malemnya, lebih tepatnya jam nunjukin pukul 8 malem.
nia ngeringkuk dikasurnya, perutnya sakit lagi padahal tadi pas pulang kerumah udah ga sakit.
hp dia dicas dinakas jadi dia milih nonton tv yang ada dikamarnya.
tiba-tiba hpnya bunyi, ada yang nelepon dia.
pas diliat ternyata jaemin nando yang nelpon.
jaemine...
accept /decline
jangan nanya kenapa uname jaemin dihp nia kaya gitu, nia aja gatau.
itu jaemin sendiri yang ganti dan nia baru nyadar.
"halo assalamualaikum neng geulis" sapa jaemin
"waalaikumsalam kakek tua"
"idih ko kakek tua?"
"terserah gue dong, ngapain?"
"yaudah iya, mau ngomongin soal perekonomian negara nih"
"hah?"
"becanda, cuma mau menyapa nona manis yang ada disana"
"idih gumoh"
"heh aku tuh lagi coba buat kaya dilan"
"ngapain amat si?"
"ya biar romantis" nia muterin bola matanya males.
"gimana perutnya? masih sakit?"
"hng tadi pas sampe rumah udah ngga, tapi gatau sekarang kenapa sakit lagi"
"yaudah atuh diistirahatin aja, eh tapi kamu udah makan?"
"udah, tadi abang bawa ayam bakar. kamu udah?"
"aih mEUNI SEDAP AKU KAMUAN"
"ohiya aku juga udah makan ko"
"sok atuh kamu istirahat"
"belum bisa tidur"
"mau aku nyanyiin biar bisa tidur?"
"terserah" abis itu hening, nia mikir ini jaemin yang tidur apaya?
eh tau nya ga lama ada suara petikan gitar dari sebrang sana.
terus ga lama ada suara orang yang lagi nyanyi, dan bisa dipastiin itu suara jaemin.
"I'm not a perfect person"
"There's many thing I wish I didn't do"
"But I continue learning"
"I never meant to do those things to you"
"And so I have to say before I go"
"That I just want you to know"
"I've found a reason for me"
"To change who I used to be"
"A reason to start over new"
"And the reason is you"
terus udah gitu petikan gitarnya selesai, nyanyiannya juga.
"udah tidur ya?"
"selamat tidur dan bmimpi indah cantikku semoga besok pagi perutnya udah ga sakit ya"
udah gitu telepon dimatiin dari sebrang sana.
ini sebenernya nia ga tidur cuma dia diem aja ga bersuara.
"mAMAH INI GIMANA ANAKNYA DIBAPERIN MULU HUHU"
yhaa gawat.
