a different side- nct OO.

O2

"renjun!" pekik sanha teman satu kamarnya.

renjun yang baru sampai didalam kamarnya lantas menoleh "kenapa?"

"lo abis mandi hujan?"

"enggak tuh."

"basah semua! cepet bersih bersih, gue mau cerita!" perintah sanha sembari melempar handuk biru milik renjun. lalu renjun mengambil baju ganti dan pergi ke kamar mandi tanpa membalas perintah sanha tadi.

lima belas menit renjun membersihkan tubuhnya, setelah mencuci seragam yang basah tadi renjun pun segera menyusul sanha.

"mau cerita apaan sih?"

"eum... ren, gue nemu ini" sanha mengeluarkan bingkai foto kecil dari bawah bantalnya.

"ini apaan ha?"

"gak tau! gue temuin ini di kolong meja hyunjin!"

"punya dia?"

"iya! yang mau gue tunjukin tuh ini!" sanha memutar bingkainya, disana ada

rgggh

bahasa spanyol, tidak jelas. renjun yang pintar saja tidak mengerti.

"lo ngambil punya orang lain namanya ha"

"b-bukan gitu, tadi gue piket dan nemu ini niatnya besok mau gue kembaliin"

"kenapa gak lo biarin aja sih!"

"gue penasaran huang renjun, bahas latinnya udah gue translate!" sanha memukul lengan kecil renjun.

"apaan emang artinya?"

todo termina aquí

"semua berakhir disini"

pagi telah tiba, jaemin yang masih membenarkan posisi dasinya menoleh ketika hwall (( teman satu kamar jaemin )) berteriak dari dalam kamar mandi.

halah ada kecoa terbang paling, batin jaemin tidak peduli.

"jAEMIN BANGSAAAAAAT!!! CEPET KESINI!!!" teriak hwall makin kencang.

jaemin berdecih "lu yang bangsat"

ketika jaemin sampai di kamar mandi, terlihat hwall sudah rapih dengan seragamnya. "apasih?!"

"fe–felix!"

"hah? udah ketemu?"

"felix nelfon gua!"

"dEMI APA LO SETAN?!"

"i-ini" hwall menyerahkan ponsel goldnya kepada jaemin, tertera nama 'felix q' di layarnya. "angkat jangan?" tanya hwall, tapi terlambat karna na jaemin sudah mengangkatnya dan menyalakan mode speaker.

"lix? lo dimana?"

"please bruh help me!"

"jelasin dulu lo dimana!"

"feliiiiiixxxxx! please back! i don't want to lost you my brad uhuhuhu" ucap hwall tiba tiba sedikit alai. tetapi hwall tidak merasa geli. karna ia sudah sangat dekat dengan felix lee.

"g-gue ada, di- argh! sTOP IT BITCH!"

"felix lo kenapa? cepet kasih tau lo dimana?!"

"gua di–

"lix pleaseeee!!!!" hwall semakin tidak karuan.

"please hwall don't panic oke? lix sekarang lo sebutin ada dimana! cepet, kita semua cari lo!"

"argh!–

dari luar terdengar kegaduhan, seseorang berlari kearah kamar jaemin dan juga hwall.

tok tok tok

"siapa?!"

"JENO!"

"masuk! ga dikunci!"

"INI PENTING! FELIX JATUH DARI GEDUNG D! CEPAT KELUAR!" teriak jeno lee dari luar pintu.

hwall membeku

jaemin melirik ponsel hwall, telfonnya masih tersambung.

"jaem, hwall. gue ada di tempat yang gelap, dan panas—

good bye"

enggak, enggak mungkin ini!