10. Sepuluh

12 3 0
                                    

Hari udah mulai malam tapi Haera belum pulang juga disini bang Jungkook sama anak bangtan juga udah khawatir kita disini udah ngga bisa mikir apa apa

"Gimana kalau kita lapor ke polisi aja"Namjoon
"Iya juga sih"Jin

Ting tong

Sebelum kita ke kantor polisi bel rumah berbunyi kami semua saling bertukar pandang buat siapa yang bakalan bukain pintu"biar gue aja"Yoongi

"Haera"kita semua kaget pas liat bang Yoongi meluk Haera dia terlihat ngga ada ekspresi apapun di wajahnya yang paling gue kaget dia lepasin pelukannya bang Yoongi dan ngga peduli terhadap bang Yoongi

"Ra lo darima sih bikin gue khawatir tau"Jungkook
"Gwencanha"Haera

"Lo dari mana hah untung gue belum bilang ke bokap"Jungkook
Dia ngga jawab pertanyaan dari abangnya dia langsung ke atas mungkin ke kamarnya

"Biar gue aja yang nyamperin"gue langsung ke atas buat ke kamarnya

Gue langsung masuk aja ke kamarnya dan yaps apa gue duga betul dia lagi nangis di pojok ruangan

"Hey it's ok gue ada disamping lo hmm"
Dia nangis sambil peluk gue, gue tau rasanya kek gimana

"Hey jangan nangis dong ntar lo jelek lagi"canda gue supaya dia berhenti nangis

"Gue ngga percaya bang Yoongi bakalan ngelakuin hal itu didepan gue"

"Udah lupain aja mungkin Wendy aja yang ngga jelas deket deket bang Yoongi"
"Hmm"dia berhenti nangis dan sedikit senyum

"Gue ke kamar mandi dulu"Haera
"Hmm"

Dia pergi ke kamar mandi dan gue keluar dari kamarnya

"Gimana dia"Yoongi
"Tenang aja dia ngga kenapa kenapa sih cuma ya you know lah"gue langsung ke dapur buat ambilin minum buat Haera

"Gue kesana dulu"Yoongi
"Eits no dia lagi mandi jangan masuk dulu"

"Oh ok"
Gue masuk ke kamar Haera lagi sambil bawa minum

"Nih buat lo"
"Mm"

"Bang Yoongi mau ngomong sama lo kasih dia kesempatan buat dia ngomong ke lo nde?"
Cuma dibalas anggukan gue ngerti jadi gue keluar dari kamar dan mempersilahkan bang Yoongi buat masuk ke kamar

Kim So Hyun POV end

•••••

Jeon Haera POV

"Bang Yoongi mau ngomong sama lo kasih dia kesempatan buat dia ngomong ke lo nde?"

Gue udah ngga bisa ngomong apa pun saat ini suara pintu gue kebuka pasti itu bang Yoongi dan gue cuma duduk di kursi sambil liat salju kecil di luar

"Ra maafin aku ya itu semua ngga seperti yang kamu liat"Yoongi

"Bagaimana caranya untuk memaafkan mu Katakan"

Tiba-tiba dia peluk gue dari belakang gue cuma bisa nangis dia pindah tempat jadi di hadapan gue sambil jongkok

"Ra maafin aku ya itu semua ngga seperti yang kamu lihat"Yoongi
Gue pegang pipinya dan gue balas dengan anggukan kecil dia senang karena gue maafin dia peluk gue dan gue balas dengan pelukan hangat

"Ra aku janji aku bakalan jauhin Wendy"Yoongi
"Aku ngga bisa lama lama marah sama kamu" dia cuma pegang pipi gue dan dia cium bibir gue sekilas

"Aku janji bakalan ada buat kamu"Yoongi
Gue cuma balas dengan senyuman dia juga senyum

















Jangan lupa vote dan komen

Just One LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang