- NOTE -
• cerita ini hanya fiksi belaka
• seluruh karakter boku no hero Academia milik Kohei Horikoshi.- SELAMAT MEMBACA -
"Present Mic.. Dia benar benar disini!" Gumamku kecil.
Sebelum masuk keruangan ujian, aku dan Izuku bertemu seorang gadis cantik berambut cokelat. Kami bahkan tidak menanyakan namanya.
Yang jelas, dia menyelamatkan Izuku saat dia hampir jatih. Dia pasti orang baik.
"Kami akan menguji keberanian kalian dalam waktu 10 menit! Kami akan meletakkan tiga penjahat ditempat yang berbeda! Dengan menggunakan quirk kalian, kumpulkan poin sebanyak banyaknya!"
"....PLUS ULTRA!"
"Entah mengapa aku jadi sangat bersemangat, benar kan, Izuku?"
"E-entah mengapa semua orang terlihat percaya diri," ujar Midoriya terlihat takut.
Dia tidak mendengarku, ya?
Tanpa aba aba, aku langsung berlari masuk ketempat ujian.
"Hey, kau lihat gadis itu? Apa yang dia lakukan berlari-"
"Ada apa kalian semua?! Dalam pertempuran tak ada waktu hitung mundur!"
Senyuman kecil terpajang diwajahku. Perhitunganku benar. [F/N] memang yang terpintar!
Aku melihat kesamping, dan melihat sebuah robot.
"Semoga apiku tidak mengenai peserta lain.."
Aku menyalakan apiku tepat ketika aku menyentuh robotnya. Mengeluarkan api yang terlalu banyak juga akan merugikan.
Saat aku sedang mencari robot, aku melihat seseorang yang berwajah mirip dengan karakter anime yang suka kunonton..
Itu kan Saitama?
"Permisi! Kau tidak apa apa?!" Aku menggoyangkan bahunya.
"Apa ini efek dari quirknya?" Gumamku.
Melihat beberapa robot akan mendekati kami, aku terpaksa melakukan serangan jarak jauh.
"U-untung saja, aku mulai bisa mengendalikannya.."
"E-eh?!"
"Oh? kau sudah sadar? Maaf aku daritadi menarikmu, ada robot!" Aku meminta maaf.
Wajahnya kemudian memerah, kemudian dia menggeleng.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE NIGHTMARE.
Fanfiction[L/N] [F/N] adalah gadis yang dirawat oleh keluarga Midoriya Izuku. Gadis itu punya kemampuan api hitam, yang sangat panas namun mudah kehilangan kendali. Dia berencana menjadi pahlawan, namun sebenarnya tak semudah yang dia kira. Bagaimanakah petua...