REGRET [PJM & KJN] REVISI

Pengenalan

Sebelumnya aku mau minta maaf sama kalian 🙏 karna sudah membuat Kalian lama menunggu update cerita ini! Im so sorry readers 🙏 aku bakal janji setelah ini aku akan menetapkan jadwal aku buat untuk update ceritanya! Tapi aku bakalan revisi terlebih dahulu semua partnya, setelah selesai, maka aku kan menetapkan jadwalnya

Ternyata ada juga mamfaat dari covid loh gaes, aku bisa lanjutin cerita aku yang ini, sebenarnya aku pengen banget lanjutin dari hari kemaren kemaren, but aku g ada waktu, sorry banget 🙏

⚠️ Warning ⚠️

Aku bakalan revisi dari awal, jadi mungkin alur ceritanya akan berbeda dari yang dulu cuman masih sedikit sama, hanya beberapa aku ubah menjadi lebih menarik, jadi aku sarankan kalian baca dari part awal ya gaes

REVISI ✓

∆∆∆
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•

YMC INTERNASIONAL SCHOOL

Siang yang cerah dan teriknya matahari yang menyengat  tak membuat para siswi YMC kepanasan, justru mereka sangat senang karena melihat calon pujaan hati di depan mata. Tak memperdulikan teriakan teriakan yang  menggema di lapangan outdoor ini. Mereka sangat menikmati pujaan tuhan yang mana lagi engkau dustakan, dengan Bandan yang tegap dan tinggi, berkulit putih, hidung Manjung bak  perosotan anak TK, Alis mata tebal, Mata berwarna biru terang dan tajam sangat menghunus bila dilihat, bibir tipis berwarna pink itu sangat menggoda iman para perempuan, Nyaris Sempurna bukan!

Park Jimin! Dialah orangnya, dengan ciri ciri yang sibut tadi orang pasti tahu siapa dia, Anak pengusaha Asia yang terkenal kekayaan serta kemewahan dalam hidupnya, Sehun dan Irena sangat beruntung mempunyai putra seperti Jimin, Tak menyangkal bawah Jimin tampan dan mempunya badan tegap, dia juga sangat jenius, dalam bidang akademik maupun non akademik, Beragam piala serta mendali emas pun dipersembahkan untuk sekolahnya, tak khayal jika dia sangat disayangi guru serta plus dicintai oleh murid perempuan YMC ini. Dah oh ya!! Dia disebut sebagai Pangerang sekolah loh

Oh! Jangan tanyakan seberapa histerisnya siswi di lapangan ini sekarang, bahkan sampai ada yang menggigit kuku Sakin senangnya. Dilapangan ini terdapat sang pujaan hati sedang berdiri di atas panggung yang berbeda langsung sama  semua murid murid YMC, mata tajamnya hanya memfokuskan kesatu titik, entah apa yang diperhatikan hingga tau mau menatap yang lain.

"Hm" terdengar seperti nada teguran dari atas panggung, Pak Dedi.sangat kesal ? Tentu! Baru beberapa detik Pangerang sekolah menepati posisinya disamping pak Dedi, sudah terdengar teriak teriakan  yang sangat menusuk ke gendang telinga yang akan membuat telinga sakit dan berdenyut serasa ingin pecah

"OMG"
"Tuhan demi apa? Kapan dia balik? "
"Senangnya bisa lihat lagi"
"I come back honey"

"DIAM" Pekik Jimin lantang dan keras membuat semua murid terdiam, matanya menyorot tajam seperti ingin memangsa danging yang sudah tersedia di depan mata.

"Hmboxin baiklah semua anak murid yang bapak sayangi, setelah 1 bulan nya Jimin tidak sekolah dikarenakan ia mengikuti acara perlombaan boxingt joy lalu mendorong jennie ,dorongan joy cukup kuat membuat jennie tak sigap menahan diri dan terjatuh.

"Astaga jen lo ngak papa kan ?" tanya lisa seraya membungkukkan padanya

Jennie pov

Gue didorong sama kk kelas yg bernama joy , gue ngak tau apa alasan nya!
Jika hiks gue terisak , jujur gue takut sekarang

Tiba tiba kk joy menjambak kasar rambut gue , gue manatap joy sambil mengeluarkan air mata

"Heh lo ini baru awal pertama , kalo lo coba coba deketin jungkook lagi. Bakal habis lo" ancam joy lalu menghempaskan kuat kepala gue  hingga terbentur ke kaki meja

"Aww" rintih gue

Sakit kepala gue yg tadi belum sepenuhnya sembuh , kini! Kepala gue terbentur sama meja. Kepala gue semakin sakit

"Hiks hiks sakit" ucap gue sambil memegang kepala gue
Hingga gue rasa ada yg mengalir di hidung gue , tangan kana gue meraba hidung gue dan seketika gue terkejut , darah keluar dari hidung gue

"Ini ngak mungkin " pekik gue

"Ngak mungkin apa jen?" tanya lisa panik

Gue ngak mau semua kawan gue tau ttg penyakit gue , gue langsung berdiri lantas lari pergi dari kawan kawan gue , gue mendengar mereka berteriak memanggil nama gue

Jennie pov end

"Jen jennie " pekik lisa dan rose

"Jennie knp ? Kok tiba tiba dia lari?" tanya jisoo

"Gue juga ngak tau knp" ucap lisa

Jennie pov

Jika hiks gue menangis di taman belakang sekolah , gue takut penyakit yg udah lama hilang kini timbul lagi , knp gue harus menanggung semua ini ya tuhan ? Knp ? Gue pengen seperti kawan kawan gue , yg selalu ceria ,seneng  tapi gue ngak bisa ? Bisa bermain hujan! Panas panasan! Hiks hiks knp penyakit ini tumbuh di diri gue , saat ini gue ngak perduli dengan darah yg terus mengalir di hidung gue ,gue ngak mau orang tua gue tau ttg hal ini, hiks hiks gue sangat tersiksa , knp gue ngak langsung mati aja, knp ada siksaan dulu ? Hiks hiks

Jennie pov end

Kira kira jennie mengidam penyakit apa ya ??? Sampai sampai ia lebih milih mati ?

Gimana bagus ngak ceritanya ? Tolong vote dan coment ya