Fanfic Random Fandom Edisi Ramadhan

Part 1 for Haikyuu!, KnB, KHR

- FANDOM RANDOM EDISI RAMADHAN -

Keributan [Haikyuu!]

[02:35 AM]

Member Voli Karasuno (minus Hinata #gak diajak) tengah sibuk bersiap-siap buat acara NoBar (nonton bareng #Hinata ditinggal woi!) Liga Voli international di ruang gym tempat mereka latihan.

"Oi . . . Tobio, si chibi itu tidak menguntit mu kan ?!". Tsukishima yang dari dasar otaknya emang greget sama Hinata mewanti-wanti kemunculan makhluk itu.

"Sembarangan, yang ada dia yang menstalker mu. Kau tenang saja terakhir ku dengar dari ibu nya dia sibuk molor"
Kageyama berujar dengan santai (plus aura dark).

[02:55 AM|

"Persiapan selesai, YO KITA NOBAR"

"YOSHHH"

Sugawara berkoar, diikuti yang lain.
Mereka memasang stan tempat masing-masing di depan lanyar tancap.
Suasana mulai terasa layaknya keributan di stadion hingga . . .

"SAHURRR SAHURRR DUK DUK DUK, SAHURRR SAHURRR DUK DUK DUK"

Suara yang agak familiar terdengar.

"Kalian dengar itu, suaranya mirip chibi-chan". Sahut Oikawa.

"SAHURRR WOY SAHURRR"

"Aku merasa mendengar suara Bokuto, mungkin". Sahut Tsukishima kurang yakin.

"~Sahurrr ~Sahurrr ~Suahuuurrr"

"Aku yakin itu suara Kenma, tidak salah lagi". Kageyama yakin dengan pendengarannya.

Sugawara yang agak penasaran beranjak berdiri dari tempat duduknya.

"Aku akan mence . . ."

BRAKKK

Pintu gym yang awalnya tertutup rapat kini terbuka lebar dengan tiga orang yang tengah berdiri dengan atribut baju tidur dan alat-alat lain seperti drum, botol, dan sejenisnya.

"Kalian gak sahur, udah jam 4 loh, keburu imsak". Sahut Hinata mengabaikan keadaan mematung penghuni gym.

"Ya ampun, malah diam, ya sudah aku pergi, ingat udah mau imsak, sahur sana cepetan".

Selepasnya Hinata langsung meninggalkan gym diikuti Bokuto dan Kenma yang sempat berpamitan dengan mereka.
Keheningan masih melanda.
Detik berjalan.
Menit berlalu.
Jam da . . .

"Ya ampun, udah mau imsak, oi megane cari makanan sana gih di market"

"Enak aja, kamu aja cari sendiri psycho"

"IMSAKKK IMSAKKK IMSAKKK"

Dan kegaduhan pun terjadi untuk mengejar ketertinggalan sahur dan menjauhi imsak.

END (dengan gajenya)

Takjil [Kuroko No Basuke]

Hari ini keluarga besar Seirin giliran buka bersama di rumah pelatih mereka, Aida Riko.

"Allahu Akbar Allahu Akbar . . ."

"Yey, waktunya buka". Sahut seluruh anggota tim Seirin.

"Nah! Ayo dimakan! Aku sudah susah-susah buat takjil spesial buat kalian loh~ ". Tawar Riko sambil membawa piring besar.

Glek !

Anggota tim Seirin tau, makanan buatan pelatih mereka yang satu ini pasti aneh dan . . .
Mematikan.
Dan seperti biasa, Kuroko yang pertama mencobanya(karena kalah jankenpon). Diambilnya sepotong kue bolu itu, dari kelihatannya tidak berbahaya.
Kuroko makan satu gigitan dan berakhir lari ke kamar mandi untuk (anda pasti tau).

"Bolu apa ini, pelatih?". Tanya Kagami.

"Bolu bombay dan sedikit paprika sebagai warna". Kata Riko enteng sambil senyum innocent.
Yang lain berdoa bagi keselamatan Kuroko dan diri sendiri.

"Ayo dimakan, kalau tidak kalian tau apa yang akan terjadi kan?!". Sahut Riko masih dengan senyum innocent nya tapi kali ini ditambah aura mencekam.

'Ya Allah, tolong hamba mu'. Batin anggota tim Seirin minus Kuroko yang masih sibuk di kamar mandi.

END (dengan . . . Au ah)

Kelewatan [Katekyo Hitman Reborn]

DUAGHHH

"Itaiii, ~Reborn tidak bisakah kau membangunkan ku dengan cara normal"

Sang pelaku hanya acuh dengan rengekan korban yang ditendangnya.

"Ini cara paling normal untuk membangunkanmu Tsuna"

"Normal apa nya?! Badanku jadi sakit semua. Memangnya sekarang jam berapa ?"

"Jam 8 pagi, ciaossu"

"APAAAAA . . ."

Seketika Tsuna gelabakan mencari jam wekernya, dan ternyata memang sudah jam segitu.

"Kenapa kau tidak membangunkan ku saat sahur, kesiangan kan jadi nya, aku jadi tidak puasa". Sahut Tsuna frustasi.

"Siapa bilang kau tidak puasa, bukannya kau baca niat puasa setelah tarawih"

Seketika Tsuna memucat plus mematung.

"K-ka-kau tidak menyuruhku puasa tanpa makan sahur kan Reborn ?!"

"Anggap saja sebagai latihan sebagai bos mafia, aku pergi dulu, ciaossu"

Reborn langsung pergi meninggalkan Tsuna yang entah bagaimana deskripsi keadaanya.

"MANA ADA HUBUNGANNYA REBORNNN~"
Teriak Tsuna sekeras Toa.

"Eh . . . Suara siapa itu, agak familiar ???". Seperti biasa sifatnya Yamamoto yang rada agak . . . ya begitulah.

"Huh? Apa tadi itu suara Juudaime ?". Insting tajam Gokudera menangkap radar Tsuna dan keributannya.

"REBORNNN~"

"JUUDAIMEEE TUNGGU AKUUU . . ."

"Yang tadi suara Tsuna apa bukan ya ?"

"Selamat puasa Tsuna, ciaossu"

END (dengan anehnya)

AN : ngisi waktu luang dengan kisah gaje