PROMISE

1

ini adalah kisah ku , kisah ku bersama sahabat ku sora dia cantik manis berbakat dan pintar jauh beda dengan ku tapi kami adalah sahabat dari kami kecil 

hingga suatu saat kedua orang tua ku meninggal dan aku tinggal bersama sora dia yang membantu ku , membiayai ku hingga suatu ketika aku menikah  tapi hal buruk menimpa ku suami ku meninggal saat kandungan ku berumur 7 bulan 

semenjak aku menikah aku tak bertemu sora lagi kehidupan berubah dan aku tak pernah mendengar kabar sora lagi 

dan saat pemakam suami ku dia datang bersama tunangan nya dia memeluk ku layak nya saudara dan lagi dia menampung ku , dan mau membiayi semua kebutuhan ku 

saat bayi ku lahir dan sora menikah ini lah permasalah tumbuh 

" joen jungkook selamat ya atas bayi mu " ucap sora memeluk ku dan aku terseyum senang dan balas memeluk nya " wah wah anak mu cantik kookie " ucap nya lagi saat melihat bayi ku aku agak tersentuh dan mulai menangis sora pun lansung memegang wajah ku dan mencium kening ku " jangan menangis kookie aku di sini bersama mu " ucap nya 

" sahabat selamanya " ucap ku 

" sahabat selamanya " ucap nya 

dan kami menyatukan kelingking kami dan berkata " PROMISE " dan tertawa bersama hingga suami sora masuk membawa kan hadiah untuk ku 

" ini hadiah unutk mu " ucap nya dan meletakan hadiah itu di meja nakas ku " terimakasih " ucap ku 

3 bulan berlalu aku tinggal di rumah besar keluarga kim , aku tinggal bersama sora dan suami nya dan juga buah hati ku 

" kim sora ayo turun dan bangun kan suami mu " teriak ku di bawah saat aku selesai membuat sarapan , anak ku bernama jungki 

" good morning kookie ya " sapa nya dengan manis , tapi bukan  sahabat baik jika aku tak tau yang terjadi kepada sahabat ku " apa ada masalah ?  " ucap ku memegang pundak sora dan dia berputar memeluk ku hingga aku bisa merasakan pundak ku basah aku menoleh ke taehyung suami nya namja itu duduk tak memperlihat kan wajah nya 

" duduk lah , bercerita lah " ucap ku dan bertiga duduk sora di samping dan jungki di gendong sora " aku tak bisa hamil kookie " 

aku memegang pundak sahabat dan menyatu kening kami 

" kau kim sora jangan putus asa , berjuang lah aku percaya ada jalan nya kau bisa melakukan terapi atau semacam nya " 

seyum sora pun yang ku dapat saat itu dan 

" sahabat selamanya " ucap kami dan menyatu kan kelingki kami " promise " 

dan aku melihat kim taehyung yang terseyum menatap ku 

" mungkin kalian kurang kuat , atau mungkin taehyung terlalu semangat " ucap ku mengoda mereka seketika lemparan bantal ku terima dari taehyung 

dan kami tertawa bersama