?"

"Ne!"

Akhirnya aku dan Chanyeol pergi ke Tebing Gwaenjang dengan mobil mewah Chanyeol. Pikiranku kacau tak bisa membayangkan bagaimana nanti seandainya Chanyeol ditangkap, eohhh! Aniii!

Akhirnya aku sampai disitu, aku dan Chanyeol menghasilkan beberapa foto dengan keromantisan disitu. Tak terasa waktu berjalan begitu cepat, masa penangkapan pun akhirnya TIBA

-Author POV-
 
Raut wajah Baekhyun semakin menjadi jadi. Tubuhnya gemetar tak karuan.

"Chaghi? Waeyo?"

"Emm.. ini emm.."

Tiba tiba...

"Ya, Park Chanyeol! Kau sudah tak bisa kemana mana sekarang!" Teriak Kim Suho

Sekelompok FBI sudah mengepung pergerakan mereka berdua. Mungkin ini akhir dari kebahagiaan mereka yang indahnya hanya seminggu saja

"Baek?! Kau AGEN FBI?! Kau mau menangkapku eoh? Aku sungguh bodoh mempercayaimu!"

"Andweee! Ya, aku AGEN! Tapi aku terjebak cintamu, Yeol"

Sekarang kedua pasangan itu berada di ambang tebing. Tebing itu menunjukkan laut Gwaenjang yang indah namun tidak untuk sekarang. Mereka diliputi rasa khawatir.

"Yak, kau Byun! Kau ingin mati atau tertangkap dengan Chanyeol juga eoh? Atau kau ingin kesini hmm?" Teriak Suho

"Ani! Aku mencintai Chanyeol! Saranghae Chanyeol!"

Baekhyun menuntun tangan Chanyeol mengikuti arahnya. Baekhyun menarik Chanyeol untuk ikut terjun ke Laut Gwaenjang.

"Ahh sial! Dia mati!" Sesal Suho

Chanyeol yang tak bisa berenang mulai kehilangan nafasnya. Baekhyun yang menyadari itu dengan cekatan membawa Chanyeol ke tepi pantai Gwaenjang.

"Chanh! Chanh! Ireonna! Hiks.. hiks.."
"Chan, hiks aku yang salah hiks atas semua ini! Hiks aku lah penyebab semua ini terjadi hiks.. Andai kita tak pernah bertemu! Hiks kejadian ini tak akan terjadi.. hiks aku hiks pembawa sial! Aku idiot! Hiks bodoh! Laknat hiks! Aku akan dibenci! Hiks tapi aku tak pernah membenci kenyataan bahwa aku mencintaimu Park Chanyeol!" Isak Baekhyun sambil memeluk badan Chanyeol yang terkulai lemah tak berdaya diatas pasir pasir lembut.

"Aku juga tak benci kenyataan bila aku harus denganmu"

"Eoh? Park? Saranghae!"

"Nado, baby~ Tapi kau harus tetap dihukum karena kau membohongiku"

"Ne, aku salah. Aku patut dihukum. Hukum aku cepat!"

"Hukumannya.. jadilah istriku secepatnya"

"Eohh? Ya Yeollie kau membuatku takut!"

"Mau memjalani hukuman, emm?"

"Pasti"

"Saranghe Baekkie"

"Nado saranghe Yeollie"

Duh, gatau bakal jadi apa nih epep
Yang penting Author udah berusaha buat bikin Readers seneng!
Makasih ya, untuk para Readers yang setya nungguin karyanya Author Gabud, dan juga Readers yang galupa ngevote ceritaqu. Tq ya Readers. Lup yuh :3

Sekyan
-Author-

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 02, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

AGENT Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang