— @Christtju .
Aku harap, aku anak sastra bahasa Indonesia yang tulen. Yang bisa mengerti kalimatnya, yang selalu mengerti ucapannya, bukan sekedar merangkai kata berbahasa Indonesia. Aku menyayanginya, aku mencintainya, tapi sadar kah wahai "aku"? Kau menyakitinya. Itu sukses.
🎶 Bright — Echosmith
"I think the universe is on my side.."
Pagi-pagi sekali aku melihat senyumnya yang indah. Dia yang tertidur begitu pulasnya dengan mimpi-mimpinya. Tubuhnya yang berbalik kekanan lalu kekiri membuat aku gemas melihatnya. Tapi sudahlah, diam saja. Meski aku tau apa reaksinya jika aku bilang bahwa ia menggemaskan. Tapi itu bukan aku, aku terlalu 'gengsi' untuk mengucapkannya.
"Aku pergi ya? Jangan bangun terlalu siang" lubuk hatiku berkata begini, lain dengan mulut yang selalu berbohong dan bilang
"Selamat pagi" oh, betapa basinya.
Waktu berjalan dan waktu menunjukan hari semakin siang, udara terasa begitu panas menyengat, membuat semakin malas nengerjakan tugas. Tapi ini aku. Aku yang suka lari dari kegiatanku. Berambisi pulang secepat mungkin untuk bertemu dengannya. Jedy.
Ntah, manusia yang terbuat dari apa dia?
Orang bilang, hatiku batu. Dan aku percaya, batu pun bisa pecah hanya karena air.
"You make me sing "oooh, la la la, oooh, la la la"
Awal aku bertemu dengannya, dia mungkin manusia yang arogan. Atau,.. Aku yang arogan? Ntahlah. Intinya, yang kurasa pada masanya adalah obrolan kami terlalu dingin untuk diucapkan sebagai "pertemanan" .
15:12 p.m
"Jedy!" Sapaku padanya
"Romeo! Kangen! Boleh peluk?" Hebohnya.
Ini, alasan mengapa aku memilihnya. Dari sekian banyak manusia, dia yang satu-satunya begini. Arogan kalau orang bilang, dan orang itu belum mengenalinya.
Aku memeluknya.
Meraih tubuhnya yang mungil lalu jatuh kedalam pelukanku. Mencoba menyingkirkan helaian rambutnya di bagian kiri, lalu aku jatuhkan kepalaku di bahunya.
Harum.
Selagi indra pernafasanku menciumnya, otakku berjalan pula dan memikirkan sesuatu.
Dunia, tolong.
Buat dia jauh dari manusia yang paling aku benci, pria lain. Dia milikku. Ah, tidak. Dia jodohku.
Dunia, tolong.
Beri tau dia bahwa aku mempercayainya, aku percaya kalau dia menyayangiku seperti aku menyayanginya. Dan tolong sampaikan, bahwa kepercayaanku ku harap kenyataan pula.
Dunia, tolong.
Jaga dia baik-baik.
Karena apa?
Aku menyayanginya, dia milikku.
"'Cause now I'm shining bright, so bright
Bright, so bright
Bright, so bright
And I get lost in your eyes
Now I'm shining "oooh, so bright, oooh, so bright"
Now I'm shining "oooh, so bright, oooh, so bright"
Now I'm shining bright"
—12:00
@Christtju
