WITH YOU

[1] BERTEMU DIA

Pagi ini, pagi pertamaku di tempat Baru Ini. Aku Nayyara pindahan dari surabaya. Ayah dipindah tugaskan ke Bekasi. Aku berusaha beradaptasi dengan lingkungan baru.

***
"Bang Fariz cepetan, nanti gw telat lagi" teriakku
" Sabar kali" ucapnya dari kamar

Di ruang makan
" Pagi Pah " sapa Bang Fariz
" Pagi juga riz, yuk sarapan dulu" ajak Pak Bara
" Sekolah kita bagus nggk Bang ?" Tanyaku
" Bagus lah, sekolah favorit seluruh bekasi" bangga Fariz
"Ya udah cepetan" aku tak sabar

👉Skipsekolah👈

Karena ini tahun ajaran baru di SMA Cendekia, keadaan sekolah sangat ramai. Aku mendatangi papan informasi, dan bang fariz pergi ke ruang osis.

Bughh

" Eh sory" katanya
"Iya nggk papa kok" aku menahan rasa sakit karena jatuh tersungkur
"Sini gw bantu berdiri" ucapnya sambil menyodorkan tangan kanannya

Ia memapahku sampai ke papan informasi, aku hanya memandangi wajahnya.

"Kenalin Nama Gw Putra Bachtera, panggil aja putra" ia menyudorkan tangannya kembali
"Nama gw Naya, salam kenal, lo sekolah disini juga ?" Tanyaku
"Iya nay, ya udah gw cariin nama lo dipapan informasi ya" katanya
"Thanks put"

Aku menunggu Putra di ayunan. Sekitar lima belas menit akhirnya dia kembali. Ia duduk di ayunan disampingku.

"Gw sekelas sama lo, kelas Mipa 1 Asuhan Bu Priesca" katanya
"Serius ?" Tanyaku
"Iyaa" ia berdiri dari ayunannya dan menuju ayunanku. Ia mendorongnya

"Put pelan pelan dong" teriakku
"Lo lucu kalo ketakutan, gw makin Naksir" katanya
"Hah" aku terkejut
"Gw sekarang belum mencintai lo, gw pengen lo punya rasa yang sama kaya gw" katanya lagi

Aku terdiam mendengar perkataannya.

"Ya udah kuy ke kelas" ia mengajakku dan menyulurkan tangannya
"Ayok" aku meraih genggamannya

Disepanjang Koridor aku terus saja memikirkan perkataan putra.

"Udah lo nggk usah mikirin perkataan gw tadi" ia meramal
"Ehmmm" aku kikuk

Sampai dikelas, ternyata kelas sudah ramai, hampir semua tempat duduk sudah diisi tinggal 2 kursi.

"Gimana nih put, tinggal 2 kursinya" aku bertanya
"Kita duduk bareng" ia menjawabnya dengan Santai
"Ya udah deh" aku pasrah

Terlihat Ada kakel yang masuk ke dalam Kelas.

"Hai kalian, perkenalkan nama kakak diniyan panggil aja kak dini" kak dini memperkenalkan diri

"Salken kak" ucap Putra lantang

Aku hanya mrmandanginya dan bingung kenapa Dia bisa sepede itu.

"Wih Ada Pasangan Goals nih disini" goda Dini
"Kita belum menjadi pasangan kok kak, doain aja soalnya dia cantik" ucap putra dengan polosnya

Aku hanya bisa terdiam Malu, mendengar perkataannya barusan

Hola Guys
Ini New Story
Heheh maaf ya kalo jelek
Tenang Story rafinya masih aku next kok tenang aja