Chapter 6 : is...he okay?

547 42 8
                                    

Aku selalu bertanya! "Kenapa harus aku yang mempunyai hati suci!!" Kalau memang penjahat penjahat ingin hati ku, aku rela!! Karena aku sudah lelah! Tapi... Untuk kak hali, aku sanggup!

Chapter 6 : is... He okay?

"ke....kenapa aku disini!?" -taufan mulai panik

"hahahaha!! Sudah bangun ternyata!!" -ibu taufan

"hah! Le...lepaskan aku!!" -taufan

"tidak bisa!! Hati mu itu sangat penting untuk menjadikan kami penguasa dunia!!" -ibu taufan

"hah! Le...lepaskan aku bilang!!" -ucap taufan sambil mencoba untuk melepaskan diri

"Heh! Mustahil kau coba untuk melepaskan diri!!" -ibu taufan pun keluar

"aduuuh... Gimana ini?" -taufan mulai panik

Di rumah halilintar dan taufan

"taufan dimana!? Kenapa dia gak ada di kamar nya!! Aduh... Satpam!!" -halilintar langsung pergi ke arah satpam nya

"ada apa tuan?" -satpam

"Dimana adik ku!?" -hali

"saya tidak tau tuan. Saya tidak melihat dia sejak pagi tadi. Coba tuan tanya ke nyonya hanita." -satpam

"uh... Baiklah satpam... Terima kasih!" -halilintar pun berlari ke arah mom nya

"Mom!! Mom!!" -hali

"kenapa hali?" -mom hali

"Mom liat taufan?"

"Enggak sayang..." -mom

"Um... Baiklah! Terima kasih Mom!gerakan kilat!!" -halilintar pun pergi ke rumah taufan yang dulu

"assalamualaikum tante..." -hali

"waalaikum salam! Hali!! Apa yang kau lakukan!?" -ibu taufan

"aku ingin tanya, apakah tante melihat taufan?" -tanya halilintar

"ti...Tidak! A...aku tidak melihat nya!" -jawab ibu taufan gugup.

"Um... Baiklah tante" -hali

"TOLONG!!! KAK HALI!!! TOLONG!! ARGH!!" -taufan menjerit minta tolong karena hati nya sedang di ambil oleh ayah angkat nya

"Hah! Taufan!!" -hali masuk dengan gerakan kilat nya

"Hah! Ish!! Kembali kamu hali!!" -ibu taufan

"hah! Lepaskan taufan!!" -hali

"AAARGHHH!!!! LEPASKAN AKU!!!"  -taufan

"lepaskan adik ku!! Tetakan pedang halilintar!!!" -hali mulai menyerang dan ayah (Angkat) taufan pun menghindar. Ayah (Angkat) taufan pun marah dan memencet tombol

"AAARGHHH!!! HENTIKAN!! AKH!!!" -taufan menjerit kesakitan ketika merasakan setruman di tubuh nya tanpa henti

"Heh! Lebih baik yang mana? Hati taufan? Atau nyawa taufan....?" -ayah (Angkat) taufan pun menghancur kan semua tombol nya itu dan kabur secepat kilat

Now I'm a superhero || boboiboy fanfic ✔️Where stories live. Discover now