my cute ice boy

es batu

pagi hari sampai disekolah..

della memasuki ruang kelasnya dan mulai duduk dibangku sebelah alfi yg sudah duduk dibangku sebelahnya itu.
alfi sibuk membaca buku, cenderung lebih pendiam dan sibuk dengan bukunya

"pagii fiiii, btw ntar pembagian kelompok aku sekelompok sm kamu yaa" jelas della tersenyum
" apaan? " singkat alfi
" iyaa ntar kan ada pembagian kelompok, sm aku yaa" rayu della
"oh, terserah km aja" datar alfi
"untung ya km itu cowok yg kyut tapi dingin coba klo km jelek udah aku pites² mungkin" batin della kesal

"knp? lg ngomongin aku dalam hati?" cuek alfi
"haa? apa? ya ngga lah gausa gr deh km" ketus della
"oh yauda bagus" singkat alfi sambil tersenyum sinis

"fii kantin yuk? " ajak della pada alfi
" ga ah, ga lpr" jawab alfi
" km tuh, ya udh baik² aku ajak tapi nyebelin tau ngga. jawab yg panjang dikit gabisa napa? " kesal della
" engga" jawab alfi
"yaampun fiii km tuh yaa, udh ah males aku sm km, aku mending pergi deh" ngambek della
"yauda sana" sahut alfi

akhirnya della pun meninggalkan alfi di dalam kelas

"km itu cewek aneh del, entah knp aku sedikit ada rasa sm km tp blm. bisa aku ungkapin skrg tunggu waktunya aja" batin alfi dalam hatinya sambil tersenyum sinis

waktu bel masuk berbunyi...

"fii kelompoknya sm aku ya" ucap della
"terserah km aja" ucap alfi
"ihh fii serius gppa kan sm aku? " tanya della
" hm iya" sahut alfi
"fii boleh pinjem bulpen ga? "tanya della
" ga"
"ayo la fii bentar doang"
"ga, gada"
"fii pliss ntar aku kembaliin deh" rayu della
"engga gada"
"fii ayo lah"
"aku bilang ngga ya ngga, knp sih km keras kepala banget" agak sedikit tinggi nada alfi
"hmm, gitu ya? yauda deh sorry " kecewa della sesaat
" eh dell, bukan maksut aku buat bentak km engga" sesal alfi
"hm, gpp kok" ucap della kecewa
"oh ok" singkat alfi

bel pulang sekolah berbunyi..
waktunya untuk pulang, para siswa dan siswi saling berlarian untuk pulang masing²

terlihat dari jauh ada dellon yg sedang menunggu adek kesayangan ini untuk pulang bersamanya

"della!!..."teriak dellon kencang pada della yg jalan tak jauh darinya
della segera menghampiri dellon
"abang pulang duluan aja ya, della masih ada urusan nih" alasan della pada dellon
"ada urusan apa emg pulangnya skrg ada yg nganterin? " goda dellon pada adiknya
" ihh bang engga gitu, udh deh sana pulang duluan " paksa della
" yauda abang pulang duluan, ntar pulang nya jangan malam² ya " kata dellon pada della
" ishh iya iya bang " sahut della
" yauda abang duluan bye! "
" iya ati² abangku yg super duper jomblo hahaha"
"resek km mah awas aja"

tak lama munculah alfi..

"yauda ayok aku anterin" kata alfi
" oke" jelas della

alfi mengendarai motornya dan dibelakang jok motor nya ada della yg sedang diam melihat sepanjang jalan raya
kemudian tak lama alfi membuat della sontak kaget

"dell, kita jalan² dulu ya" kata alfi
"ha? jalan²?  kemana coba? " tanya bingung della
" iya pokok nya jalan², ntar aku beliin es krim deh" rayu alfi pada della
"ha? apa fii? es krim? yaampun fi aku itu suka banget sm yg namanya es krim, beneran yaa km beliin aku? " bahagia della katanya
" iyaa aku beliin cewe yg super duper keras kepala! " jawab alfi
" ishh kamu mah fii, aku ga keras kepala, kamu aja yg dingin" jawab della
"orang dingin juga punya cara tersendiri buat ngasih perhatian lo" kata alfi
"iya tapi kalo kaya km udh bukan sayang lg cuek malah, km itu orang apa es batu sih? " tanya della
" hehe ntar tau sendiri" jawab alfi sinis

sampai dipinggir jalan..
ada penjual es krim

"pak es krimnya 2 ya satu coklat satunya.. " henti kata alfi
" km rasa apa? " tanya alfi
" hmm rasa cinta ada engga? "jawab della rusuh
" hm, pak rasa cinta ada ga? " tanya alfi pada penjual es krim itu
" yg ada rasa cintanya pacar mas itu sm mas nya" jawab bapak penjual es krim itu
"hahahaha, ngaco deh bapak" tawa ngakak della
"hm yauda aku coklat aja deh" jawab della
"yauda pak coklat 2 ya" jawab alfi singkat

es krim pun sudah jadi..

"nih mas es krimnya" kasih es krim itu dari bapak itu
"makasih pak "jawab alfi
" iya sama² mas " sahut pak penjual es krim
" nih buat km" sambil memberikan es krim rasa coklat itu kepada della

"ehmm... enak banget fii es krimnya aku suka bangettt dingin jg" gembira nya della
"hm hehe iya" jawab alfi singkat
"makasih yaa fii hari ini km udah buat seneng banget" kata della sambil tersenyum
"iya della " singkat alfi sambil tersenyum melihat della memakan es krimnya
" del,. bentar deh" sambil membersihkan es krimnya yg berceceran disamping mulutnya

della pun terdiam menatap alfi
"anak perempuan, makannya gaboleh cemot dong, harus rapi pelan² jg " sambil mengelus kepala della sejenak
della hanya diam menatap mata alfi
entah knp jantung della kini tidak terkontrol sm sekali. apa yg della rasakan? apakah della sudah mulai jatuh cinta dengan alfi?

" del, km gpp kan? " tanya alfi sambil membuyarkan lamunan della
" ohh hehe iyaa " jawab della ragu.
" are u okay? " tanya alfi.
" i'm fine alfii:) "
" enak ngga es krimnya? " tanya alfi
" iya enak bangettttt, aku suka deh es krim. kamu sering² beliin aku es krim ya hahaha" tawa della sembari menatap alfi
alfi hanya tersenyum tipis melihat della tersenyum karenanya

akhirnya alfi mengantarkan della pulang kerumahnya
tak lama tiba² hujan mengguyur sepanjang jalan dekat rumah della

"eh bentar bentar ngiup dulu" alfi kebingungan
"eh iyaa nih, duh kenapa hujan " della terlihat panik
alfi melepas jaketnya dan menutupi bagian tubuh della dengan jaketnya

" nih pake, biar ga kedinginan " sambil memakaikan jaketnya ke tubuh della
della hanya menatap alfi sendu

" oh iya makasi fi" senyum tipis della terbentuk
alfi hanya tersenyum kaku

"fii km ngga kedinginan? "tanya della khawatir
karena hujan masih blm berhenti alfi pun mulai kedinginan
" engga " jawab singkatnya
" kalo km kedinginan, gantian pake aja nih jaketnya" tawar della
"engga gausa" jawabnya datar

hujan sedikit mulai redah. akhirnya alfi pun kembali mengantarkan della untuk pulang.

"besok pagi aku kesini " jelas alfi
" ngapain? " tanya della bingung
" liat aja besok" sahutnya lagi
" yauda aku plg" pamitnya afi
" hati² ya fii jangan lupa mandi trus istirahat sampe rumah " ingatnya della
alfi hanya mengangguk..