"Sakura..."
Gue melihat cahaya persis seperti yang gue lihat terakhir kali namun ini berbeda ada 2 orang yang perlahan mulai mendekat, hingga ke 2 orang tersebut sampai didpan gue. Gue teramat senang mereka adalah ayah dan ibu gue, yatuhan apakah ini nyata dan tadi itu? Apakah tadi mimpi?
"Ayahhh ibuuuuuu sakura tau tadi itu hanya mimpi kan?" tak pernah tertahnkan gue memeluk raja dan ratu gue.
"Putri mahkota ayah:) kami begitu sayang kpadamu, sakura mau ayah dan ibu bahagia?"
"Tentu saja yah"
"Kalo gtu putri kesayangan ayah kembali yah, jngan terlalu berlarut kesedihan, jangan banyak nangis nanti ayah sma ibu juga sedih, kita selalu bersama sakura, disini dihati sakura"
Banjir mata gue ~ author 😭😭😭
"Ayahh ibu mau kemna? Jngan tinggalin sakura" gue mangis mendengar perkataan ayah:"
Merka pergi menuju arah cahaya, gue ga tau mereka pergi kmna, knapa mereka ninggalin gue, kenapa mereka meminta gue kembali, gue harus kembali kemana...
"Ayah ibu jangan tinggalin sakura...
"AYAHHH... " gue terbangun dengan 1000pertanyaan dikepala gue
"Aku dmna?"
"Ibu mana?"
"Sakura pengen ketemu"
"Tante sama om kpan sampe ke jepang?"
"Tante, om abis nangis?"
"Kenapa matanya bengkak gtu?"
Gue tersadar dengan diamnya om dan tante gue, pertemuan dngan orang tua gue tadi adalah mimpi, lalu ayah? Ibu?
"Kamu di rumah sakit"
"Tadi sakura pingsan" jelas tante gue
"Sakura istirahat dlu yah nanti ketemu ayah dan ibunya" tante gue mencoba menenangkan gue.
"Iyahh" jwab gue
Gue pengen nangis, namun gue teringat kata-kata ayah "jangan banyak nangis nanti ayah sma ibu juga sedih" gue gamau mereka sedih tentu saja.
Gue tertidur cukup lama, setelah gue terbangun tak ada siapapun dalam ruangan gue, gue mencoba mencerna apa yang sebenarnya terjadi pada gue, pada keluarga gue. Apa ini karna gue?
"Sakura udah bangun?" tanya tante gue stelah masuk ruangan.
"Tante sakura mau ketemu ibu" tanpa basa basi gue melontarkan kta tersebut.
"Baiklah, tapi berjanjilah satu hal" tegas tante yang sgera gue angguki.
"Janji klo sakura akan jadi anak yang kuat, dan janji nanti nginep di rumah tante yah di korea"
"Iyah tante" gue pun mengiyakan tanpa tau maksud tante nginep itu untuk waktu yang lama karna ..
"Kenapa tante bawa sakura ke makam ayah, aku kn maunya ketemu ibu"
"Ini ibu kamu nak" dengan wajah tante yang berusaha keras menahan tangis.
"Tante jangan bercanda deh" mata gue udah berkaca - kaca
Gue memandang nisan yang tertulis dengan indah namun pedih untuk di pandang "harazuki kimoto" bersebelahan dengan "kim minasan".
Hehee raja dan ratu sakura tidur bersebelahan, tidur yang nyenyak ayahanda, ibunda:") sakura sayang ayah ibu:") sakura janji akan mengungkap penyebab semua ini yahh sakura janji.
Gue berargumen ditemani air mata gue yang tak henti mengalir, gue mencoba kuat namun air mata gue gabisa berbohong.
"Selamat jalan my king & queen, iloveu💕"
Harazuki sakuraIni adalah bulan ke 3 setelah kepergian orangtua gue, juga udah 3 bulan lamanya masa pemulihan gue, hari ini adalah hari kepindahn gue ke korea bersama om dan tante gue, meskipun gue bisa tinggal lbih lama di jepang bersama kakek dan nenek namun kakek gue menyarankan untuk pindah ke korea
"Lebih baik sakura tinggal dikorea untuk beberapa tahun, jika dia tinggal disini hanya akan mengingatkan kematian kedua orang tuanya, berita akan kematian orang tuanya masih menjadi topik hangat dikalangan masyarakat. kami akan menunggu sakura pulih hingga dia siap untuk kembali ke jepang" titah kakek gue kpada tante dan om gue.
Segini aja yah yorobun😚
Next capt bhasanya gabaku2 amat ko
Jngan lupa vote & commentnya yahh