Ketos VS Badgirls

Sakit(16)

Di uks adrian terbangun ia lihat sekitar Alena telah tiada di Atas keranjang tetapi ada sepucuk surat adrian pun membuka surat itu

"Ini surat buat lo kalo lo udah bangun baca yah! Terima kasih buat tadi malem makasih juga buat bubur ayamnya buburnya enak kok gue suka dan terima kasih juga udah bawa gue ke UKS. Gue pulang ke apartement karena demam gue yang semakin tinggi. Di surat ini gue mau bilang terima kasih sebanyak banyak nya untuk lo
Salam Alena:). "

Bibir adrian tercetak senyuman membaca surat itu ia pergi keluar dari UKS menuju Kelasnya. Ia pun memasuki kelasnya dengan alasan ia tidak enak badan jadi istirahat di UKS.
Sepulang sekolah adrian mampir ke sebuah tempat makan dan ke apotik untuk membeli makanan dan Obat setelah itu ia pergi menuju apartement Alena di depan apartement alena ia mengetuk pintu nya

Tok tok tok

Pintu apartement terbuka menunjukan wajah alena yang sangat pucat dengan Baju tidur bermotif BT21 di tubuhnya.
Mereka pun masuk ke dalam apartement dan duduk di kursi sofa yang ada di ruang TV.

"Ngapain kesini? "-Lirih Alena

"Gue disini cuman mau bilang kalo sakit gak usah sekolah jadinya kan ngerepotin gue"-Ucap Adrian gensi

"Kalo gitu knp lo bantuin gue pas pingsan? "-Alena

"Yaaa gue kasihan aja sama lo! "-Ucap adrian dengan gensi yang hanya dijawab senyuk smirk oleh alena.

Adrian pun memasaki alena bubur ayam setelah itu ia pulang kerumahnya.
Malam harinya alena terbangun dari tidurnya ia merasa tubuhnya lebih baik dari kemarin. Ia membersihkan tubuhnya dan turun kebawah untuk makan. Karena, Bubur ayam buatan Adrian telah habis alena berniat untuk masak akhirnya ia masak Telur goreng dan sedikit nasi.

Skip besok!

Disekolah alena berniat ingin berterima kasih kepada adrian secara langsung tetapi ia belum bertemu adrian dan ia memutuskan untuk bertemu di kantin nanti. Di kelas ia duduk dibangku kelasnya ia merasa canggung sebab teman-temannya tidak ada yang menanya kabarnya dan mereka sibuk mengobrol bertiga tanpa mengajak alena. Bel Tanda istirahat berbunyi alena pergi sendiri ke kantin sebab ia telah ditinggal oleh Lulu, Reni, dan Rina. Entah mengapa sikap sahabatnya itu berubah total ia juga sedih mengapa sahabat nya menjadi seperti ini. Di kantin Alena bergabung bersama Tika, Dan Reky sebab ia merasa canggung jika duduk bersama ketiga sahabatnya itu.

"Hai"-Sapa Alena

"Oh hai len kenapa? "-Ucap reky dengan ramah

"Eumm gue bisa gabung sama kalian gak? "-ucap Alena

"Boleh lah ayo sini duduk"-Ucap Tika dengan menepuk tempat duduk disampingnya. Alena pun duduk di samping tika ia memesan makanan ringan.

Ditengah tengah Makan Tika dan Reky bertanya

"Len kok lo gak bareng sama Lulu, rina, dan reni sih? "-Tanya Tika

"Iya kan kalian sahabatan? Berantem yak? "-Tebak Reky
Pertanyaan tika dan reky hanya di jawab gelengan kepala dengan senyuman kesedihan oleh alena.

Alena mengedarkan matanya keseluruh Kantin ia melihat Adrian dan sahabat nya itu duduk satu meja bersama ketiga sahabat alena. Mereka tertawa riang,bergembira bersama bahkan mereka seperti tidak menyadari bahwa tidak ada alena. Alena hanya sedih dah memendam untuk berterima kasih kepada adrian. Ia langsung berdiri dan berlari ke arah kelas.

"Eh eh alena tu"-Ucap Reni

"Biarin aja biar seru"-Ucap Rendy

Saat ini alena sedang berada di kelas nya yang tanpa ada penghuni. Ia duduk di bangkunya dan menangis ia Tidak menyangka bahwa sahabatnya akan melupakan nya sendiri. Sedih sakit itu yang dirasakan alena saat ini. Ia berencana bolos jam terakhir dengan ada di rooftop. Di rooftop ia bisa mencari udara segar dan menenangkan diri dengan masalah nya.

Di rooftop alena membaringkan tubuhnya di atas sofa reyok yang ada di rooftop ia terpikir lagi eonnie nya yang katanya pulang ke indo rasa cemas terulang kembali ia membuka hp nya dan mengechat eonnie nya

Alena merasa sangat cemas dan khawatir akan apa yanh terjadi oleh keluarganya. Ia tidak bisa tidur dengan tenang lagi di pikirannya terus tergiang dengan masalah eonnie nya lama kelamaan akhirnya alena tetidur dengan sendirinya.
Alena terbangun saat bel sekolah menandakan pulang berbunyi

"Gila nih bel sampe rooftop loh"-Celoteh Alena

Alena pun turun dan berjalan ke arah parkiran ia bertemu gilang pikirnya gilang adalah salah satu orang yang bisa membuat nya tenang ia menyapa gilang.

"Hai gilang "-Ucap alena dengan riang

"Hai"-Ucap gilang tanpa melihat alena

Mendengar jawaban gilang alena langsung masuk ke dalam mobilnya dan ia melajukannya ke arah apartement nya. Ia sangat kesal sehingga  kecepatkan mobilnya tidak stabil tapi entah kenapa alena selamat sampai apartement nya. Ia berbaring di atas kasur yang empuknya itu ia melihat sekeliling kamarnya telah menjadi kapal pecah karena ia tidak sempat membereskannya.
Ia merasa kecewa atas perlakuan teman temannya itu. Sahabatnya tidak pernah melakukan hal seperti ini alena juga tidak menyangka bahwa sahabat dan para temanya berlaku sok cuek dan yang paling membingungkan perlakuan adrian.
Alena tertidur sangat pulas. Jam 20.55 WIB ia terbangun dari tidur yang sangat pulas itu. Ia segera membersihkan tubuhnya dan memakan snack yang dia beli untuk persiapan kedatangan eonnie, eomma, dan appa nya di indo. Setelah puas ia kembali ke kamarnya dan membuka laptop ia menonton drakor hingga habis tak terasa waktu menunjukan pukul 11.30 WIB alena sama sekali tidak merasa kantuk menyelimuti matanya. 1jam berlalu ia mendengar suara ketukan pintu yang sangat keras dan ia mendapat kan pesan misterius

Dengan mendapat pesan misterius dan ketukan pintu yang amat keras alena sangat takut tak terasa air matanya menetes secara perlahan. Dengan segenap keberanian ia turun kebawah dan mendekati suara ketukan pintu yang amat keras ia sangat takut sehingga ia buka pintu apartement nya secara perlahan dan ia mendapatkan

Halo guys ketemu lagihhhhh

Jangan lupa vote yaaaaa

Kalo ada typo maafkanlah namanya juga manusiaaaaa

Eummmm eummm menurut kalian yang ketuk pintu dan pesan misterius itu dari siapa yahh????

Penasaran nggak????

Kalo penasaran jangan lupa stay bayyy