"AnakHolkay" || Oh sehun

16

Luhan dan nana sedang berada di dalam selimut yang sama. Setelah perdebatan yang panjang, akhirnya nana mengiyakan ajakan Luhan untuk tidur bersama.
Hanya tidur(͡° ͜ʖ ͡°)

"Lo beneran mau nikah sama Sehun na?"

Tanya Luhan tanpa melihat nana. Nana hanya mengangguk di dalam pelukan luhan.

"Udah yakin sama dia?" tanya Luhan lagi.

"Lo kenapa sih bang?" ucap nana mendongakkan kepalanya untuk menatap Luhan

"Gak papa, hanya gak nyangka aja, adik kecil gue yang manja, bentar lagi bakalan nikah" ucap Luhan mengelus rambut nana lembut.

"Jangan lebay bang, ntar nana bakalan sering main ke sini kok" ucap nana kembali menelusupkan kepalanya ke dada Luhan.

"Kalau sehun nyakitin lo, bilang ke abang yah? Ntar abang gibeng dia sampai penyek"

Mendengar itu, nana hanya terkekeh di dalam pelukan luhan.

"Nana sayang abang" ucapnya kemudian.

"Gue juga sayang lo dek" ucap Luhan mengecup dahi nana

***

Line

Sehun: p
Sehun: na?

Nana yang sedang makan, mengecek hp nya yang sedari tadi berbunyi.

Sehun? Ada apa?

Nana: kenapa?
Nana: maaf gue lagi makan

Sehun: kaki lo lagi sakit yah?

Nana: gak kok

Sehun: kalau gitu jalan yuk?

Nana: bisa aja lo
Nana: kemana?

Sehun: terserah
Sehun: asal bareng kamu

Tanpa sadar pipi nana memerah, hanya karena gombalan lama yang sehun pakai untuk mengganggunya.

Nana: apaan sih hun

Sehun: Malu pasti,  jangan baperan gitu

Nana: apa sih,  jd keluar gk

Sehun: Jadi lah, gue udh di rumah Lo ni

What???

"Non,  di bawah Ada tuan sehun nungguin"

Haaa?  Are you seriously?

"ii.. Iya bii,  tunggu bentar"

OMG,  sehun Gila....  Gue harus buru-buru ganti baju

Setelah selesai Nana pun turun Ke bawah

"Kita mau kemana" -nana

"Jalan-jalan aja"

Lalu mereka berdua pergi Ke sebuah taman untuk berjalan-jalan.

"Hun, gue mau Tanya"

Sehun menengok Ke nana Yang berjalan disampingnya

"Tanya apa? "

"Lo terpaksa kan sama perjodohan ini, gue sebenarnya tau lo terpaksa, tapi maaf yah gue mlah nerima, soalnya gue gak pengen ngecewain papi yesung sma daddy"

Sehun mengernyitkan alisnya heran.

"Lo ngomong apa sih na, lo.."

"Sehun, oh sehun? Itu lo kan?"

Seorang wanita tiba-tiba datang dan memeluk sehun. Sehun terlihat kaget, dan mukanya memucat

"Aileen, kamu sudah kembali?" -sehun

"Iyah hun, aku balik. Maaf yh, aku wktu itu ninggalin kmu gtu aja habis nolak lamaran kamu" -aileen

Lamaran? Bukannya sehun belum pernh pacaran? -nana

Entah apa yang terjadi, hati nana terasa sesak dan keadaan menjadi panas, dua sejoli di depannya berpelukkan begitu mesra.

"Hun, cewek ini siapa?" -aileen

Sehun menatap nana dengan tatapan sendu dan rasa bersalah.

"Diaa..." -sehun

"Oh, kenalin gue nana, sepupu sehun" -nana

Dengan senyum yg dipaksa nana menyalami tangan aileen lalu mengedipkan Mata Ke sehun tanda mengerti.

"Karena udah ada lo yg nemenin dia, gue pergi dulu yah, ada urusan" -nana

"Eh, iyah na. Salam kenal yah, semoga kita bisa akrab yah" -aileen

Nana hanya tersenyum dan pergi dari situ. Air matanya mengalir dan dia sendiri tidak tau kenapa.

Bisa akrab? Hahaha, lucu sekali. Dasar nana bego, jangan bilang lo suka beneran sma sehun -batin nana

semenjak kejadian itu nana selalu menghindar Dari sehun,  sehun selalu mencari nana namun tidak pernah melihatnya walaupun mereka satu sekolah.

Sehun Dan luhan sedang duduk di kantin sekolah

"Lu, nana gak masuk sekolh yah? " -sehun

"Ada kok, tadi gue ketemu di koridor" -luhan

"Kok gue gak pernah ketemu yh" -sehun

"Yang bener? Iyah sih, ada yg beda sama tuh anak. Akhir-akhir ini dia keliatan murung,  Dan banyak melamun. Lo gak bertengkar ama dia kan hun?" -luhan

"Sebenarnya, gue pengen jujur sama lo, aileen balik lu" -sehun

"Aileen?" -luhan

Aileen adalah cewek yang di taksir oleh sehun dari lama, tapi sehun tidak punya keberanian untuk menjadikan aileen pacarnya. Hingga saat itu sehun bertekat untuk melamarnya saja. Dan hari itu juga sehun di tolak lalu di tinggalkan tanpa alasan yang jelas oleh aileen. Hal tersebut yang membuat sehun trauma menjalin hubungan dengan wanita.

"Hun, gue tegasin sama lo. Jangan pernah nyakitin ade gue. Dia ade gue satu-satunya hun. Sekarang mending yakinin hati lo, itu untuk nana atau si aileen" -luhan

"Lu, kasi gue waktu. Gue akan selesein masalah ini" -sehun

"Kalau lo milih aileen, lo bego hun, bego" -luhan

"SEHUNNNNN" -aileen

"Aileen?" - sehun&luhan

"Kok kamu disini?" -sehun

"Iyah, aku pindah kesekolah ini, aku gak mau jauh lagi dari kamu" -aileen

Lalu aileen memeluk sehun

PRANGGGG.....

suara piring makanan terjatuh, dan itu punya nana. Nana liat semua kejadian itu.

Jangan lupa komen yah mau lanjut atau gak!