;
"yauda gue kompres dulu" mengambil satu mangkok dan diisi air dengan handuk kecil ditangannya,
ㅡ
dibalkon, jungkook dan yoongi menatap lurus kedepan hanya hembusan angin yang terasa dipipi gembil milik jungkook
sedangkan yoongi terus menggeram entah karena apa, jungkook masih belum berani untuk membuka mulut, melihat yoongi yang sepertinya tengah kesal.
"argh brengsek!" sambil beberapa kali memukul pagar besi dibalkon
"em, hyung ada apa?" jujur jungkook sangat takut bertanya saat yoongi sedang seperti ini
"Seulgiㅡ dia terus mendekatiku, dan karena itu aku bertengkar dengan Jimin" ketus yoongi selagi mengepalkan kedua tangannya
"jaㅡjadi jimin hyung begini karena kalian bertengkar?" hanya anggukan kesal sebagai balasannya,
"entah apa maunya Seulgi, dia selalu mendekatiku saat ada Jimin, tapi disaat Jimin tidak ada dia biasa biasa saja, memang harus diberi pelajaran si Seulgi itu,argh!" muka yoongi memerah sesat, suaranya menjadi berat dan menakutkan ditambah raut wajah yang sangat mengerikan bagi jungkook
"apa mungkin, Seulgi suka sama jimin hyung?"
"yak! yang benar sajaㅡ dia tau kami berpacaran masa iya dia suka dengan Jimin, tak waras memang Seulgi itu"
ㅡ
"yak Jimin cepatlah sadar, kalo begini lo bikin khawatir yang lain" Hoseok terus berkata seperti itu,
dan akhirnya Jimin sadarkan diri, meski tak membuka keseluruhan matanya, namun bibir pucatnya terbuka dan mengatakan sesuatu,
"puㅡpusing sekali" rintihnya sambil memegangi kepala bagian kiri
"Jimin! kau sadar? kau baik baik saja?" yoongi menghampiri jimin yang masih tiduran di sofa,
"yoㅡyoongi hyung" racaunya,
sepertinya ia ingin merubah posisi menjadi duduk, namun ditahan oleh yoongi
"andwae Jimin, berbaringlah dulu jangan buat dirimu lelah" duduk disamping Jimin, dielus sayang punggung tangan Jimin
"maㅡmaaf hyung, maaf suㅡsudah membuat hyung maㅡmarah" terbata bata, matanya sayu, bibir pucat mengecurut
"kamu tidak salah Jim, ini semua salah Seulgiㅡ dia selalu mendekati hyung saat ada kamu, tapi kalo kamu gaada Seulgi gak sama sekali ngedeketin hyung" dikecup pucuk kepala Jimin,
"maaf hyung, kalo Jimin udah mikir yang engga engga" tak terasa butiran air kecil sudah menetes begitu deras,
"yak Jimin jangan menangis, kau sudah besar jangan seperti anak kecil lagi" sedikit dingin namun lembut, seperti jemarinya yang sekarang sedang mengusap pipi mochi milik Jimin,
"bagaimana jika aku membawa Jimin pulangㅡ kerumahku" tawar yoongi dengan senyum manisnya,
"tㅡtak usah hyung, aku sudah membaik,tak apa" kata jimin selagi mendudukan dirinya,
"hyung apa kau mau minum?" tanya jungkook
"sebaiknya kau makan lalu minum dulu obat ini,dan tidur" taehyung datang membawakan bubur dan segelas air putih untuk Jimin,
yoongi menyuapi jimin penuh dengan kasih sayang, tak ada sifat dingin maupun swagnya.
"tapi kenapa kau bisa begini Jim? kita hanya bertengkar tadi" yoongi berucap sembari menyapu sudut bibir Jimin dengan ibu jarinya
"setelah kita bertengkar aㅡaku menangis, aku tidak ikut 2 jam pelajaran, aku juga tidak istirahat, aku menghabiskan waktu ditoilet" setelah selesai berbicara Jimin menunduk,
"yak! kalo begitu tisu toilet sekolah habis dong" bisa bisanya disaat seperti ini yoongi bercanda
"ih hyung masih aja bercanda" bukan jimin, melainkan jungkookㅡ mungkin dia geram bisa bisanya yoongi bercanda
"haha maafkan.."
"hyungㅡ" panggil jimin selagi menatap kedua onyx sipit milik yoongi
"maafkan aku, aku janji aku takkan memancing amarahmu lagi, aku janji aku akanㅡ"
chup .
dikecup kilat bibir Jimin, yang membuat semburat kemerahan dipipi hingga telinga,
"sstt sudah, jangan dibahas lagi. hyung janji akan selalu bersama Jimin,oke?" ditunjukkan jari kelingkingnya untuk membuat janji bersama jimin
"oke" jimin menautkan jari kelingkingnya pada jari kelingking yoongi,
sungguh sederhanaㅡ tapi itu selalu membuat para uke bahagia.
"ada seekor nyamukㅡ nyamuk,nyamuk" tiba tiba aja Hoseok nyanyi kaya gitu
"hap hap lalu ditangkap,yeayy" lanjut jungkook dengan tepuk tangan diakhir kata, taehyung yang berada disamping jungkook sungguh gemas melihat tingkah sang kekasih,
"idihh kaya anak kecil, gemesshh aku jadinyaa" dicubit pipi gembil jungkook oleh taehyung
"kuki gitulohh" katanya sambil memasang raut muka seperti anak kecil yang bahagia
"Jimin, setelah ini hyung antar kamu pulang, gak ada penolakan."
oke Jimin nurut, toh gak biasa juga kalo pulang gak dianter sama yoongi
"iya hyung"
tbc
hai, how r u?
dont forget to voment😙
i hope u like it!💙
bye bye bye🐩
KAMU SEDANG MEMBACA
harvey; taekook• [stuck]
Random"sialan, lucu banget kamu Jungㅡ" -kth "bangsat, bacot banget kamu Kimㅡ" -jjk [non-baku] vkook/taekook✔ bxb✔ romance✔ [2018]; #302ㅡtaekook #209ㅡvkook #11ㅡvk #29ㅡkookie #32ㅡtae