Tak terhiraukan oleh keramaian kota yang menusuk hatiHiruk pikuk keramaian dalam sunyi
Yang menjelma menjadi insan tak bernyawa
Pergi membawa kenangan yang nyata
Oleh kenangan yang tak terlupa akan lembaran yang berdebu
Dan bertabur di atasnya indahnya nostalgia rindu
Rindu yang menyayat pada bait irama berkesenandungan
Yang hanya terobati oleh senyum manis kenangan
Tak kan hilang walau arus menyapa lebih kencang
Mungkin diri kita berpisah
Namun hati kita kan slalu menyapa
Menyapa dalam kerinduan oleh hati yang menggebu
Dan ditemani oleh tetesan air mata
Kesunyian ini kan ku ukir lewat kenangan yang tlah kita lalui dimasa lampau, sebagai garis kenangan indah pada jiwa yang melekat tak terhiraukan.
ATAHA & RUMAIZZA