Tiba-tiba jari-jari Saleha bergerak.
Sohwa:Saleha.
Saleha:ngghh....b-bang Muntaz.
Sohwa:eh Saleha udah bangun(menghapus air matanya).
Saleha:k-kak S-Sohwa a-aku a-ada d-dimana?
Sohwa:kamu ada dirumah sakit sayang(mengelus jilbab Saleha).
Saleha:kakak kenapa nangis?
Sohwa:kakak gak papa kok kakak cuma sedih ngeliat kamu sakit kayak gini(menangis lagi)
Saleha:kakak jangan nangis aku gak papa kok kak,aku bakal berjuang melawan penyakit ini kak(menghapus air mata Sohwa).
Sohwa:iya sal kakak panggilin dokter dulu ya.
Saleha:iya kak.
Lalu Sohwa memencet bel dan dokter berjalan keruangan Saleha.
Umi:dok ada apa?kenapa dokter keruangan Saleha?
Dokter:sepertinya Saleha sudah sadar,baik saya permisi dulu Bu.
Umi:baik dok.
Lalu dokter pun keruangan Saleha.
Dokter:permisi ada yang bisa dibantu tadi ada yang memencet bel.
Sohwa:oh iya dok ini Saleha udah sadar.
Dokter:oh baik anda boleh keluar dulu.
Saleha:kak Sohwa jangan keluar Saleha takut.
Sohwa:Saleha kamu jangan takut ya.
Saleha:tapi Saleha gak mau kakak keluar kakak disini aja.
Dokter:gak papa anda disini saja.
Sohwa:baik dok.
Lalu dokter memeriksa Saleha.
Selesai memeriksa Saleha........
Dokter:dia mulai membaik tapi penyakitnya masih parah,nanti kita akan pindahkan kekamar rawat.
Sohwa:oh baik dok.
Dokter:baik saya keluar dulu ya.
Sohwa:iya dok makasih dok.
Dokter:sama-sama.
Lalu dokter keluar dan beberapa menit kemudian suster masuk membawa kursi roda.
Suster:mari duduk disini,sini saya bantu(membantu Saleha berdiri).
Saleha:iya sus.
Lalu Saleha akhirnya berdiri dan duduk dikursi roda.
Suster:ayo(mengajak Sohwa dan tersenyum).
Sohwa:iya sus(tersenyum juga dan berjalan keluar bersama suster dan Saleha).
Lalu mereka keluar.
Umi:nak kamu udah sadar(menghampiri Saleha).
Saleha:udah mi(tersenyum).
Suster:permisi Bu ini Ibu nya Saleha.
Umi:iya bener bu.
Suster:Saleha ingin dipindahkan keruang rawat yang VVIP benar?
Umi:iya bener sus ayo.
Suster:ayo.
Lalu Saleha dibawa ke ruang rawat VVIP.
Sesampainya dirung rawatnya.......
Suster:mari saya bantu berdiri(membantu Saleha berdiri).
Saleha:Umi tolong pegangin infus Saleha.
Umi:iya nak(mengambil infus yang dicantumkan dikursi roda).
Saleha:makasih Umi.
Umi:iya sayang.
Lalu Saleha digendong oleh Thariq itu permintaan Saleha dan Saleha ditidurkan dikasur rumah sakit.
Suster:baik kalau gitu saya keluar dulu permisi.
Umi:iya sus makasih ya sus.
Suster:iya bu(pergi keluar).
Saleha:Umi bang Muntaz mana mi?
Umi:dia lagi ada dirumah nak,nanti kat-
Tok!!Tok!!Tok!!
???Assalamu'alaikum mi ini Iyyah sama adek-adek.
Umi:Waalaikum salam eh Iyyah udah dateng masuk nak(membuka pintunya).
Iyyah:iya mi ayo(masuk bersama Gh kids).
Saleha:bang Muntaz(tersenyum melihat Muntaz).
Muntaz:(tersenyum palsu agar tidak dimarahi Umi).
Umi:kalian udah makan.
(Guys misalnya Muntaz udah makan ya).
Iyyah&Gh kids:udah mi.
Umi:yang lain makan dulu yuk kalian kan belum makan siang ayo sama Umi&Abi.
All(kec.Iyyah&Gh kids):iya mi.
Lalu mereka keluar.
Saleha:bang Muntaz aku seneng ada bang Muntaz disini(tersenyum).
Muntaz:hmmm.....(melipat tangannya didada dan duduk disofa lalu main hp).
Saleha:kak Fatim,kak Iyyah,bang Fateh.
FatFatIyy:iya kenapa Sal?
Saleha:apa aku bisa minta satu permintaan sama kalian?
Fatim:banyak juga gak papa kok.
Saleha:.........
Saleha minta apa ya guys?maaf kalau ada yang typo jangan lupa vote+comment.
Next??
KAMU SEDANG MEMBACA
maafin Saleha bang
Short Storyini cerita tentang Muntaz yang dulunya menyayangi Saleha tapi sejak Saleha mempunyai penyakit dia selalu di sayangi dengan Umi dan Abi dan kakak-kakanya karena itu Muntaz menjadi benci dengan Saleha tapi semua itu berubah karena dia tau dari Umi Sal...
