My Gamers (Taesoo Love Story)

(Flashback 2)

Sudah 5 hari ini Taeyong tidak pulang kerumah,ia sangat khawatir karena kedua anak mereka menanyai kemana papahnya bahkan ia tidak mengangkat panggilan Jisoo,teman temannya pun tidak tahu kemana perginya Taeyong

Yoona yang melihat Jisoo sangat lelah dan lemas mengurus 2 anaknya belum lagi saat ini menantunya itu sedang mengandung,bahkan Yoona tidak tahu kemana putranya pergi

Jisoo mendapat sebuah amplop,saat ia membukanya didalam amplop tersebut terdapat surat gugatan cerai yang harus di tanda tangani oleh pihak wanita karena sudah tertera tanda tangan pihak pria disitu "Kamu egois yong,kamu menceraikan aku disaat aku  lagi hamil bahkan kamu belum mendengarkan penjelasan aku"tangis Jisoo mau tak mau ia menanda tangani surat gugatan itu

Yoona tidak tega melihat menantunya menangis seperti itu,dia berusaha menenangkan Jisoo karena takut menantunya melakukan hal hal yang tidak wajar "Aku mau cari taeyong lagi mah,mungkin aku bisa menjelaskan semuanya ke taeyong untuk terakhir kalinya"kata Jisoo lalu ia masuk ke dalam mobil mengemudikan mobil itu dengan kencang padahal kepalanya sangat pusing dan berat

Brukkk

Jisoo menabrak pembatas jalan membuat mobil bagian depannya hancur dan berbahaya kalau di nyalakan mesinnya maka dari itu ia memutuskan untuk duduk di sebuah bangku di taman karena sudah tidak mampu mengemudikan mobil

"Jisoo?"panggil Yuta kepada wanita yang duduk sendirian di kursi taman "Yuta,ngapain disini"tanya Jisoo "Lo nyari taeyong ya?"tanya Yuta "Iya gue mau jelasin semuanya ke taeyong,gue takut ga bisa jelasin ke dia,lo tau dia dimana sekarang?"tanya Jisoo lalu Yuta merubah mimik wajahnya "Sorry jis,taeyong selama ini dirumah gue tapi dia gabolehin kita bilang ke siapa pun"kata Yuta dan Jisoo pun tertawa "Bisa anter gue kesana yut?gue habis kecelakaan gue gabisa bawa mobil badan gue lemes gue pengen banget ketemu taeyong mungkin untuk terakhir kalinya"kata Jisoo dan Yuta kaget Jisoo bicara seperti itu "Gue sama taeyong bakal cerai"kata Jisoo lagi dan Yuta sangat kaget "Dia tadi dirumah bona,ayo gue anter"kata Yuta ia menuntun Jisoo perlahan "Jis separah itukah?"tanya Yuta saat melihat mobil Jisoo "Iya yut,kayaknya mesti dibawa ke bengkel"kata Jisoo "Btw jis lo bisa jalan?kuat kan?badan lo lemes banget kayaknya"tanya Yuta "Bisa kok yut,thanks"kata Jisoo "Jangan dipaksain jis kalo ga kuat lo lagi hamil soalnya,gue gendong ya"pinta Yuta "Gausah yut,gua bisa kok"kata Jisoo lalu Yuta menuntun Jisoo lagi

***

"Loh jisoo?taeyong baru aja pergi dari sini"kata Bona "Gue mohon kasih tau ke gue taeyong pergi kemana bon,kop"tangis Jisoo "Sorry jis dia tadi ga bilang mau kemana nya"kata Scoups "Gue butuh dia banget,gue harus jelasin ke dia kalo apa yang dia liat itu salah"kata Jisoo masih menangis "Hah salah?lo pikir taeyong buta!"balas Johny ketus "Sayang jangan gitu"kata Hani istri dari Johny "Kalo gue di posisi taeyong gue akan lakuin hal yang sama saat liat istri gua lagi asik bercinta sama pria lain,sakit hati gue sama kayak taeyong sekarang. Jadi gak ada yang perlu di jelasin lagi jis,taeyong bukan orang bego!"kata Johny kesal dan Jisoo tetap menangis "Jon please gausah komporin,seharusnya lo dukung temen lo bukannya lo jatuhin jisoo gini mentang mentang yang temen lo itu taeyong"kata Bona ia kesal dengan sikap Johny lalu Yuta menarik Johny menjauh dari mereka dan Bona mencoba untuk membuat Jisoo tenang

"Jon tolong jangan bentak jisoo,dia lagi sakit dia gaboleh stress"kata Yuta "Ya gue kesel lah,gak pernah gua liat taeyong seburuk itu bahkan dia sampe mabok yut kalo bukan karena istrinya"kata Johny ketus "Jisoo gasalah jon,dia korban"kata Yuta "So,gue mohon jangan bentak dia"kata Yuta lalu meninggalkan Johny sementara Jisoo masih menceritakan semuanya kepada Bona Scoups dan juga Hani

Kepala Jisoo terasa pening dan mutar badannya juga semakin lemas karena ia terus menangis dari tadi "Makasih ya bon,kop tolong gue titip taeyong jangan sampe dia mabok lagi"kata Jisoo dengan suaranya yang mulai terdengar pelan "Jis,lo yakin mau pulang?lo kuat?"tanya Scoups "Gue harus pulang,si kembar pasti nyariin gue"kata Jisoo lalu ia pamit ke semuanya

