Salah paham?

294 36 1
                                    

Sekarang waktunya jam pulang tetapi ada juga yang masih disekolah ya masih ada kegiatan eskul sampai sore salah satu eskul sekarang ada basket

"Kamu sekarang ada eskul ya?" Tanya mina yang sekarang sedang berjalan dikoridor bersama jihoon

"Iya kamu mau kan nungguin aku kayak biasanya?"

"Mm maaf ya sekarang aku ada urusan jadi kayaknya gak bisa" ucap mina dengan nada bicara merasa bersalah

"Hm iya gapapa kok"

Kayak ada yang aneh - jihoon

"Yaudh aku pulang ya semangat latihannya"

"Iya sayang eh kamu pulang sendiri?"

"Gak kok abang aku jemput"

"Hm yaudh hati hati maaf gak bisa nunggu soalnya bentar lagi mulai latihan" ucap jihoon melas

"Iya gapapa" mina tersenyum dengan puppy eyes nya dan berhasil membuat jihoon gemas

"Jangan senyum gitu nanti aku khilaf" goda jihoon

"Apaansi" mina blushing~

"Yaudh aku latihan dulu ya bye~" jihoon pergi sembari melambaikan tangannya dan dibalas senyum oleh mina

Maafin aku hoon - mina

Prokprokprok!

Mina berbalik dan melihat siapa seseorang yang tepuk tangan dibelakangnya

"Kak jisun?!" Mina kaget melihat jisun and the geng ada disana

"Pinter" ucap jisun yang sekarang sudah berada dihadapan mina "gua suka cara lo hindarin jihoon dan berarti lo harus bisa pegang omongan lo"

Jisun mendekat lalu narik rambut mina kasar

"Aw kak sakit!" Mina meringgis

Jisun melepas tangannya dari rambut mina

"Lo udh berani hindarin jihoon buat gua bukan?" Tanya jisun dengan smirknya

"Maksud kakak?"

"Lo sekarang lagi hindarin jihoon buat nebus kesalahan lo terhadap gua bukan? Dan berarti lo harus rela lepasin jihoon buat gua"

Mina tersentak kaget gak mungkin dia lepasin jihoon gitu aja secara dia masih sayang sama jihoon

"Maaf sebelumnya kalo ini terdengar gak sopan" ucap mina pelan "tapi maaf tentang lepasin jihoon buat kakak itu sama sekali gak benar!" Mina mulai melawan dengan nada bicaranya yang mulai tinggi

"Apa?!" Jisun melayangkan tamparannya namun ditahan mina

"Maaf kak tapi sebagai senior seharusnya kakak bisa memberi contoh yang baik untuk juniornya" mina menghempas kasar lengan jisun

"Udah berani melawan ya lo!!" Jisun naik pitam ia sudah kesal dan mendorong mina namun ada seseorang yang menahannya agar mina tidak jatuh

"Baejin?" Ucap mina kaget

"Lo gapapa?"

"G-gapapa"

"Siapa selingkuhan lo?" Ucap jisun

"Saya teman sekelasnya" jawab baejin datar

"Hah enak banget lo banyak cogan yang ngelilingin lo" ucap jisun dengan smirknya

"Dia kayaknya udh mau nyaingin lo deh" ucap saerom selaku salah satu dari gengnya jisun

"Inget ya ini belum berakhir lo masih ada urusan dengan gua" ucap jisun lalu kembali dorong mina namun tertahan oleh baejin

Friendzone | Park JihoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang