PROLOG

11 4 0
                                    

Jakarta, 18 september 2018.

Namaku Venia. Orang-orang biasanya manggil Vei, kata mama aku anak satu-satunya. Tapi menurutku, aku itu anak pertama.

Aku sangat suka warna kuning. Soalnya, kata orang kuning itu cerah, dia itu menonjol. Dan bisa dibilang kuning itu definisi dari aku. Suka menonjol, tapi ga disukai banyak orang.

Nama Mama Sofia. Dia dulu kerja di Bank tapi berhenti pas aku lahir, katanya kerja sambil ngurus anak itu ribet. Jadinya Mama sekarang jadi ibu rumah tangga.

Aku punya satu Papa, namanya Budi. Karna nama Papaku namanya Budi, jadi pas SD aku itu sering di ejekin 'Ini anak Budi'. Untung aja nama Mama bukan Siti.

Aku lahir di Bandung, 12 September 1996. yang artinya aku baru aja ulang tahun yang ke 22 beberapa hari yang lalu.

Dan sekarang aku disini. Di atas balkon kamarku ditemani secangkir teh hangat dan laptop yang senantiasa menemani aku nulis sendirian.

Sebenernya ini yang paling aku gak suka kalo dirumah, 'Sendiri'. Jadi anak pertama dan satu satunya itu menuntut ku untuk berperan jadi seorang kakak yang bijak atau jadi adik yang selalu manja-manja.

Diluar sedang hujan, suasana yang sangat pas untuk menulis rangkaian kata mellow. Tapi sekarang aku mau cerita tentang kisah hidup aku. Bukan seluruh kisah hidupku yang akan aku ceritakan, tetapi cerita dimana aku dan dia bertemu untuk pertama kalinya.

Semoga menyenangkan:)

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 20, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Black.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang