Mungkin terlalu awal
Aku mengaku
Bahwa aku merindukanmu
Padahal aku belum mengenalmu
Belum.mengetahui siapa namamu
Bagaimana bentuk rupamuNamun
Mengenang nanti bila engkau datang dengan bahagia di masa depan
Membawa perasaan ini hangatAku rindu rasa cinta halal yang kau tawar
Usai ikrar agung terijabkan
Engkau akan mengamit tanganku pertama kali
Menggenggam erat seakan takut kau pun akan merindukankuSetidaknya engkau tahu
Saat aku rindu, saat itulah doaku datang dalam kehidupanmu
KAMU SEDANG MEMBACA
My Poem
PoetrySejarah aksara tak pernah putus meski lorong waktu menembus skala triliunan atmosfer Demi itu izinkan daku memilih sajak sajak indah bersamamu sebagai alasanku tersenyum saat mengenang masa lalu