AKHIRNYA BERTEMU

673 111 5
                                    

Sepasang mata sedang mengawasi shin hye dan seung ho yg sedang menyiram tanaman didepan rumah keluarga park. Terkadang dia tersenyum terkadang dia menghela Nafas. Sejujurnya sampai saat ini pun dia masih belum percaya kalau shin hye mengandung darah dagingnya pada saat itu. Berulang kali dia menyangkalnya dikala rasa bersalah menyergap hatinya. Tapi melihat bocah kecil yg ada didepannya saat ini semua keraguan yg ada ada dalam hatinya mendadak hilang.

#FLASBACK#

"memangnya hyung bertemu dengan siapa"? Tanya yong hwa penasaran.

"park shin hye yong, dan apakah kau tau', dia sekarang sudah punya anak", ujar il-wo begitu antusias.

Seketika yong hwa menegang disaat nama shin hye disebut. Entah kenapa nama itu sudah lama tidak yong hwa dengar. Ada sedikit kerinduan dihatinya untuk gadis itu tapi dia selalu mengabaikan perasaan itu. Tapi entah kenapa, disaat kakaknya menyebut nama shin hye, tiba~tiba perasaan rindu menyergap relung hatinya. Dia mengakui kalau shin hye adalah gadis yg sangat baik. Mengabaikan beberapa waktu pentingnya hanya untuk mengobati luka batin yong hwa. Disaat semuanya membaik dia malah menyakiti gadis itu.

"Putranya begitu mirip denganmu yong, jika kalian pernah pacaran mungkin aku bisa berpikir kalau dia adalah anakmu", celetuk il-wo tiba~tiba membuat yong hwa menatapnya dengan tatapan yg tidak biasa.

"apa yg hyung katakan barusan"?, Nafas yong hwa tersenggal. Anak Shin hye mirip dengannya", apakah itu artinya______" yong hwa tidak bisa melanjutkan pikirannya.

"iya yong", oppa bahkan sampai terbengong untuk beberapa saat karena melihat anaknya shin hye. Aku pernah melihat foto masa kecil kalian di dompet oppa dan aku akui anaknya shin hye memang lebih pantas di sebut reinkarnasi dirimu waktu kecil yong", kali ini soyoung yg bersuara.

"Dimana mereka sekarang hyung"? Tanya yong hwa sembari menurunkan hana dari pangkuannya.

"tadi kami bertemu di toko buku HANGKUK", jawab il-wo sembari matanya menatap yong hwa heran. "ada apa dengan_____"

Belum selesai il-wo bicara yong hwa sudah pergi dari situ dengan terburu~buru.

"Dia terlihat aneh", Celetuk Soyoung.

Il-wo hanya bergumam menanggapi perkataan istrinya. Dia merasa ada yg aneh dengan yong hwa. Ingatannya langsung kemasa lalu. Shin hye sering dibawa yong hwa kerumahnya pada saat itu tapi hanya sebagai teman. Tiba~tiba menghilang. Beberapa tahun kemudian mereka bertemu dan shin hye sudah mempunyai seorang putra dan putranya begitu mirip dengan yong hwa. Melihat gelagat aneh dari adiknya saat dia membicarakan anak shin hye yg begitu mirip dengannya membuat il-wo berspekulasi kalau ada sesuatu antara shin hye dan yong hwa. Saat ini dia tidak mau mendesak yong hwa. Biarkan yong hwa sendiri yg mengatakannya.

##
Yong hwa berlari masuk kedalam toko buku hangkuk. Matanya bergerak kesana kemari mencari shin hye. Beberapa menit dia berkeliling dibeberapa lorong rak buku yg ada disitu. Dia teringat sesuatu. Yong hwa mengendarai mobilnya menuju rumah keluarga park. Sampai di kompleks tersebut yong hwa langsung memberhentikan mobilnya. Dia tidak ingin berhenti di depan rumah keluarga park. Dia berjalan melewati 2 rumah lagi untuk sampai di rumah keluarga park. Begitu sampai disana yong hwa langsung bersembunyi di balik pohon. Dia berharap kalau shin hye sudah dirumah. Dengan setya dia berdiri disitu sembari mengintip kedalam. Terkadang dia tersenyum bila mengingat tempat tersebut. Disinilah dia selalu menunggu shin hye untuk berangkat kekantor bersama. Karena shin hye takut ketahuan orang tuanya makanya yong hwa tidak di perbolehkan masuk kedalam rumah diawal hubungan mereka. Tapi lama~lama shin hye pun memberanikan diri untuk mengenalkan yong hwa pada orang tuanya.
Karena terlalu asik bernostalgia dengan masa lalu membuat yong hwa tidak sadar kalau dia sudah lumayan lama berdiri disitu. Dia melihat jam di pergelangan tangannya. Sudah sore pikirnya. Dia pun berniat pergi dari situ. Tapi dia berjanji akan kemari lagi jika jam makan siang besok. Baru tiga langkah yong hwa berjalan pendengaranya menangkap suara seorang bocah lelaki. Dia pun langsung berbalik.
"deg", yong hwa terguguh melihat bocah tersebut. Terlihat shin hye memakaikan sepatu boots ke seung ho. Bocah tersebut langsung berlari kearah selang. Dia menarik selang tersebut dan meneriaki sang eoma untuk segera menghidupkan airnya. Yong hwa membeku ditempatnya. Tanpa terasa airmatanya langsung menetes. Entahlah. Perasaannya saat ini campur aduk.

New lifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang