Alic sudah datang di cafe yang sering ia kunjungi bersama elsa.ia sedang mencari sosok elsa.tak berselang lama ia menemukan sosok elsa yang sedang duduk di salah satu meja.alic yang melihat sosok elsa pun ia langsung menghampiri elsa.
"Hai el,"ucap alic,sambil duduk di depan elsa.
"Hai,"balas elsa.
"Sorry yah gue telat,abisnya tadi di jalan macetnya minta ampun,"ucap alic.
"Yah,ga papa,"balas elsa.
"Gimana nih rencana kita?"tanya elsa bingung.
"Yah,gue juga gak tau,"ucap alic sekenanya.
"Aha gue,punya ide,"ucap elsa sambil menjlentikan jarinya membuat alic terperanjat kaget.
"Apa el?"tanya alic.
"Sini deh,"ucap elsa membisikkan di telinga alic.
----------------------------
-------------------------------
----------------------------"Bagus juga ide lo,"puji alic.
"Siapa dulu dong,elsa gitu loh,"puji elsa pada dirinya.
"Iyah,iyah deh gue percaya,"ucap alic sambil memutar bola matanya malas.
Kira kira apa yah yang di rencanakan mereka,penasaran?
Ayo baca terus part selanjutnya.▶⚫◀
Malam ini malam ulang tahun radit-kekasih alic yang ke 25 tahun.sengaja radit rayakan di rumahnya.karna bokap dan nyokapnya sedang di luar kota.
Di tempat lain...
Dilihatnya alic yang sedang memantulkan dirinya di depan cermin.dengan mengenakkan pakaian ketat berwarna hitam,yang sedikit memperlihatkan bentuk tubuhnya.dan di lengkapi dengan sepatu heels warna hitam,dan make-up yang natural.
Alic sudah siap untuk berangkat ke pesta ulang tahun kekasihnya.sengaja ia berangkat ke pesta ulang tahun kekasihnya karna bokapnya kini sedang berada di luar kota.jujur saja walaupun alic anak yang susah di atur.tapi jika sudah berlawanan dengan ayahnya ia hanya bisa pasrah.
Alic mengendarai mobil dengan kecepatan sedang 30km/jam.karna malam ini kota tidak sedang macet.mobil yang di kendarai alic,berhenti tepat di halaman rumah radit.saat alic memasuki rumah radit,dilihatnya teman teman radit yang sedang memandangi dekorasi tamannya.alic baru sadar bahwa sedari tadi ia hanya melihat teman temannya radit saja.tapi tidak dengan radit.
"Radit kemana ya?"tanya alic pada dirinya.
Sampai sampai ia melihat asisten rumah tangga keluarga radit.alic langsung menanyakan keberadaan radit.
"Bi...bi tunggu,"panggil alic.
"Iya non,ada apa?"tanya bi sumbi-asisten rumah tangga keluarga radit.
"Raditnya kemana ya bi?"tanya alic.
"Oh...den radit,den radit lagi di kamarnya non,"jawab bi sumbi.
"Terimah kasih yah bi,"ucap alic berterima kasih.
"Iya sama sama non,"ucap bi sumbi.
Alic langsung berlari menuju lantai atas.untuk menemui radit.
Ckleeek...
Pintu terbuka,tapi apa yang dilihat alic adalah sangatlah menyakitkan.dilihatnya radit sedang dengan cewek di kamar sedang berduaan.
"Radiiit,"teriak alic.
Radit yang merasa ada yang berteriak pun langsung sadar.
"Alic,"seru radit.
"Aku kecewa sama kamu dit,"ucap alic menahan tangis.
"Dengarkan penjelasan ku dulu lic,apa yang tadi kamu liat itu,semua tidak benar,"ucap radit memohon.
"Sejahat itukah aku pada mu,hingga kamu berbuat yang tadi kalian perbuat,"lirih alic.
"Lic...alic,dengarkan penjelasan ku dulu,"ucap radit meyakinkan.
"Cukuuup radit,jangan jelaskan lagi.aku sudah liat.apa yang tadi kau lakukan,"teriak alic kali ini teriakan itu lebih keras dari sebelumnya.
Alic berlari menuruni anak tangga sambil menangis dan langsung pulang dengan mengendarai mobil.
XxxxxxX
Hai apa kabar semua?dengan part ini bagus gak nih ceritanya?jangan diem diem aja.author selalu tunggu saran kalian nih...'happy reading💖'
Bersambung...