"Ya! NalaLisa kau selalu membuat masalah" teriak sooya wanita yang lebih tua dari lisa meneriaki namanya dari tangga paling atas.
"Oeh! Ada salah denganku kah eonni?" Tanya sang maknae sambil mencuci tanganya.
"Pertanyaan macam apa yang kau berikan padaku hah?! Apa kau tidak lihat dapur ini menjadi seperti kapal karang karena kau heh!" Kata sooya dengan nada menjengkelkan.
"Aish! Eonni kau lebay sekali. Aku kan hanya belajar masak untuk membuat makan malam kita kenapa eonni malah marah?" Tanya si maknae dengan julukan nalalisa yang diberikan dari sooya untuk lisa karena dia adalah perempuan si pembuat onar.
"Heh! Masih saja bertanya kau ini. Kau tidak lihat dapur ini hah?! Dan jika kau ingin belajar memasak mintalah bantuan para eonni kau. Bukan seperti ini caranya nalalisa!"
Habis sudah kesabaran sang eonni karena dihadapkan manusia macam nalalisa.
"Eoh? Yang benar saja aku bahkan merasa dapur ini bersih seperti biasanya. Tapi kenapa sekarang malah menjadi berantakan seperti ini" celetuk lisa sambil mengedarkan pandangan keseluruh dapur.
"Aw" tiba-tiba saja sooya atau lebih tepatnya jisoo sang leader di rumah itu sudah berada disampingnya dan memberikan sebuah jitakan yang keras.
"Kenapa kau menjitak ku eonni?" Heol? Dia malah bertanya lagi. Dasar nalalisa yang polos.
"Kau masih bertanya saja. Jelas aku menjitak kepala mu karna kupikir otakmu sudah menggeser sejak kau merubah dapur ini menjadi kapal pecah!"
Baiklah. Mulai saat ini lisa bertekad untuk tidak lagi memasak tanpa sepengetahuan sang eonni.
Tapi...
"Ayolah eonni. Kenapa kau malah memarahiku bukan membantuku memberesi dapur yang kau sebut dengan kapal ini"
Dasar nalalisa! Pembuat onar tak tahu diri. Siapa yang membuat masalah seenaknya saja minta bantuan.
"Tidak! Jelas-jelas ini kesalahanmu aku tidak mau membantu. Aku akan kembali kesini 30 menit lagi dan dapur ini harus kembali seperti sedia kala. Mengerti?"
"Ap..." baru saja lisa ingin memberinya komplen, sang eonni sudah berlari pergi kekamarnya yang berada dilantai dua.
"Huh dasar eonni yang baik!"
Gumam lisa tapi entah bagaimana sang eonni bisa mendengar gumaman lisa. Mungkin tidak terdengar seperti gumaman atau lebih tepatnya itu malah seperti teriakan untuk mengejek eonninya itu.•••• 30 MENIT ••••
"Kamsahamnida eonni" tunggu! Apakah dirumah ini terdapat banyak eonni sampai-sampai lisa berterimakasih terhadap orang tersebut. Atau jisoo berubah pikiran dan dengan berbaik hati menawarkan bantuan kepada si nalalisa ini.
"Ne. Jadi, kenapa dapur bisa berantakan seperti itu" oh sepertinya ini bukan jisoo yang baik hati itu. Bahkan yang memberikan bantuan terhadap lisa saja tidak tahu alasannya mengapa. Yang tahu hanyala si sooya yang baik hati itu. Lalu, ini siapa?
"Tadi itu aku hanya ingin membuat makan malam untuk kita semua yang ada dirumah. Tapi aku malah lupa mematikan kompor sampai tercium bau gosong. Dan berakhir membersihkan dapur ini karna eonni jisoo yang baik hati itu tidak mau membantu"
Okay. Jadi disini terdapat banyak orang? Sampai lisa mau repot membuat makan malam dengan jari lentik yang hanya bisa diajak menari diatas panggung itu."Kalau begitu besok-besok tidak perlu. Kau tak usah repot memasak makan malam untuk kita. Karna disini kau hanya menjadi maknae yang handal membantu hal lain bukan?" Tanya sang eonni yang belum diketahui namanyya itu.
"Eoh! Eonni jennie-ya kau memang yang paling jjang. Walaupun kau terlihat cuek dengan wajah jutek mu tapi kau yang paling jjang" kata lisa sambil memeluk eonni yang real good itu. Oke. Jadi eonni real good ini namanya jennie.
"Annyeong yorobun!" Sapa seseorang yang baru saja masuk kedalam ruangan yang terdapat dua orang yang sedang beristirahat sambil memeluk mereka berdua.
"Heol. Kalian bau sekali sedang apa kalian tadi sampai bau seperti ini?" Kata orang tersebut yang tidak tahu menahu.
"Mereka capek habis membersihkan dapur yang dibuat berantakan oleh si nalalisa ini" itu jisoo yang baru turun dari kamarnya dengan baju yang tidurnya.
"Eoh. Chae kau habis kemana? Bukankah diluar sedang turun salju?" Tanya lisa untuk mengalihkan pembicaraan.
"Aku habids ketemu seungri oppa..."
"Seungri oppa?!" Teriak jennie tepat didepan wajah chaeyoung atau nama panggungnya rose.
"Ish. Jennie eonni bisakah kau tidak seperti ini? Oppa hanya memberiku bibimbap ini." Kata rose sambil menenteng dua bungkus bibimbap.
"Ingat jennie oppa sudah punya istri" peringatan itu diberikan kepada jennie yang sekarang terlihat kesal. Mungkin karna dia disangka menyukai oppa nya itu.
"Eonni! Aku hanya bertanya" kata jennie
"Kau bahkan tidak terlihat seperti bertanya" balas jisoo sambil melangkahkan kaki ke ruang makan setelah dia melihat samping kanan dan kirinya sudah tidak ada dua maknae yang mungkin sudah menghabiskan makan malam mereka.
"Eonni! Kau benar-benar argh" kata jennie disusul geraman halus dari mulutnya dan pergi mengikuti jisoo.
"Heol? Sudah selasai debatnya?" Tanya lisa. Ternyata selain nalalisa yang polos dia juga kepo.
"Hm" gumam jennie. Mungkin saat ini mood dia sedang jelek karna terlihat seperti orang cemburu setelah tau rose bertemu dengan seungri oppa.
"Yasudah kalau begitu kalian makan. Kami ingin menonton tv" kata rose sambil berlalu dengan lisa.
•cuap cuap author gajel
Gimana guys? Semoga suka yaaa!
Sebenernya aku gak terlalu ngerti bahasa korea. Tapi karna aku ingin kalian merasakan momennya makanya aku giniin.
Votmentnya jangan lupa ya guys. Kesian bintang sama kolom comennya dianggurin kayak tukang jepitan dianggurin:v (apaansi thor)Oke next chapter besok jam 03:00 AM ya yorobun! (Gak JANJI)
KAMU SEDANG MEMBACA
secret Eonni
Fanfiction"eonni kita ketahuan" "yasudah, mau bagaimana lagi kita sudah ketahuan" "ayolah eonni. siapa yang merencanakan ini semua dari awal" "ah biarkan! aku sudah tidak peduli lagi dengan rencana itu. sekarang mari kita menikmati momen tanpa ada rasa khawat...