SIL 1

517 51 6
                                    

*****

Tiffany Hwang , yeoja itu terlihat sangat frustasi dengan beberapa lembar kertas yang berisikan jumlah dan nominal tagihan listrik, air dan tagihan sekolah putrinya Choi Yeri yang masih berumur  7 tahun. Dia adalah seorang karyawan di sebuah toko pakaian branded di Seoul. Dia benar-benar putus asa uangnya masih saja tidak cukup untuk membiayai keluarganya, di tambah suaminya Choi Siwon yang hanya menjadi penyanyi café ya bahkan gaji Siwon masih di bawah Tiffany sebagai karyawan toko. Terkadang Siwon mendapat uang banyak , atau mungkin mendapat uang kecil bahkan hanya di bayar dengan makanan sebagai upah menyanyinya.

Tiffany berasal dari keluarga kaya raya yang jatuh cinta pada Siwon yang bukan dari kalangan keluarga chebol, saat itu Siwon adalah seorang security di perusahaan orang tua Tiffany. di situlah awal mula mereka saling jatuh cinta satu sama lain. Sampai dimana Siwon melamar Tiffany namun sayang lamaranya di tolak karena kata mereka yang sangat berbeda namun Siwon tetap mempertahankan cintanya sampai Tn. Hwang memberi restu pada Tiffany dan Siwon dengan syarat Tiffany tidak berhak atas harta ayahnya lagi, karena cinta mereka Tiffany berani mengambil keputusan untuk tetap hidup bersama Siwon meski menjadi karyawan di toko pakaian.

“eomma.. kenapa menangis?” Tiffany menoleh ke arah putrinya

“anniya honey, kenapa kau belum tidur? Sekarang kau harus cepat tidur kau tau besok kau harus sekolah pagi dan eomma tidak ingin kau terlambat” ucap Tiffany sambil mengelus rambut putrinya itu

“tapi appa belum pulang aku ingin menunggu appa pulang” ucap Yeri

“Yeri-ya , appa akan pulang sangat larut sekarang pergilah tidur jika appa sudah pulang eomma akan membangunkanmu”

“eomma janji?” ujar Yeri sambil mengacungkan jari kelingkingnya yang mungil itu, Tiffany tersenyum dan mengaitkan jari kelingkingnya di jari kelingking Yeri yang sangat kecil di banding jari Tiffany.

“eomma berjanji sayang.. sekarang cepatlah tidur”

“baiklah , aku akan tidur eomma annyeong” Yeri pun berlari masuk ke dalam kamar miliknya.

Tiffany menghela nafasnya kembali dalam lamunannya dia menunggu suaminya pulang , sangta lelah. Tiffany menoleh ke arah jam dinding yang menunjukan pukul 11 malam dan Siwon belum juga pulang dia pun tertidur di meja makan.

Seseorang tersenyum bahagia saat melihat Tiffany tertidur pulas di meja makannya namun kini senyumannya memudar saat melihat ada beberapa kertas yang dia sudah yakin itu adalah lembaran tagihan. Siwon duduk di kursi sebelah Tiffany dan mengelus lebut wajah Tiffany , dahinya mengkerut menandakan betapa lelahnya wanita ini.

Tiba-tiba Tiffany melenguh dan membuka matanya, di dapatinya namja yang dia sangat cintai itu tengah memperhatikannya.

“oppa??”

“kenapa kau tidur disini? Apa kau menungguku agar aku menggendongmu masuk ke dalam kamar eoh?” ujar Siwon dan tersenyum padanya

“tidak oppa , apa kau sudah makan malam?” tanya Tiffany ada Siwon naun terkesan dingin dan datar sambil mengambilkan segelas air untuk Siwon

“belum , yeobo” Ujar Siwon, Tiffany menyeringai

“makanlah aku membuat kimbap hanya itu” ucap Tiffany dengan penuh penekanan di kata ‘hanya itu ’Siwon mengangguk dan meminum segelas air yang di bawakah Tiffany.

“yeobo, mianhae hari ini aku tidak mendapatkan uang karena café tadi akan membayarku jika aku sudah bernyanyi selama 1 minggu disana” ucap Siwon, Tiffany menyeringai kembali dan membuang bafas berat.

“sudah ku duga.sampai kapan kau akan seperti ini oppa? carilah pekerjaan yang lain yang bisa lebih menjanjikan setidaknya kau bisa menerima ajakan Leeteuk oppa walalupun hanya menjadi seorang cleaning service itu akan lebih nyata. Kau akan mendapat gaji yang rutin di setiap bulannya. Apa hinanya jika hanya menjadi seorang cleaning service?” Siwon hanya diam  Tiffany benar-benar gerah dengan suaminya ini yang tidak ingin mencari pekerjaan yang lebih baik daripada menjadi seoran penyanyi dari panggung ke panggung dari café ke café yang belum tentu pembayarannya.

STRUGGLE IN LOVE (Re-Post)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang