Bertemu kembali

631 23 2
                                    

"kamu mau apa sayang? " tanya nya
"aku cuma mau video call sama kamu" jawab adhira
"kalo kamu pengin lanjut yaudah ayo lanjut kalo mau udahan yaudah gapapa ko" katanya
"kamu ngomong apasih?" sambil menangis

•Flashback off


Yaa kata kata itu masih teringat jelas ditelinga ku, sangat menyayat hati bukan? Seorang yang ku cintai saat itu pergi begitu saja tanpa mempedulikan bagaimana susahnya berjuang untuk bisa merubah sifat sendiri hanya untuk dirinya

"Oi ngalamun aja mikir apasih? " tanya nabila

"gapapa cuma angin lalu kok" kataku

"lu masih mikirin yudha? Udahlah biarin dulu dia sekarang maunya gimana, fokus kuliah dulu kenapa sih susah banget dibilangin heran gue"

"iyaa iyaa itu kan cuma keinget jadi wajarlah"

"udah ah gausah dilanjut paling ujungmya ntar lu mewek lagi,kantin aja yuk gue laper nih"

"bentar dulu gue rapihin jilbab gue"

Setelah selesai membenarkan jilbab mereka pergi kekantin untuk makan dan minum sambil bercanda riang

"bil, gue pulang dulu yaa lu hati hati dijalan jangan ngebut okey baca do'a juga. Assalamualaikum"

"iyaa iyaa lu beneran gamau bareng gue?"

"ngga ah nanti repotin lagi,gue juga udah pesen ojek ko, lah itu dia" sambil menunjuk tukang ojek yang ada didepannya

"yaudah hati hati dijalan dhir"

•author pov

Sesampainya dikostan adhira langsung menuju kamar mandi setelah itu menunaikan sholat ashar.merasa badannya yang lemas adhira berbaring di tempat tidur depan tv,saat sedang asyik menonton tv tiba tiba hp dhira bergetar menandak ada notifikasi masuk

@manggalayudha following you

Mataku terbelalak melihat notifikasi dari instagram tersebut,belum selesai terkejut tiba tiba terdapat DM masuk

"hai dhira, apa kabar? Lama ya kita tidak bertemu hehe"

Lah apaan lagi ini,aku bingung harus menjawab apa. Meski aku tak ada lagi hubungan dengannya tapi jujur aku masih mencintainya dan masih mendo'akan dia dalam setiap sholatku

"hai, kabar baik juga ko. Kamu gimana kabarnya? Keluarga sehatkan?"

Aku sangat letih hari ini sehingga memutuskan untuk tidur lebih cepat karena badanku juga sedang tidak dalam kondisi baik.
Dan benar saja paginya aku demam tinggi,aku bingung harus menghubungi siapa karena semenjak kuliah aku jauh dari orang tuaku, akhirnya aku memutuskan untuk menelfon nabila

"bil,gue demam lu bisa kesini ga? "

"yampun lu kenapa? Pasti lu gamakan lagi ya? "

Dan seratus persen dia benar, aku tidak makan apa apa setelah pulang kuliah.
Aku membuka notifikasi instagram dan ternyata dia meminta nomor ku

"alhamdulillah keluarga sehat ko, oiya aku boleh minta nomor kamu kan? "

"oh iya boleh ko, ini nomernya 085965xxxxxxx"

Tinn tinnn... 
Suara mobil nabila telah sampai,dia mengetuk pintu rumahku tapi karena aku sangat lemas aku hanya berkata

"masuk aja ga dikunci ko"

Dia masuk dan terkejut karena melihat kondisiku yang sangat lemas,dia langsung membantu aku untuk masuk mobil.setelah dimobil dia menceramahi ku habis habisan, dia adalah teman sekaligus kaka bagiku karena dia yang selalu ada saat aku butuh

Di rumah sakit

"pelan pelan dong nab, gue kan cape gini pusing juga" rengek ku

"nanti kalo lu kenapa kenapa gimana? "

"ah elah lebay lu" sambil menjitak kepalanya

"lu lagi sakit masih sempet aja buat ketawa sama jitak kepala gua"

"hehe yamaaf nab"

Saat tergesa gesa dan tak melihat sekeliling aku dan nabila menabrak  seorang lelaki yang berperawakan tinggi besar,aku yang sedang lemas tertabrak orang yang badannya lebih besar dari aku langsung terjatuh kelantai. Aku masih sempat tersenyum sebelum semuanya gelap

"dhira udah sadar? " suara itu mengagetkan aku

"lah aku dimana?perasaan tadi aku jatoh dilantai ko sekarang disini,dan kenapa ada kamu? Jadi kamu yang tadi nabrak aku sama nabila? Oh ya nabila kemana?" tanyaku sambil marah marah

"baru juga sadar dhira, masih aja cerewet sama pentingin orang lain ya kamu. Nabila sedang pergi membeli makan jadi sekarang aku yang tunggu kamu disini" jawabnya ramah dan tenang

"ohh makasih"

"kamu masih marah sama aku ya? Sejak kejadian itu?"

"ngga udah biasa aja"

"maaf ya aku jahat banget sama kamu, aku dulu bilang gitu karena aku mau fokus buat pendidikan aku di akmil dan alhamdulillah sekarang aku udah lulus dengan hasil yang membanggakan menjadi peraih adimakayasa tahun ini" jelas nya

"ohh selamat ya, maaf gabisa nemenin kamu berjuang hehe"

"iya gapapa ko"

Kemudian hening...

"aku ga nyangka kita bakal ketemu lagi kaya gini dhir, semoga ini jawaban dari setiap do'aku" batin yudha

Hingga nanti Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang