Tok tok tok
"Kamu murid baru itu?"Tanya pak Bondan pada cewek yang datang pada pukul 7:30 itu
"Iya pak benar saya murid baru itu"Wajah dengan ekspresi datar yang ditunjukannya membuat pak Bondan kesal
"Kamu! Udah telat tetap santai aja!Udah gitu kumal banget lagi! " Bentakan pak bondan menggema memasukki ruang kelas membuat seisi kelas hening
"Baiklah! Langsung masuk saja dan perkenalkan dirimu! Lain kali jangan telat!"nada suara pak Bondan mulai menurun dan meninggalkan cewek kumal itu
"Iya pak"Perlahan dan penuh hati-hati cewek itu memasuki ruang kelas. Dan saat dia mulai mengambil tempat di depan kelas banyak kalimat panas terdengar....
"Eh kumal banget"
"Gila! keliatannya cupu banget"
"Miskin ya"
"Ga mandi? "
"Liat deh! Tas nya usam banget"
"Jeleknya keterlaluan tu cewek"
"Dapat babu baru"
"Cih! Wajah polosnya bikin mual"
"Bodinya ga banget"
"Eh gila! Akhirnya dapet temen cupu!Bisa buat mainan ni"Alga secara spontan langsung menjitak kepala Reno yang suka ngomong ngawur ini. Teman Alga yang satu ini memang sangat suka berkata tanpa berfikir dua kali. Tapi sahabat Alga yang satu ini mempunyai sisi dalam yang lembut.
"Lo tu kalo ngomong agak difikirin dikit, lagian berfikir gratis kok"Perkataan Alga membuat Reno memajukan bibirnya dan langsung menghadap ke arah cewek itu
"Anak anak kita kedatangan teman baru! Dengarkan! dia akan memperkenalkan diri!" Tanpa pak Bondan harus mengulang kata katanya,para siswa langsung memperhatikan cewek yang berdiri di depan. Pak Bondan adalah salah satu dari 3 pendekar pedang berapi. Sebutan itu telah melekat pada Pak Bondan sejak lama, guru yang ini sangat terkenal akan keganasannya.Tak satupun yang berani menatap matanya.
"Perkenalkan nama saya Ekey Ke Karapdharita ,panggil saja Key" Dikeluarkannya raut datar dengan dihiasi keringat dingin bercucuran di dahi cewek yang mengepang rambut selututnya itu, dan kacamata bulat yang menghiasi matanya. Cewek yang tingginya sekitar 155 cm itu menggunakan pakaian yang kumal.
"Baiklah sekian! dan silahkan duduk di bangku paling pojok itu! " jari pak Bondan menunjuk bangku yang berada pojok samping jendela
"Iya pak" Perlahan menuju bangku yang dipojok itu,setiap langkah yang cewek itu hentakkan di tanah diiringi dengan lagu fals dari cibiran para murid di situ. Semua mata tertuju padanya membuat gadis berambut selutut itu agak kikuk.Ditaruhnya tas usam diatas mejanya dikeluarkannya buku dan alat tulis lainnya diperhatikan setiap penjelasan yang disampaikan pak Bondan tanpa memperdulikan setiap gosip murahan yang bertebaran.
"Gue kasihan sama lo" Key langsung tersentak kaget dan secara spontan memutar lehernya ke arah datangnya suara
"Hay Kenalin Gue Jovito ketua kelas disini!" Di ulurkannya tangan itu ke arah key. Dengan rasa was was dibenaknya, Key perlahan menyodorkan tangannya kepada Jovito hingga akhirnya tangan mereka saling bertemu dan bersalaman.
KAMU SEDANG MEMBACA
Just Mask
Teen FictionKey gadis yang hanya menampakkan wajah tanpa ekspresinya itu tiba tiba populer disekolahnya.Sesuatu yang sangat dibencinya malah dialaminya. Di sekolah itu Key adalah gadis cupu tanpa ekspresi wajah. Siapapun tak akan tahu apa yang dikatakan oleh w...