1

426 64 19
                                    

" Kapan kau melihatku sehun-ah..? Kapan kau melihatku yang mencintaimu lebih dari kau mencintai kyungsoo?" Nanar Luhan saat melihat kebersamaan Sehun dan kyungsoo yang tertawa bersama.

"Luhan kau sedang apa?" Tanya Baekhyun yang tiba-tiba ada disamping Luhan

"Oh tidak,aku tidak sedang apa-apa hanya melamun saja."

"Oh ayo kekelas.."

"Kajja.."

Esoknya

"Luhan!!" Teriak Sehun saat sampai didepan Luhan

"Ada apa Sehun?"

"Tolong berikan ini pada kyungsoo yah" sambil memberikan sekotak coklat berbentuk hati

"Ah tentu saja,nanti kuberikan.."

"Ah terimakasih,jangan sampai lupa lho lu.."

"Iya aku tidak akan lupa.."

"Terimakasih dah" dan Sehun pun pergi

Luhan menatap coklat di tangannya berharap coklat ini untuknya tapi apa daya.. coklat ini untuk sahabat nya kyungsoo

Sesaat kyungsoo datang dan menyapa Luhan

"Pagi lu.."

"Pagi Kyung,ini ada titipan coklat untukmu"

"Coklat?? Dari siapa?"

"Dari Sehun"lirih Luhan

Kyungsoo yang mendengarnya terkejut ia langsung...

"Astaga lu,maaf bukan maksudku untuk---"

"Tidak apa.. aku tidak apa-apa kok.. "

"A-aku tidak enak padamu.. kau pasti.."

"Sungguh Kyung aku tidak apa-apa,jangan kuatir.. aku sudah biasa.. lagi pula memang cinta Sehun bukan untukku.. cintanya hanya untukmu"

"Lu,aku benar-benar minta maaf"

"Kau juga mencintai nya kan? Kau terima saja Sehun.. dia sangat gigih mengejar mu"

"Tidak lu.. kau juga mencintainya dan aku tidak mau merusak persahabatan kita"

"Kyung sudahlah"

"Aw" ringis Luhan ketika matanya terasa sakit

"Kau kenapa lu?"

"Mataku sakit,dan semuanya tampak tidak jelas dimataku"

"Coba kulihat, mungkin saja matamu kemasukan debu"

Kyungsoo melihat mata Luhan,mata Luhan baik-baik saja tidak merah tapi kenapa Luhan terlihat kesakitan?

"Sekarang sudah mendingan Kyung tidak sakit lagi.."

"Hah syukurlah"






Jam 7 malam di sungai Han

"Kyung,mungkin ini pernyataan ku yang sudah berkali-kali, sungguh aku mencintaimu.. detak jantung ku selalu mengarah padamu.. maukah kau jadi kekasihku Kyung?" Sambil memegang tangan mungil Luhan

"Maaf sehun-ah aku tidak bisa.. maaf membuat perasaan mu hancur tapi aku benar-benar tidak bisa"

"Alasan apalagi Kyung,alasan apalagi yang kau buat untuk menolak ku?"

Kyungsoo menangis... Sejujurnya ia juga mencintai Sehun tapi Luhan sahabatnya juga mencintai Sehun.
Lalu ia harus bagaimana? Haruskah ia egois dan memilih Sehun sedangkan sahabatnya hancur? Atau ia memilih Luhan dan perasaannya yang malah hancur? Dia bingung sungguh di satu sisi ia mencintai Sehun tapi bagaimana Luhan jika ia menerimanya..

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 25, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

HURTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang