chapter 11

2.4K 124 1
                                    

halooo :v ketemu lagi. gimana? masih kurang greget ya???  semampu writernya hehe

oke langsung aja

happy reading :)))



" noona!" seru sehun menhentikan langkah yoona. Yoona menoleh. "wae?" tanya yoona langsung. "maafkan aku, kukira aku tidak bisa menyembunyikannya lagi darimu" ucap sehun. ' aku sudah tahu" jawab yoona asal. Sehun terkejut. " aku mendengar semuanya kemarin" sambungnya. " lalu?" sehun berharap. Yoona berbalik menghadap sehun, meraih tangan sehun dan meletakkannya didadanya. " aku menyukaaimu sehun-ah, kau mau kembali padaku lagi kan. Maafkan aku dulu mencampakkanmu, aku sadar kamu yang tulus mencintai aku" ujar yoona dengan mata berkaca-kaca. " maafkan aku noona,aku sudah mencintai wanita lain" ucap sehun melepas tangan yoona dari tangannya. " bolehkah aku mengambil sesuatu yang dulu kuberikan padamu?" tanya yoona sehun menaikkan satu alisnya tanda 'apa itu?' yoona berjinjit dan langsung mencium sehun. Sehun terkejut dan tidak mengetahui tatapan nanar luhan dibelakangnya. Yoona melepas ciumannya dan menatap sehun dalam. " tampaknya kau sangat mencintainya" lirih yoona sambil melirik luhan di balik punggung sehun. Sehun mengikuti ekor mata yoona dan menemukan luhan yang terpaku disana. " kejar dia sehun-ah, aku menyerah" ucap yoona menitikkan air mata dan langsung berbalik " aku baik-baik saja!" serunya seolah tahu isi kepala sehun. Luhan langsung berlari tanpa arah dan tujuan dengan air di pelupuk mata yang siap tumpah. Kemudian ia berjongkok. Menyembunyikan wajahnya. Tanpa luhan sadari ada 3 orang namja yang sedari menatapnya lapar. " mengapa kau sendirian disini cantik?" tanya preman yang kurus tinggi. Luhan terkejut dan langsung berdiri berbalik dan menemukan 1 preman disana dengan badan tegap dengan wajah kasar preman itu memasukkan tangannya kesaku jaketnya dan berjalan mendekati luhan. Luhan hendak berbalik kekiri tapi naas muncul preman dengan berbadan tinggi dengan topi yang menutupi wajahnya. Luhan mengira itu adalah bos diantara ketiganya. " mau apa kalian?" tanya luhan wa was " mau dirimulah cantik. Untuk malam ini saja" ujar yang berbadan kurus dan langsung mencekal tangan luhan. " luhan berkelit " tolooong, tolong aku!!!.. ahh" luhan pingsan karena seseorang memukul tengkuknya dengan kayu. " lepaskan gadisku" tihtah sehun memperingatkan. " siapa kau jangan ikut campur bocah! Sana pulang makan kecap!" gertak yang berwajah kasar. " kurasa kalian yang harus pulang dan makan kecap" ucap sehun dengan senyumannya. Sehun memulai pertarungan dengan meninju wajah preman berwajah kasar tapi bisa dihindari, sehun mengalihkan perhatian seolah akan meninju pipi kanan nya. Sang preman mengelak sehun mengambil kesempatan menendang perut si wajah kasar dan siwajah kasar berakhir mencium tanah. Di sambut si cungkring dengan sekali pukulan dari sehun langsung terjatuh " cepat bunuuh diaa!" tihtah sang ketua si cungkring mengambil pisau dibalik jaketnya sebelum sempat mengeluarkan pisau, sehun sudah berhasil mengunci gerakan si cungkring. " kau maju! " seru sehun kepada sang ketua. " ayo kabur!" tihtah sang ketua " ingat bocah urusan kita belum selesai" ujar sang ketua penuh ancaman. Sehun hanya menatapnya datar. Sehun melihat sekeliling mencari keberadaan luhan dan melihat yeojanya tergeletak tak sadarkan diri disana, kemudian sehun pun menggendong dan langsung membawanya kerumahnya.


                                                                                   tbc???

sabar yahh :)) thanks udah voment. mohon yang sider tinggalkan jejak hargai authornya :)) gomawo


My First Kiss Hunhan Gs [Poject Kolaborasi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang