A blank Stare

03. Terlambat

Selalu saja

Taemin berlari menuju kelasnya yg sudah dimulai oleh pelajaran pak Minhyun, dia terlambat 30 menit dan setengah pelajaran sudah terlewati hari ini.

Ia berjalan mengendap2 memasuki pintu belakang kelasnya, yg saat itu pak Minhyun tengah menulis dipapan tulis, ia lalu menarik kursi disebelah temannya yg bernama Baekhyun itu, pelan-pelan ia menarik agar tak terdengar sama sekali namun akhirnya tetap nihil ia ketahuan saat hendak meletakan bokongnya keatas kursi

" Terlambat lagi lee taemin " Ucap pak minhyun tegas, sambil menurunkan kaca mata kebawah hidungnya

Taemin yg tadinya hendak duduk, akhirnya tidak jadi dengan seketika ia berdiri kembali ketika pak Minhyun mendekatinya. Taemin hanya merunduk menahan takut, bukan dia so takut atau so berani, karena memang seluruh kampus tau kalau pak Minhyun adalah Dosen yg paling galak dan paling sering menghukum muritnya yg terlambat.

Pernah suatu ketika pak Minhyun ditantang oleh seorang murit yg berperawakan tampan dan gagah, serta memiliki otot dikedua lengannya. Dia dengan berani melawan pak Minhyun yg karena menurutnya pak sehun adalah orang kecil, tapi dia kalah dengan seketika, tubuh besarnya langsung di  SmackDown oleh pak Minhyun, karena sudah berani menentangnya dan!!  apa kabar dengan taemin sekarang

" Kau terlambat lagi nak, kemana saja kau 2 hari ini sering terlambat, apa kau masih bobo manis diranjang kecilmu itu "

Para mahasiswa tertawa geli dengan kata-kata pak Minhyun, semua orang juga tau kalau taemin masih dalam awasan ibunya makanya mereka selali saja meledek dan membuli taemin

" Maafkan saya terlambat pak mihun "

Mata pak Minhyun membesar, sekaligus tercengang

" Apa kau bilang pak minhun "

" ehh maksud saya pak Minhyun " Ucap taemin cengengesan, mereka semua makin terkikik geli, mungkin ini akan menjadi bahan lelucon setelah ini

" Katakan kau dari mana saja "

" Saya baru saja mengejar mobil pak " Bohong taemin

" Mobil???  .. ada apa dengan mobilmu " Ucap pak Minhyun, (eh maksud ne pak sehun) 

" Mobil saya melarikan diri dengan sendirinya pak, hingga saya harus berlari mengejarnya dengan kecepatan penuh "

" Kemana mobil mu lari, bagaimana bisa lari jika tidak ada pengemudinya "

" Nah itu dia pak, mobil saya itu melarikan diri setelah saya membuka gerbang rumah pak, saat itu saya lupa kalau rumah saya berada ditanjakan miring, saat saya hendak menaikinya mobil saya, malah melarikan diri, sampai kampus sebelum saya menumpanginya ? ? ? ? "

" Bagaimana bisa, kau kira saya bisa tertipu dengan omongan aneh mu itu "

" Saya tidak aneh pak Minhun ~ bapa saja yg aneh kenapa bapa mau mendengarkan cerita bohong saya, dasar pak mihun, nama saja yg keren tapi gampang dibodohin "

" LEE TAEMINNN " seisi kelas menutup kedua telinga mereka baru kali ini mereka mendengarkan suara yg bisa memecahkan gendang telinga sekaligus

" Kau keluar dari kelas sekarang juga "

" Untuk apa saya keluar pak "