bangun dan nahan tangan gue bener bener erat banget dia megang tangan gue nya. dan dia bilang "Don't go stay here with me" katanya dan gue pun langsung duduk dihadapan dia dan bilang "Angel, I'll never go away from u and I'll always be with you! forever!" kata gue sambil belai rambut dia "please, stay right here with me forever! and never leave me" kata dia sambil megang tangan gue.
"angel listen to me, I would never leave someone I love and I care about the rest of my life. that you've become part of my life. and I will never be able to leave a woman who has always been there beside me and was always there for me" kata gue
"What can you talk you hold it? but I believe with you, with my husband" kata dia sambil senyum, guepun langsung cium dia sekilas tapi dengan rasa cinta dan rasa sayang.
"yaudah sekarang tidur lagi ya" kata gue
"kamu harus istirahat biar ga terlalu cape ya" kata gue sambil belai rambut dia lagi
"aku maunya istirahat bareng kamu" kata dia sambil megang pipi gue
"yaudah tunggu sebentar ya aku mau matiin dvd nya dulu" kata gue lembut sambil tersenyum dan dia pu bales dengan senyuman. guepun matiin dvd abis itu langsung balik lagi ke angel yang udah nungguin gue. guepun langsung tiduran disampin dia.
-Angel POV-
justinpun tiduran disamping gue abis itu guepun ubah posisi jadi tiduran diatas dadanya justin sambil meluk dia gitu dan justin ngerangkul gue dan tang satunya lagi megangin tangan gue.
"Justin" panggil gue
"kenapa sayang?"
"kalo misalkan nanti aku meninggal duluan apa kamu..."
"angel kamu ngomong apa sih? jangan ngaur ah" kata dia belo juga gue selesai ngomong udah diserobot aja
"justin dengerin dulu, jangan marah marah dulu kenapa sih" kata gue sambil cembetut gitu
"lagian kamu ngomong sembarangan aja sih, omongan itu kan doa babe" kata dia
"lagiankan tadi cuma misalkan doang" kata gue sambil megangin dada nya justin
"udah ah ganti topik" kata dia "males aku kalo kamu ngomongnya kaya gitu" lanjutnya. seketika suasana jadi hening pas tadi justin abis marah marah ama gue lebih tepatnya sih bukan marah tapi negasin gue biar ga ngomong kaya gitu.
"justin" panggil gue lagi
"hmmm" kata justin
"kamu nanti maunya anak kita itu laki laki apa perempuan?" kata gue
"aku maunya...." kata dia sambil mikir "perempuan" kata dia
"kenapa?"
"karena biar nanti aku bisa kamu kecil" kata dia
"hmmm..." kata gue
"kalo kamu maunya apa?" kata dia sambil ngelus rambut gue
"aku maunya laki kali" kata gue
"kenapa emngnya?"
"biar nanti dia bisa jagain aku kalo kamu gada dirumah" kata gue
"yaudah kita berdoanya semoga apa yang kita mau terkabul ya" kata dia
"iyah semoga ya" kata gue "justin" lanjut gue
"pertanyaan aku yg tadi belum kamu jawab" kata gue lagi
"yang mana sayang?" kata dia
"yang aku bilang kalo mslkan aku meninggal duluan?" kata gue
"angel, gada yang akan meninggal duluan diantara kita" kata dia membuat gue bingung
