" hmm.. , aku mencium aroma aroma sedap dan aroma menyenangkan nih.. " ledek chanyeol ke omah dan deana ketika chanyeol sudah bergabung di meja makan dengan rambut basah dan segar karena efek baru mandi.
20 lewat chanyeol baru keluar dari kamar.. , selama itukah? . Tidak , chanyeol kalo mandi memang lama tapi tidak selama itu . Chanyeol sengaja berlama lama di kamar dan sibuk sama handphonenya lalu memberi waktu untuk deana dan omahnya untuk berbicara berdua.
" chan.. rambut kamu " ucap deana berdiri dari bangkunya dan menggambil handuk yang ada di leher chanyeol untuk mengeringkan rambut chanyeol.
Mengeringkan rambut chanyeol adalah prioritas deana setelah chanyeol selesai mandi.
Omah chanyeol yang melihat rambut chanyeol yang sedang di acak acak sama kekasihnya dengan handuk hanya tersenyum senang . Bagi omah chanyeol , kebahagian pantas untuk anak berbakti seperti chanyeol.
Berbakti? Berbakti si iya.. , tapi omah gak tau kalo cucunya punya sifat om om pedofil yang menjijikan . Meskipun hanya bercanda.
" gimana kuliah kamu chan? " tanya omah chanyeol ketika di sela sela makan.
" baik mahh , besok aku ngambil jam pagi . Dan kebetulan juga aku full clas jadi bisa pulang malem " ucap chanyeol sambil mengunyah makanannya.
" serius kamu chan? " heboh deana kecewa.
" iyaa , maaf besok kita free dulu ya ? . Besok aku jemput kamu pagi , biar kamu main disini sama omahh "ucap chanyeol sedih.
****
" kamu gak papah kan besok? " ucap chanyeol ke deana ketika mereka lagi nonton tv di ruang tamu rumah chanyeol.
" gak papa kok . Gak selamanya juga kan kamu harus terus terusan sama aku? , kamu pasti bakalan sibuk juga nantinya . Masa iya gara gara aku kamu batalin impian kamu? , enggak kan? . Aku gak papa kok " ucap deana ketika dia sudah menyenderkan kepalanya di bahu besar chanyeol lalu chanyeol mulai mengelus kepala deana lembut.
" hmm , gimana kalo hari ini kamu nginep di rumah aku? . Tidur sama aku , biar besok kamu gak terlalu kangen sama aku dan gak usah bulak balik ke sini . Mau gak? " usul chanyeol yang terlihat mesum.
Mendengar kata kata chanyeol , deana langsung bangun dari senderan di pundak chanyeol dan mukul dada chanyeol kenceng." tuh kan mulai!! " ucap deana sebel.
" AWWW! , sakit tau . Tenaganya gede banget si! " oceh chanyeol sembari memegang dadanya yang di pukul deana . Sedangkang deana hanya memeletkan lidah mengeledek.
" aku bilangin omahh ya , kalo cucu kesayangannya ini di pukul " ledek chanyeol yang mungkin gak mempan sama sekali.
" aku bilangin omahh juga kalo cucu kesayangannya ini punya sifat mesum! , mau? " ancem deana yang mungkin mempan untuk kali ini.
" kok mesum si? , kan aku cuman ngajak kamu tidur bareng! . Bukan bikin anak bareng " ucap chanyeol spontan.
Deana memutar bola mata malas. " anter aku pulang , aku mau pulang . Ngantuk . " suruh deana dengan nada kesel.
" tuh kan , marah . Yaudah maaf deh , aku gak ngulang lagi. "
Deana pov's
Gak ngulang lagi dia bilang? , omong kosong . Kata kata ini udah keberapa kali chanyeol bilang selama kita pacaran.
KAMU SEDANG MEMBACA
Calon istri -pcy
FanfictionJadi pacarnya PARK CHANYEOL tuh harus banyak banyak ngelus dada . Semenjak pacaran sama chanyeol , chanyeol selalu ngeluarin jiwa aslinya yang nyebelin . Mulai dari manjanya , dan om om pedofilnya yang buat gw enek ngeladeninnya . Kadang gw juga suk...
