GIVE UP

1. New School ?

Fla POV

Yayayaya,pagi ini gua harus sekolah,bangun pagi demi menjalankan tugas sebagai murid baru di SMA keluarga caramel,emang paling enak,wkwkwk.

Banyak banget temen temen gua yang masuk situ,kelas 7 gua HOME SCHOOLING dan selanjutnya gua mau hidup sosial.

" Morning mom " ucap gua sambil memeluk dia yang hanya memberikan senyuman.

" Sarapan ayo,tadi Mba siti udah masak makanan kesukaan kamu noh,oh iya bangunin kakak kamu sana " ucap mom.

" Males banget guaaaa,dia tuh kebo mommmm " ucap gua,dia kebo parah cuyyy,gua males bangunin nya.

" 1...2...tiiii-

" oke aku bangunin clave " ucap gua,menghentikan hitungan mom.

" good girll " ucap mom.

" TERSERAHHH " Teriak gua.

" cepat bangun kan dia " Ujar mom.

" sabar mommmmmm " keluh ku.

" indianaa " ucap mom,dia hobby sekali menyebut nama tengah kuu.

" momm aku juga manusia yang butuh minum sehabis makan " jelas ku.

" alasan " ucap mom.

" mommmyyyy " dan ya aku pun berteriak.

Dan akhirnya gua langsung lari ke kamar clave yang letaknya di hutan,hehehe bercanda,di lantai dua.

" CLAVEEEEEEE, BANGUN ANJIRRRR, BEGO LUUUU MAU SEKUL APA KAGAAA, DASAR GAWARASSSS, NIH YA KALO LU TELAT LU KAGA BISA LIAT ANAK ANAK CANS DAN HITS " Teriak gua tepat di kuping clave.

" BERISIK ANYING " Umpat clave dengan mata yang hampir keluar.

" Ga tanggung jawab " ucap gua Dan langsung keluar dari kamar bang clave yang penuh Dengan aura menyeramkan.

" bye mom aku berangkat " ucap gua.

" clave dah bangun? " tanya mom.

" entah aku hampir di mangsa hidup hidup ama dia " jelas gua,sejujur jujur nya.

" duh kalian " keluh mom.

" babayyyy mommmyyyy,i love youu muachhh " ucap gua.

" dah sana pergi " usir mom.

" iya iya " ucap gua.

*****

" Selamat pagi anak anak, kita kedatangan anak baru, silahkan perkenalkan nama mu " ucap seorang perempuan dengan baju seragam guru berwarna biru.

" Fla indiana S " ucap ku,dan mata ku memerhatikan seluruh murid yang ada disini, hingga berhenti di sepasang bola mata berwarna biru gelap, yang menatap ku dengan pandangan bertanya.

Hati ku seakan berucap
" mengapa harus dia? "Apa boleh ku berkata tuhan aku lelah, jangan menambah beban ku, sudah cukup.

" kamu boleh duduk di bangku paling belakang pojok kiri fla " ucap guru yang bernama shelia, duduk tepat di belakang nya, ya dia lelaki bermata biru itu.

' Arsenio Raxelius Harsect '

Seorang lelaki yang membuat hati ku berdebar hanya karna tatapan nya, membuat ku jatuh sejatuh jatuh nya hingga lupa akan keluarga dan diri sendiri.

Aku tidak pernah membenci nya,tapi di matanya aku lah yang jahat, aku yang buruk.

" baik anak anak mari kita mulai pelajaran nya " ucap shelia.