Saat Jisoo ingin berdiri kepalanya terasa seperti tertiban sesuatu yang sangat berat sehingga membuat dirinya tak sadarkan diri secara tiba tiba, mereka yang ada disana pun terkejut melihat Jisoo yang pingsan Bona lebih terkejut saat melihat ada darah mengalir dari selangkangan Jisoo

"Tolong siapa pun siapin mobil,jii jiisoo pendarahan"kata Bona panik "Tolong cepet,denyut nadinya melemah bibirnya juga udah pucat banget"kata Hani yang kebetulan dokter umum dan mereka semua membawa Jisoo ke rumah sakit. Yuta sudah berkali kali mencoba menelepon Taeyong tetapi tidak diangkat oleh Taeyong "Jadi yut,bener jisoo kecelakaan tadi?"tanya Hani sambil memeriksa Jisoo didalam mobil "Iya mobilnya juga parah banget sampe hancur"kata Yuta "Gue yakin dia stress mikirin taeyong ga pulang-pulang,gue ga sengaja denger katanya taeyong sempet menyiksa jisoo pas baru banget mereka sampe dirumah sehabis kejadian tersebut"kata Hani "Lo kata siapa han?"tanya Bona "Gue ga sengaja denger dia ngomong sama johny"kata Hani "Jadi?taeyong main fisik sama jisoo"tanya Scoups kaget "Mereka mau cerai,jisoo udah tanda tangan begitu juga sama taeyong"kata Yuta "Lo gatau apa yang d jelasin jisoo tadi,gue harap banget taeyong mau denger penjelasan jisoo"kata Bona sedih

"Yong?lo dimana"

"...."

"Gila ya lu,istri lu masuk rumah sakit dia mau operasi"

"...."

"Jisoo woy,pake nanya lagi istri lo siapa"

"...."

"Dia kritis monyet,kesini lo cepet"

"...."

"Serah lo,sebelum semuanya terlambat"

Yoona kaget saat di telpon oleh Bona yang mengatakan Jisoo dilarikan kerumah sakit dan harus menjalani operasi ia langsung pergi menuju ke rumah sakit dan menghubungi Taeyong agar peduli dengan istrinya

***
2 minggu kemudian

Taeyong langsung buru buru pergi ke ruang ICU untuk melihat kondisi Jisoo yang sangat kritis saat ini,ia tidak bisa menahan tangisnya saat mendengar penjelasan dari dokter dan melihat kondisi Jisoo yang begitu terlihat lemah sehabis menjalani operasi,tubuhnya yang kurus matanya yang sembab sehabis menangis begitu juga dengan bibirnya yang pucat

Taeyong beribu ribu kali mengucap maaf kepada istrinya dengan menciumi tangan Jisoo terus menerus

"Sayang maafin aku,aku mohon bangun yaa aku mohon jis. Aku dan anak anak masih butuh kamu"kata Taeyong menangis "Ayo sayang bangun,aku yakin kamu bisa kamu kuat sayang"kata Taeyong lagi "Maafin aku yang tempo waktu kasar sama kamu,aku menghakimi kamu semau aku sendiri,aku gatau kalo akhirnya akan buruk seperti ini bahkan aku udah membunuh anak kita"kata Taeyong masih menangis dan Jisoo meneteskan air matanya dengan mata yang masih tertutup "kasih aku kesempatan untuk memperbaiki semuanya,aku janji bakal jagain kamu"kata Taeyong "Sekarang aku mohon,kamu bangun ya?"bujuk Taeyong lalu Jisoo menggerakkan tangannya dan Taeyong memanggil dokter agar memeriksa istri mungilnya tersebut

"Ma maafin a aku yyong"kata Jisoo terbata "Mulai sekarang kamu gausah kerja lagi,biar aku yang cari uang kamu dirumah aja jagain anak anak dan juga istirahat"kata Taeyong,ia terkejut saat Jisoo menyerahkan amplop ia lebih terkejut lagi saat melihat isi amplop tersebut ternyata surat cerai mereka berdua yang sudah di tanda tangan "A aku ca cape yyyong,aku gaa kkkuat maafin a ku"kata Jisoo pelan lalu Taeyong merobek surat itu depan Jisoo "Tetap jadi istriku sayang,gak ada kata cerai maafin aku ya"kata Taeyong ia mencium kening Jisoo lama sehingga ia tidak tahu kalau mata Jisoo sudah tertutup lagi

***

Semenjak kejadian itulah Jisoo resign dari perusahaan milik Sehun dan ia juga takut bertemu Sehun,karena kejadian itu pula Jisoo dijadikan sekretaris oleh suaminya sendiri di perusahaan miliknya menggantikan posisi Irene agar Taeyong bisa memantau pekerjaan Jisoo sehingga ia tidak mudah lelah

FLASHBACK END

BTW guysss,ini belum end yaaa hehehehe part 45 itu bukan ending ya para readerskuu karena itu masih gantung,emang kalian mau ending nya gantung kayak gitu?kalo mau sih gamasalah jadi gausah lanjut ke 2 part menuju ending nya hehehehe jadi gimana mau ending apa mau 2 part lagi nih?