Doyoung,
Listen..
Don't cry, don't cry.
The world is envy.
You're too perfect..
And he hates it.Aku tahu kau menyembunyikan luka di senyummu yang retak.
Kemarilah, aku akan menjagamu, asalkan kau mau mengulurkan tanganmu."Waktu tidak berputar ulang. Apa yang sudah hilang, tidak ada kembali. Dan, aku sudah hilang."
Aku ingat kata-katamu itu, masih terpatri dibenakku.
Aku tidak selamanya brengsek.
Bisakah kau mempercayaiku, sekali lagi?
Kilat rasa tak percaya dalam matamu, membuatku tiba-tiba meragukan diriku sendiri.
Tapi, sungguh, aku mencintaimu, merindukan manis bibirmu.
Apalagi yang harus kulakukan agar kau percaya?
Kenapa masih saja senyum retakmu yang kudapati?Kim Doyoung..
Kau dengarkah suara itu?
Hatiku baru saja patah..
.
.
Tbc or unpublish?
Minta comment dan vote nya jika iya.
Aku gak tau harus sedih atau apa. Sedih cuman bisa remake karya-karya orang, tapi aku gak bisa bikin karyaku sendiri. :")Sedih juga selama ini jarang ada yang comment. Apa Jaedo- taedo shipper semiris itu?
YOU ARE READING
Interlude | Jaedo
FanfictionSelalu ada Jeda untuk Bahagia - Remake dari Karya Windry Ramadhina remake ini YAOI aka BXB Mohon jangan sampai salah lapak ya gays :) menceritakan sosok Hanna dan Kai, namun sosok tersebut akan ku ganti menjadi Doyoung dan Jaehyun. dengan Latar Bela...