kalo diibaratkan barang. ini mungkin seperti asep. lembut, lucu , dan bikin bahagia. yaa begitulah perasaan yang nikmati denganmu. ya walaupun cuma di chatting. Namun sungguh, aku bahagia. aku menikmati pembicaraan yang terkesan kaku. Bagaimana tidak aku harus menenangkan diriku hanya untuk membalas chatmu. sumpah, ini deg deg an. ini seperti pada saat aku menananti momen pengumuman juara di sebuah lomba. mungkin saja ini lebih dari itu. bahkan aku menulis beberapa pesan ,lalu menghapusnya , berulang2 sebelum aku mengrimkan kepadamu.
momen chatting dengamu sudah lama ku nantikan setelah putus nya dengan dia , pacar kamu yang dulu. berkali kali aku online di media sosial. selalu saja aku menyempatkan waktu untuk melihat akun sosial mu. Namun ternyata untuk mengirim sekedar sapa atau halo saja aku tidak berani.
apa hal yang di ikutsertakan dengan hati selalu begini ?ntahlahh. aku bahkan lebih grogi daripada saat bertemu denganmu. padahal saat aku chat dengan teman yang lain aku biasa saja. santai malahan. Apakah jatuh hati selalu membuat orang seperti ini ? seolah2 takut membuat kesalahan.
menulis chat untukmu membuatku harus berpikir lebih lama. mencari kalimat yang mungkin kupikir tepat. sebenernya kalo dipikirkan lagi tak ada yang harus di takutkan .Namun, ya bagaimana lagi.
proses jatuh hati emang sulit di mengerti.
orang yang tadinya cerewet bisa saja jadi pendiam. orang yang biasanya suka chating panjang2 bisa kehabisan kalimat.
apa semua orang seperti ini ? atau mungkin hanya perasaanku saja, entahlah. yang pasti dengan chating denganmu , tetap saja ini adalah hal yang menyenangkan.
Namun, ada saja yang membuatku bersedih . saat aku sudah mulai nyaman menulis kalimat demi kalimat mulai mengalirkan kata padamu. meski terkadang takut melakukan kesalahan. ada hal yang aku pahami satu ketika kau malah mengingat kesibukanmu. sebahagia apapun aku menikmati chatting denganmu , tetap saja kesibukan mu lah nomor satu. yaa mesti itu kadang bikin nyesek. dan setidaknya aku seneng bisa chat samamu. dan , ini saatnya aku kembali mengumpulkan keberanian. sampai tiba momen chating dengan mu selanjutnya.
hingga nanti aku punya keberanian untuk menatap mu secara langsung. jatuh hati mengajarkan aku memberanikan diri , dan juga bagaimana menjadi orang yang sabar saat di tinggalkan sendiri.
