Coretan Luka :)

(4)

Awalnya hanya setetes, tapi entah mengapa tetes demi tetes itu membentuk genangan yang bahkan bisa menjadi lautan lepas.
Ya, itulah penggambaran rasa ini, rasa yang hadir sejak pertama kali kedatanganmu. Rasa yang makin hari berakar, bertumbuh bahkan menjalar hingga menyentuh permukaan. Rasa yang kupikir sempat mati, namun ternyata ia hanyalah bersembunyi dibalik kata mati itu. Kupikir dengan kepergianmu waktu itu, sudah benar2 mematikan rasa itu. Namun dugaanku meleset. Bukan hanya meleset, namun sangatlah salah. Kepergianmu tidak benar2 membuat mati rasa yang pernah ada itu. Hingga akhirnya kau kembali dan membuat keberanian untuk rasa itu muncul. Namun tak kusangka jika kedatanganmu yang kedua kali ini pun masih sama seperti yang pertama. Hanya untuk bertamu :)