Sould Be I Let You Go??

Part 3

"Baiklah jika itu yang kau mau, jika itu keputusanmu. Aku harap kau Ba-Ha-Gia." Jongin menekankan kata akhirnya.

Jongin beranjak dan meninggalkan apartemen Kyungsoo. Wanita cantik itu menangis seorang diri, menekankan pada dirinya sendiri bahwa smua ini kan baik-baik saja. Ia akan baik-baik saja. Walau hatinya remuk redam.

*
*
*

Begitulah yang Kyungsoo rasakan, ia harus memendam perasaannya sendiri, bertingkah seolah semua terlihat baik-baik saja dan tak terjadi apa-apa.

Tetap bersemangat mendengarkan cerita dari Luhan tentang Jongin. Meski dalam diam dianya menangisi pilu, hatinya berdenyut kuat bahkan kadang membuatnya sulit bernafas.

Suatu malam, dimana puncak perasaannya ia sudah tidak sanggup dan tidak tahan dengan semua perasaan yang mencekiknya ini, ia butuh seseorang untuk bercerita, setidaknya seseorang yang mampu menampung semua kesakitannya.

Kyungsoo mengetuk kamar Baekhyun, ia ingin menemuinya, ia ingin bercerita dengan sahabatnya itu, ia tau Baekhyun pasti mau mendengarkannya.

"Baek." panggil Kyungsoo lirih yang kini sudah duduk diatas kasur Baekhyun, berhadapan dengan wanita mirip puppy itu.

"Ada apa Kyung?" Baekhyun yakin ada yang tak beres, Kyungsoo jarang sekali menemuinya dikamar secara pribadi apa lagi hampir tengah malam seperti ini. Belum lagi wajahnya terlihat kacau.

"Boleh aku bercerita?" tanyanya lagi.

"Tentu saja sayang ku. Katakanlah." ucap Baekhyun pengertian.

Dengan derai air mata Kyungsoo menceritakan semua pada Baekhyun. Mencurahkan isi hatinya. Bagaimana ia telah jatuh hati pada Jongin begitu pula Jongin namun ia tak bisa membalasnya karna Luhan.

Baekhyun tidak terlalu kaget, sejak lama ia sudah mengiranya. Bahwa Kyungsoo sejak awal sudah memupuk cinta untuk Jongin.

Meski pun selama ini jika Baekhyun menggodanya ia selalu mengelaknya, meminta Kyungsoo untuk jujur pada perasaannya terhadap Jongin, Namun Kyungsoo selalu mengelak dan berdalih dengan mengatakan. "Aku tidak menyukainya, Baek. Luhan yang menyukainya. Lihatlah ia sangat bahagia."

Baekhyun tau ia berbohong, meski Baekhyun mengatakan pada Kyungsoo untuk berhenti peduli pada orang lain dan mengutamakan kebahagiaannya sendiri, namun Kyungsoo tetaplah Kyungsoo si keras kepala yang terlalu baik dan peduli.

Baekhyun faham betul, apa yang Kyungsoo lakukan semata-mata untuk membuat Luhan bahagia, ia tidak ingin melihat Luhan terpuruk seperti dulu. Tapi menurut Baekhyun cara Kyungsoo salah.

Karna nyatanya ada satu fakta yang tak Kyungsoo ketahui tentang Luhan. Yang selama ini di sembunyikan Baekhyun, jika Luhan masih sering menghubungi Sehun dibelakannya. Bukan maksud Baekhyun untuk menyembunyikannya, tapi ia tau bagaimana kemarahan Kyungsoo jika itu sudah menyangkut Sehun pada Luhan.

Disisi lain Baekhyun tak bisa mencegah, karna Baekhyun tau Luhan sudah jatuh terlalu dalam pada cinta Sehun, namun melihat Kyungsoo seperti ini sama terpuruknya seperti Luhan dulu ia tidak bisa untuk tidak menceritakan semua pada Kyungsoo.

"Kyung maaf aku telah menyembunyikan ini padamu selama ini. Aku mendukungmu. Kejar dan perjuangkanlah cintamu. Kau pantas bahagia bersama Jongin." ucap Baekhyun usai menceritakan semuanya.

Baekhyun ikut andil dalam situasi rumit ini, jika saja ia bicara lebih awal pada Kyungsoo mungkin tak akan seperti ini kejadiannya.

Kyungsoo dengan tekad yang bulat. Besok ia akan menemui Luhan dan menceritakan padanya perihal perasaannya.