ALGA mine!!!

pt.7

Bang rey ga ada henti henti nya ngejer Rea.sampai pulang sekolah pun, bang rey tetep ngejer Rea.bang rey tetep ngejer Rea sampai ke parkiran.

"Bang!berenti.ganggu.gw!"ucap Rea penuh penekanan.

"Re. Gw ga akan berenti sebelum lo mau ikut sama gw!"

"Apa lagi?"
"Bang..kasih Rea kesempatan untuk nenangin diri dan hati Rea dulu.please!!!Rea masih pusing!Rea masih cape!!Rea butuh istirahat!oke?!"ucap Rea

"Oke.oke.gw ikutin mau lo.tapi, gw tunggu besok di rumah. Ga ada penolakan.ga ada kabur.dateng besok, atau hari ini tanpa lo gw kasih istirahat nenangin diri."ucap bang rey lalu meninggalkan Rea dan rie di parkiran.

"Arghh!!"Rea kesal.Rea menendang ban mobil, membuka lalu menutup pintu mobil dengan keras.Rie yang melihatnya hanya diam mengikuti Rea masuk ke dalam mobil.

"Re..lo..mm..bi-sa c-cerita k-ke gw s-sekarang k-ok"ucap Rie berhati hati agar Rea tidak marah.

Ga ada jawaban sepatah kata pun dari Rea.Rie yakin, Rea masih belum ingin menceritakan kisah nya.Rea masih menyetir dengan raut muka yang ga bisa digambarkan.

"Sorry ri.gw jadi ngediemin lo juga"ucap Rea sambil berusaha senyum.

"Santai..gw ngerti hati lo lagi ga enak.tapi saran gw, kalo lo mau cerita ke orang terdekat lo, lo bakal lebih lega hatinya.."ucap Rie lalu berjalan membuka pintu apartemen.
"Yuk masuk"

"Gw bakal cerita sama lo dan bang alex"ucapan Rea membuat Rie menghentikan langkahnya, lalu tersenyum.

"Oke..gw tunggu.tapi sekarang, kita masuk dulu oke?"Rie

Rea dan Rie masuk ke dalam apartemen.disana ada bunda dan ayah Rie.

"Rea sayang..kenapa jarang banget kamu main ke sini??"bunda Rie

"Baru pindah juga bunda..terus banyak tugas dari bu sukma..makanya jarang main"ucap rea menunjukkan fake smile nya.

"Rea nginep bun. Boleh kan??"Rie

"Ga papa lah.yaudah kalian ganti baju dulu sana!"bunda Rie

Akhirnya, Rea dan Rie masuk ke dalam kamar dan ganti baju.

"Nanti malem lo telpon bang alex buat kesini ya"Rea

"Lo beneran mau cerita??"

"Iya"

***

"Gw boleh masuk??"tanya bang alex dari luar ruangan mereka.

"Masuk aja bang"Rie

"Kenapa manggil gw kesini??"

"Rea mau cerita ke kita"

Bang alex langsung duduk di sofa depan gw.posisi kita melingkar gitu.

"Oke gw mulai.jadi ceritanya..."

Flashback on

Saat itu,Rea masih berumur 5 tahun.Rea masih berada di tempat kelahirannya dan abang nya.Bandung.Rea bisa dibilang anak yang sangat mandiri karena dia tidak pernah meminta bantuan orangtuanya.bahkan, dia sudah terbiasa hidup tanpa orang tuanya.orang tuanya dan kakaknya selalu pergi keluar kota bahkan keluar negeri untuk urusan bisnis atau urusan keluarga.Rea selalu tinggal bersama pembantu muda nya, bi tri.seiring berjalan nya waktu, rea tumbuh menjadi gadis kecil.sejak Rea menginjak pendidikan SD, orang tua Rea tidak pernah mengambil raport Rea.jika bukan bi tri yang mengambilnya, maka Rea sendiri lah yang mengambil nya.setiap orang tua nya di tanya oleh gurunya
"Kenapa ayah sama mommy ga ngambil raport ananda Rea??"

