Ini Prolog?

12 2 0
                                    

Kukira... aku tidak akan menemukan seorang teman yang dapat menerimaku apa adanya. Namun, semua itu berubah disaat aku kenal mereka.

***

Ini kedua kalinya gue mengikuti acara yang menurut gue sebagai ajang balas dendam senior kepada junior. Gue sebenarnya sebel sama senior senior yang hobi banget ngerjain juniornya dengan tantangan aneh dan gak masuk diakal. Padahal mereka tahu, jika apa yang mereka suruh itu mustahil.

Kenapa gue bilang mustahil? Mau tahu alasannya? Oke... gue kasih tahu.

Masa mereka menyuruh kami untuk foto sama hewan ternak? Masih mending jika disuruh foto doang... nah ini, fotonya harus sambil pelukan sama tuh hewan... udah kayak teletabis ae...

Daripada gitu... mending gue makan kecoa aja daripada foto sama kambing dan konco konconya.

"Oke... kakak disini akan membagikan tugas untuk regu masing masing..." ujar salah satu senior yang tampangnya mirip sama Chuck Norris.

'Hati gue kok gak enak ya' ujar batinku.

"Regu satu... harus berfoto sambil pelukan dengan Ayam" ujar sang senior dengan lantang yang diikuti keluhan para junior.

Gue masih deg degan...  jangan sampai disuruh foto sama kambing, karena gue ada trauma tersendiri dengan tuh hewan.

"Regu dua... foto sama Kambing"

Gue lega... karena kambing dah disebut. Untung gue di regu 3, bukan 2.

"Regu tiga... foto sama sapi" ujar senior dengan tawa kecil.

Mulut gue terbuka lebar mendengar pernyataan dari senior bang*at tersebut.

"Masa sapi kak... yang lain dong" protes gue.

"Pilih sapi atau sama Angsa?" Tanya dengan mata tajam.

"Sapi aja deh kak... hehehe" dengan tawa terpaksa, aku harus mengalah dari senior kunyuk itu.

Setelah semua regu kebagian tugasnya, gue segera ngacir ke kantin. Karena tadi cuacanya panas minta ampun, gue jadi dehidrasi + dengerin suara senior yang tampangnya kayak Chuck norris tersebut yang buat telinga gue merah.

Sesaat sampai dikantin, aku langsung memesan teh es sama mbok kantin.

Kulihat sekeliling...  ramai sekali, ada yang ngegosip berita terkini, ada yang cerita tentang oppa oppa plastik mereka, ada juga yang pembicaraan udah melampaui usia mereka.

Setelah mendapat pesananku... kuputuskan untuk bergabung sama mereka yang pembicaraannya udah melampaui usia mereka :v.

"Ey bro... lagi cerita apaan ni?" Tanya gue.

"Anak kecil gak boleh tahu, urusan orang gede" jawab salah satu siswa yang tubuhnya agak gempal.

"Ini... lagi bicarain...  hehehe...  you know lah" ujarnya dengan senyuman aneh.

"Anjay... bagi bagi dosa ya?... join eu  :v" ujarku dengan tawa kecil.

Kamipun bercerita panjang lebar tentang ini itu...

Ternyata anak yang bertubuh gempal ini pro dalam hal begituan, ia mengaku sudah banyak yang ia lihat, mulai dari negeri matahari terbit sampai pamansam.

Saat tengah asik mengobrol, terdengar panggilan alam eh dari senior maksudnya.

"Woiii... bocah bocah ingusan, ngumpul lagi, mau pulang gak lu? Apel dulu baru boleh pulang!" ujar senior yang kutebak itu suara kak Idrus.

"Anjay... tuh orang ngajak gelud ya? Maen ngegas ngegas ae" sergahku heran + kesal.

"Dia emang gitu... dari SMP emang hobinya ngegas mulu" ujar salah satu siswa yang tiba tiba muncul di sebelahku.

Kaget? Enggak sih... cuman terkejut aja sedikit.

Gue ngelus dada... gue kira tadi itu jin atau sejenisnya. Gue tempeleng kepalanya, eh gue malah dapat timpukan sepatu dikepala. Itu artinya dia manusia, buka dari kalangan jin.

Setelah Apel selesai, gue segera menuju parkiran untuk mengambil motorku.
Saat tiba disana, gue kembali ketemu sama anak yang tadi pas dikantin senyumannya aneh dan si gempal yang pro dalam hal begituan.

Gue hampiri mereka... dan mereka masih saja berbicara mengenai hal itu.

"Woei... kagak ada topik lain ape?" Tanyaku seraya menepuk pundak mereka.

"Husttt... anak kecil diam ae" kata si gempal.

Gue cuman bisa memutar bola mata saat ia berkata seperti itu, padahal dia seumuran sama gue.

Gue memilih untuk kembali ke motor gue dan pergi pulang. Daripada otak gue yang polos tercemari, mending gue pulang aja.

Haloha? Aholah?
Cerita kedua Author :v
Gimana Prolognya? :v
Kalau ada kesalahan maafkeaun aing ya 🙏

See in the next update
XOXO😘

BRooW SquadTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang