Days Without You - TaeKook (END)

12

Klik

Jungkook membuka pintu rumahnya perlahan lalu melangkahkan kakinya dengan penuh hati-hati agar tidak menimbulkan suara

Dia mengendap-endap seperti pencuri, itu lebuh baik daripada dia harus bertemu dengan Seokjin atau ibunya

Hari sudah gelap dan Jungkook baru pulang, dia tahu pasti ibunya akan marah karna keterlambatannya itu

Namun mau bagaimana lagi, dia tidak memiliki pilihan lain selain memupuk keberaniannya untuk bertemu dengan Seokjin

"Jungkook-a?"

Jungkook menghentikan langkahnya lalu menoleh kearah ruang tamu, di sana ada Seokjin yang sedang duduk menghadap ke laptop

Bagaimana Seokjin tahu kalau Jungkook sudah pulang? Padahal dia mencoba untuk tidak membuat suara sedikitpun

Namun saat Jungkook memperhatikannya, Seokjin nampak normal seperti biasanya, rambutnya disisir rapih dan terlihat juga dia sedang mengerjakan tugas di sana

"Hyung?"

Seojin menolehkan kepalanya setelah Jungkook memanggilnya

"Kenapa kau baru pulang? Orang tuamu sedang pergi ke rumah tetangga, mereka mengundang orang tuamu untuk makan malam"

"Ah begitu...baguslah haha" Jungkook tertawa canggung, dia menggaruk kepalanya karna tidak tahu apa yang harus dikatakannya lagi

"Mereka mencarimu, mereka sangat khawatir karna ponselmu tidak bisa dihubungi, syukurlah kau pulang dengan selamat"

"Aku ada di sauna...aku cukup stress karna unjian akhirku. Maafkan aku hyung karna tidak memberitahumu"

"Gwenchana...makanlah, aku membuat kimbab, sepertinya masih ada sisa beberapa, kau lihat saja sendiri"

"Ne, gomawo-yo hyung" Jungkook segera melangkahkan kakinya dengan cepat menuju kamarnya yang terletak di lantai dua

Jungkook masuk ke kamarnya lalu menguncinya dan mengganjalnya dengan kursi belajar

Jungkook membalikkan badannya dan

"AIGO!!" Jungkook jatuh kelantai, "Yak!! Kenapa kau selalu muncul secara mendadak hah?!"

"Aku tidak muncul mendadak justru kau yang muncul mendadak, aku bahkan sudah ada di sini sejak tadi siang karna aku tidak bisa menemukanmu di sekolah"

"Huft..." Jungkook menghela nafasnya

"Ada apa Jungkook-a?"

Jungkook merangkak kearah ranjangnya lalu bersandar pada pinggiran ranjang, dia hampir saja pingsan saat Seokjin memanggilnya

Dan sekarang bahkan kakinya sangat lemas

"Seokjin hyung, dia memang sudah berubah menjadi hyung yang aku kenal seutuhnya namun aku masih melihat ada yang aneh padanya"

"Aku melihat dia menyeringai padaku sebelum aku naik kesini"

"Itukah sebabnya kau mengganjal pintumu dengan kursi?"