My Home is You!

One

Dimana pun pertemuannya dan bagaimana pun bertemunya, semua akan berakhir dengan perpisahan. Ada yang sementara ataupun selamanya. Jika sudah seperti ini, tidak ada yang harus disalahkan ataupun dibenarkan. Semua punya masanya masing-masing. Semua punya takdirnya masing-masing. Tidak seorang pun dapat mengubah takdir Tuhan.
============================

London, 23 August
07.30 am
______________________

"Good morning mom", sapa gadis berumur 15 tahun pada ibundanya di ruang tengah.

"Morning baby"

"Kapan kita ke rumah nenek?"

"Mungkin nanti, setelah papa kamu libur"

"Oh oke", jawabnya.

"Mom, Daisy mau nanya sesuatu sama Mom boleh?", tanya gadis itu.

"Boleh. Mau tanya apa?"

"Dulu pas Mom SMA gimana ceritanya?"

"Itu bukan sesuatu nanyanya Dee, itu banyak"

"Hehe, gapapa Mom. Daisy dengerin kok, mau sampai malem pun. Harus detail ya Mom"

"Harus banget nih?"

"Iya Mom"

"Yaudah gini nih"
___________________

26 years ago
Indonesia, 15 Juli
___________________

Namaku Dheisya Adhiya Islani. Aku bercita-cita untuk bisa sekolah di luar negeri, tapi untuk saat ini aku belajar mandiri di rumah nenekku yang berada di daerah Jakarta. Aku memulai sekolah SMA ku di Jakarta. Karena orangtuaku berada di pedesaan.

Saat ini adalah hari pertamaku masuk sekolah. Aku tidak memiliki teman disini. Karena temanku aku tinggalkan saja di desa. Entah disini aku akan memiliki teman atau tidak.
____________________

Begitulah kata-kata yang ditulis oleh Dheisya di buku diary-nya. Hari ini ia pergi ke sekolah barunya. Ia baru masuk di bangku kelas 10.

Di sekolah

"Kelas gue dimana ya? Gue harus nanya siapa coba. Mana gak ada yang kenal. Mau kenalan takut. Nanti kalo gue diculik gimana", gumam Dheisya sambil menyusuri lorong kelas.

"Lo bukan asli orang Jakarta ya?", seorang laki-laki yang mungkin seumuran dengan Dheisya, tiba-tiba mengagetkannya dari belakang samping kiri Dheisya.

"Tau dari mana?"

"Ya kali orang Jakarta ngomongnya gak mau kenalan karena takut diculik"

"Lo nguping ya?"

"Gak nguping juga kedengeran, orang gue dari tadi jalan di belakang lo"

"ish ngeselin banget sih", gumam Dheisya dalam hati.

"Kenalin, nama gue Raditya Alfiansyah. Panggil aja Radit", ujar Radit sambil menjulurkan tangan kanannya untuk bersalaman dengan Dheisya.

"Tenang aja, gue gak bakal nyulik lo kok", lanjutnya.

Dheisya melihatnya dengan mata tajam, untuk memastikan bahwa Radit bukan orang yang jahat.

"Biasa aja kali liatnya. Gue emang ganteng kok"

"Ngeselin!", ucap Dheisya sambil pergi meninggalkan Radit.

"Itu orang katanya gak punya temen. Gue udah nawarin diri buat kenalan, dianya malah pergi", gumam Radit sendiri.

🐾🐾🐾

"Kelas gue ini kali ya? Ah masuk aja dulu siapa tau bener. Itu ada orang juga", ujar Dheisya dan mendekati orang itu yang membelakangi Dheisya.

"Permisi, ini kelas 10 IPA 2 bukan ya?", tanya Dheisya dengan sopan.

"Iya kali, lo kelas ini?", jawab laki-laki itu sambil membalikkan badannya.

"Lah kok lo disini sih?"

"Kenapa? Kaget?"

"Tadikan lo masih di lorong"

"Gue itu jago sulap"

"Yaudah sulap aja diri lo supaya ilang dari hadapan gue!"

"Oke. Simsalabam, hilang dari hadapan cewek rese, tring!", Raditya mengucapkan mantra itu sambil mencolek hidung Dheisya, lalu ia lari kebelakang Dheisya.

"Ihhhh gak lucu tauu!!!", teriak Dheisya, tapi tidak terlalu kencang.

"Hahahaa, ya udah deh gue pergi. Ingetin aja, nama gue Raditya Alfiansyah kelas 10 IPA 3. Nih kalo lo lupa, jangan ilang", Raditya memberikan secarik kertas pada Dheisya lalu meninggalkan Dheisya di kelasnya sendirian.

"Apaan sih", Dheisya membuka kertas tersebut dan membacanya.

Isi kertas itu...
=================
Nama : Raditya Alfiansyah Ganteng
Kelas : X IPA 3
Note :
Kalo lo butuh gue, gue ada di kelas kok, kalo enggak gue ke kantin, kalo enggak gak tau deh kemana aja terserah gue, cari aja kalo butuh, atau bisa hubungi nomor whatsapp ini 082216943251, terimakasih. Dan gue tau nama lo kok, nama lo Dheisya Adhiya kan? Gak usah bingung gue tau nama lo dari mana, gue kan pesulap yang handal.
=================

"Apaan sih, emang gue mau ngechat lo gitu? Ya kali masa gue harus chat cowok. Lo juga pasti tau nama gue lah orang di baju gue ada namanya Dheisya Adhiya I, so so jadi pesulap handal segala", gumam Dheisya di kelasnya sendirian.

🐾🐾🐾

Bersambung...

#needcomment

*gimana? Nyambung gak cerita atau kata-katanya? Karena ini pertama kalinya aku buat cerita di Wattpad*