Orang tua Rea selalu berkata

"Kami mengambil raport reyhan"
"Kami sibuk bekerja"

Rea terbiasa tidak pernah diberi ucapan selamat malam atau selamat tidur dari orang tua nya. Sering kali dia mengintip ke kamar kakaknya.orang tua Rea sedang membacakan cerita dongeng pengantar tidur untuk reyhan, setelahnya mereka mengecup kening reyhan dan mengucap selamat tidur.

Hari demi hari berlalu.setiap pulang sekolah, Rea tidak pernah berjumpa dengan orang tua nya.setiap Rea bertanya kepada bi tri, bi tri selalu menjawab "ayah sama mommy lagi pergi dek sama abang"
Selalu seperti itu.saat ditinggal, Rea hanya berdoa semoga orang tua dan abang nya bisa kembali dengan selamat.terkadang Rea sesekali menangis.Rea hanya bisa melihat orang tuanya saat pagi hari ketika sarapan.Rea sering kali bertanya pada orang tuanya.
"Kenapa rea ga pernah diajak yah??"
Orang tua rea selalu berkata
"Kamu masih sekolah.sekolah dulu yang pinter"
Sampai saat Rea menginjak umur 10 tahun, atau biasanya kelas 4 SD.orang tua Rea pindah ke jakarta bersama abangnya. Rea hidup hanya berdua dengan bi tri.kadang, Rea selalu berfikir, kenapa bukan bi tri yang jadi orang tua rea??toh, bi tri selalu ada disamping rea.Rea tinggal di bandung hanya berdua bersama bi tri.sampai pada akhirnya, keyika esoknya Rea sekolah, Rea punya teman baru yang sangat dekat dengan nya.ARIE NORIKO. Rie menjadi sahabat Rea sejak kelas 4 SD. Seiring berjalan waktu, Rea dan Rie memasuki SMP yang sama.dan pada saat itu juga, Rea mendapatkan satu sahabat lagi.ALEXIO REONALIO.Alex adalah kakak kelas Rea di SMP itu.Rea ,Rie ,dan Alex menjadi siswa yang lumayan nakal saat itu.sering ke club malam, balapan, bolos sekolah, merokok, dan hal hal nakal lainnya. Seiring berjalan waktu, mereka semua lulus dari SMP tersebut.Alex ke SMA nusa bangsa jakarta, Arie SMA jati negara jakarta, Dan Rea ke luar negeri, dia sekolah di SOPHA korea.Rea masih sekolah di SOPHA selama 1 tahun, lalu Rea mendapat tawaran dari orang tua nya untuk kembali ke indonesia.ga cuma itu, Rea juga mendapat tawaran apakah Rea ingin yinggal satu apartemen dengan keluarga nya, atau tinggal di apartemen sendiri.Sudah pasti Rea akan menerima tawaran pertama.dan pada akhirnya, Rea kembali ke indonesia dan Sekolah di SMA jati negara.tanpa ada sifat nakal yang berubah sedikit pun.

Flashback off

Rea menceritakan itu panjang lebar sambil menangis sesenggukan.Rie dan bang Alex hanya mengelus pundak dan punggung Rea selama mendengarkan cerita nya.

"Gw bersyukur hiks ngedapetin orang kayak kalian hiks"
"Gw harap, hiks kalian ga bakal pernah ninggalin gw sekalipun"

"Kita bakal tetep sama lo kok re"ucap Rie meluk Rea.lalu disusul oleh bang alex memeluk mereka berdua.tak lama, mereka mengantuk, Rea dan Rie masuk ke kamar, sedangkan bang alex masih tertidur di sofa tempat persembunyian mereka bertiga.

Rea sangat bangga mempunyai dua sahabat yang meskipun mereka nakal, tapi mereka tidak pernah sekali pun menghianati Rea.

"Thanks"ucap Rea sebelum tidur.

SORRY KALO GA NGE FEEL!!
SORRY FOR TYPO!!
DON'T FORGET TO VOTE AND COMMENT!!

NEXT!!!

Dcate