First Day In New School

88 14 12
                                    

Di pagi hari yang cerah ini, tepat dimana para siswa siswi SMA Harapan International sedang mencari nama mereka masing-masing bahwa  mereka mendapatkan kelas mana. Ya, karena ini adalah hari pertama para siswa siswi masuk kembali ke sekolah seperti biasa setelah menjalani liburan kenaikan kelas. Dan juga, setelah menerima rapot dan menentukan mereka naik atau tidak.

"Wahh, Sekolah ini besar dan luas banget. Kira-kira kelas gue yang mana ya?" ucap Kerry kagum.

Tiba-tiba kening Kerry berkerut ketika ia melihat kerumunan para siswa siswi yang sangat ramai.

"Ada apaan tuh? Kok ramai banget disana." batin Kerry.

"Permisi mbak, mbak lagi ngapain? Kok dari tadi di sini terus, mbak gak masuk kelas kayak yang lainnya." ucap Pak satpam SMA Harapan International yang sedari tadi memperhatikan Kerry yang hanya berdiam diri di depan gerbang sekolah.

"Eh, iya maaf Pak. Saya mau nanya, disana kenapa ramai banget ya pak?" tanya Kerry sambil menunjuk ke arah kerumunan para siswa siswi tersebut.

"Yang disana itu lagi pada ngelihat daftar nama mereka pada masuk kelas mana." jawab Pak satpam.

"Ohh, terima kasih Pak. Permisi.." ucap Kerry santun.

"Ohh iya, sihlakan mbak." ucap Pak satpam.

"Baru tau saya, disini masih ada siswi yang santun kayak mbak yang tadi." batin Pak Satpam.

Kerry pun langsung menuju tempat yang ramai tersebut. Dan disitu tampak terlihat jelas, di bagian paling atas tertulis 'INFORMATION BOARD'. Ia pun langsung menerobos kerumunan para siswa siswi tersebut, untuk mencari namanya berada di kelas mana.

Tampaknya usaha Kerry pun berhasil. Ya, ia sekarang berada di barisan paling depan.

"Aduhh, sumpek banget sih disini. Mana dari tadi nama gue gak ketemu-ketemu lagi." gumam Kerry.

"Eh, itukan nama gue. Yeayy, nama gue ada di kelas X MIPA 1." Ucap perempuan itu  dengan suara yang nyaring.

Kerry pun terkejut, karena mendengar suara nyaring milik siswi yang sekarang berada di sebelahnya. Dan ia pun langsung menoleh ke arah siswi yang bersuara nyaring tersebut.

Kerry pun melihat siswi itu sedang menunjuk suatu nama, yang di yakini Kerry kalau itu adalah nama siswi tersebut. Dan tidak sengaja Kerry juga melihat tiga nama di atas siswi itu.

Karena siswi itu ngerasa ada seseorang yang melihatnya, kemudian ia langsung menoleh ke arah orang yang sedang melihatnya. Dan seketika ia pun tersenyum, membuat Kerry ikut tersenyum kembali ke padanya.

•••••

Kring.., kring.., kring...

Terdengar suara bel sekolah berbunyi, semua siswa siswi SMA Harapan International pun cepat-cepat masuk ke dalam kelasnya masing-masing. Upacaranya di batalkan, di karenakan petugas upacara dari 'OSIS' belum siap.

Kerry pun menaiki tangga, sehingga ia sudah sampai juga di lantai dua dan lansung memasuki kelas X MIPA 1. Ya, tiga nama di atas perempuan tadi itu adalah namanya. Kerry memilih tempat duduk yang paling belakang di pojok dekat kaca.

Suasana dikelas ini sangat tentram dan sejuk. Dimana semua barang dan alat-alat tertata dengan rapi.

Siswa dan siswi kelas X MIPA 1 sekarang ini sedang menata barang-barangnya ke loker mereka masing-masing, terkecuali Kerry. Ia hanya duduk dan melamun, entah melamun apa.

Seketika lamunannya pecah, karena ada seseorang yang mengagetkannya. Ya, Kerry yakin sekali kalau itu adalah siswi tadi yang tidak sengaja ia temui di 'INFORMATION BOARD'.

Talking To The MoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang