Prolog

90 21 12
                                    

  "Tuhan pasti bertanggung jawab: menciptakan perpisahan, berarti siap menanggung resiko menerima rentetan doa-doa tentang pertemuan yang antri untuk dikabulkan"  

~~~

"Kita putus!!!" dengan santainya Tama mengucapkan kalimat itu, dan pergi meninggalkanku ditaman kota sore itu.

Yang bisa aku lakukan hanya duduk dan menangis dibangku taman sore itu ditemanin oleh senja dan orang- orang yang ada ditaman. Aku duduk sambil mengusap air mata yang perlahan jatuh, aku juga sudah memberitaukan kepada salsa dan anggi untuk menjemputku ditaman.

Ya, salsa dan anggi itu adalah sahabat dekatku sejak SMP.

Salzabila Dheyta Vayolla, ya itu nama lengkapnya ketika berkenalan pada saat mos SMP, dia itu tipikel orang yang baik, kalem, friendly, misterius, dan jarang banget marah sama siapapun, dia itu anak famaous.

Nah, kalo Anggi itu nama lengkapnya Anggia Anggraini, dia itu sifatnya berbanding terbalik sama si salsa, dia pecicilan, suka teriak-teriak ga jelas, dan yang pasti suka marah- marah.

"TINTINNNNNN" Seketika lamunan ku buyar karena klakson dari mobil si  salsa, lalu aku dengan segera menghapus air mata dan bangkit menuju mobil salsa.

--------------------------------------- 

Btw, tengkyu banget ya covernya aku suka tau rinna0007. jangan lupa vote dan tinggalin coment ya:)


TOIVO (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang