Rubber band

226 34 63
                                    

Menjadi seorang siswa populer bukanlah hal yang patut dibanggakan bagi Junhoe. Ia tidak suka menjadi pusat perhatian. Apalagi menjadi incaran para siswi yang ingin hubungan lebih dengannya. Baginya ia datang kesekolah ini hanya untuk menuntut ilmu dan mencari teman yang memang sejalan dengan rencana masa depannya. Tapi apa jadinya jika seorang dari masa lalunya datang dan membuatnya seperti karet gelang yang ditarik kesana kemari?

Rubber Band (고무줄다리기)
Jun x fem!Hwan
An GS, if you don't like then don't read. Be a smart reader. And I was upset because the draft I was typing is gone. That's my story that I was create with struggle on my stress 😓
Just happy read, I can't talk much.

"Jadi?" Junhoe menoleh pada Bobby yang memandangnya dengan satu alis terangkat.

"Apanya yang jadi? Aku tetap akan pergi ke Oxford dan mengambil jurusan bisnis disana. Lagipula kalian juga akan pergi mengambil jurusan kalian masing masing," Junhoe menyahut kemudian kembali fokus pada buku yang dibacanya.

"Semua bisa saja berubah Jun. Kita bahkan masih berada ditingkat dua saat ini. Dan bisa saja kau memutuskan untuk kuliah bersama dengan kami disini. Sudahlah, jangan membicarakan hal berat seperti itu," seorang perempuan cantik bernama Kim Jisoo menatap Junhoe dengan mata penuh harapan.

Ia adalah satu satunya sahabat wanita Junhoe. Jika kalian penasaran kenapa bisa seperti itu, itu karena kalian tahu bahwa Junhoe tidak suka dengan perempuan yang berisik dan mengejarnya kemanapun ia pergi. Dan Jisoo adalah satu satunya wanita yang tidak tertarik dengan Junhoe seperti siswi yang lain.

Tapi mereka tidak tahu jika sebenarnya Jisoo sama seperti siswi lainnya. Ia mendekati Junhoe agar pemuda itu dekat dan terbiasa dengannya. Bukankah rasa suka berasal dari terbiasa bersama? Hanya satu orang yang tahu bagaimana Jisoo sebenarnya. Dia adalah...

"Sampai kapan kalian akan diam disini? Bel sudah berbunyi sejak tadi," Junhoe mengalihkan pandangannya pada seorang yang berdiri didepannya dengan pandangan dingin menusuk.

"Oh, kau benar. Aku sampai tidak sadar," Bobby meringis pada pemuda itu dan berdiri kemudian memandang Junhoe dan Jisoo yang masih duduk dikursi kantin yang sudah sepi.

"Kenapa kau memandangku seperti itu? Kau memelototi hyungmu ha, Goo Junhwa?" Junhoe mendelik dan disambut dengkusan Junhwa.

"Kenapa kau memandangku seperti itu? Kau memelototi hyungmu ha, Goo Junhwa?" Junhoe mendelik dan disambut dengkusan Junhwa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Goo Junhwa adalah saudara kembar Junhoe yang lahir 5 menit setelahnya.
Junhwa terlihat seperti Junhoe. Tidak ada yang berbeda kecuali kepribadian mereka yang sangat bertolak belakang. Jika Junhoe biasa bersikap dingin namun ramah dan perhatian, maka beda lagi dengan Junhwa. Ia biasa bersikap ramah dan murah senyum. Namun ia bisa saja menjadi dingin melebihi Junhoe jika ada seseorang yang terasa mengganggu baginya dan kakak kembarnya. Jika Junhoe populer karena ketampanan dan pribadinya yang dingin, maka Junhwa populer karena senyuman dan otaknya yang encer. Bukan berarti Junhoe tidak pintar. Ia hanya sedikit lebih malas daripada adiknya. Maka dari itu, tidak akan jadi masalah jika adiknya yang populer. Tapi dirinya? Tch, mereka hanya melihat penampilannya saja. (Foto Junhoe berada dimedia paling atas)

고무줄다리기 (Rubber Band)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang