A- Śațu

0 2 0
                                    

"Kay! Cepetan!"
Suara sya yang dari tadi memanggil membuatku bergegas menuruni anak tangga. Oh iya, namaku kayla. Kayla anjani. Kalian bisa panggil aku kay___ dan yang manggil aku tadi namanya syafa, kalian bisa manggil dia sya. Dia itu sahabatku dari kecil. Ini hari pertama kami masuk SMA, aku dan sya satu sekolah.
"Pagi ma!" Sapaku yang di balas ciuman hangat mama.
"Pagi sya!" Tak lupa menyapa sya yang sedari tadi menunggu dengan wajah kesalnya.
"Lama banget sih kay, udah buru berangkat!" Kata sya. Terlihat sekali wajah kesal yang bercampur khawatir di dalam dirinya.
"Mah, aku berangkat dulu ya!" Ucapku sambil mencium telapak tangan mama.
"Iya, hati-hati ya kay!" Kata mama lesu. Mama mengalami kecelakaan 2 tahun lalu, kecelakaan itu membuat mama lumpuh. Kalau papa? Papa meninggal karna kecelakaan itu. Untungnya kelumpuhan mama tidak berpengaruh pada pekerjaannya, mama masih bisa bekerja walau di rumah doang.
"Kami berangkat dulu ya tante!" Kata sya sambil bersalaman dengan mama. Aku dan sya segera berangkat, jika kalian bertanya kami berangkat pakai apa? Angkot! Aku dan sya berangkat pakai angkot. Kenapa tidak diantar saja? Walaupun sya anak orang kaya dia menolak untuk diantar dengan supir dan lebih memilih naik angkot denganku.

***

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 15, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

DiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang