Setelah kejadian itu, hanbin dan aku semakin dekat terlihat dia mendekatiku mungkin karena dia merasa aku membukakan pintu setelah kejadian sebelumnya
aku memang sudah lama sendiri ya tidak terlalu lama sudah lima bulan setelah aku putus dengan kekasih ku yang dulu
aku merasakan hp ku yang bergetar, dan terlihat nama hanbin disana dengan segera aku mengangkatnya
seulgi : iya?
hanbin : nuna dimana?
seulgi : baru saja keluar kelas, kenapa?
hanbin : ah iya aku melihatmu nuna
dengan segera dia mematikan telpon terlihat berlari kecil kearah ku, ah dia tersenyum dengan sangat manis, dan aku sudah kelebihan gula sekarang
katakan padaku, bagaimana caranya untuk tidak jatuh cinta dengan lelaki dihadapan ku ini sekarang, dia sangat mengemaskan, ah aku jatuh cinta lagi
"ayok nuna" ajaknya dia menarik tanganku dan mengengamnya erat, dan gosip kembali tersebar
setelah hanbin memberikanku coklat waktu itu gosip sudah tersebar jika hanbin sedang mendekatiku dan ada saja mulut nakal yang mengatakan jika aku yang mengodanya
tentu saja kedua sahabat ku sangat panas saat mendengar itu, dan mereka marah kepada siapa saja yang berani mengataiku
***
"enak nuna" tanya lelaki didepanku ini, sambil memakan bakso yang dia pesan yah kami memesan makanan yang sama yaitu bakso dan es teh manis
aku meanggukan kepalaku tanda setuju, aku melihat kedua sahabatku dari kejauhan, coba aku tebak mereka pasti akan berusaha untuk mengangguku
dan mereka dengan segera berlari kecil kearah ku setelah melihat keberadaanku, ah disaat seperti ini aku membenci mereka berdua
"hai baby" sapa jimin dengan senyumnya yang seolah mengoda bagi wanita lain yang melihatnya tapi tidak bagiku
"yak dia babyku" ucap taehyung setelah mendengar apa yang jimin katakan, dan mereka sangat ribut, satu kantin melihat kearah kami sekarang walau hanya curi-curi pandang
terlihat wajah bete hanbin sekarang terpancar, "nuna aku masuk kelas dulu ya, katanya dosen udah ada" ucap hanbin dan segera pergi
apa dia marah? atau memang benar sudah ada dosen dikelasnya, ah entahlah, aku memukul taehyung dan jimin dan mereka berteriak secara bersamaan
"jangan berduan saja dengan bocah itu, aku tidak suka" ucap jimin sambil memasang wajah seriusnya "sejak kapan lu ngelarang gitu?" tanya ku
"dah dari dulu seul, lu aja kaga sadar" jawab taehyung dan kembali asik memakan bakso yang masih tersisa didalam mangkokku
dan dia mendapat pukulan dari jimin, "pokoknya kalo gua sama tae belum punya pacar, lu gak boleh punya"
"lah kenapa gitu"
"ya karena ... karena gua dah cape dikatain homo kalo sama ini bocah mulu" ucap jimin menyengol taehyung "lu pikir gua kaga cape, gua cape ama jijik tau kaga lu" sahut taehyung
"kalo nunggu lu berdua punya pacar, keburu gua jadi nenek-nenek"
"ya udah derita lu" sahut jimin dan dia pergi dari kursi dan meninggalkan kami, "lah napa sih dia pms tae?" tanyaku
"kaga tau, dari tadi dah gitu tuh anak, kemakan kecoa kali makanya gitu, yuk yang" ucap taehyung sambil merangkulku
YOU ARE READING
Kisah Cintaku
Fanfictionseulgi seorang gadis cantik yang selalu menjadi sorotan, dia mempunyai dua orang sahabat yang selalu menjaganya, kisah cintanya selalu menarik untuk dibahas